Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Dalam perjalanan ke kantor polisi, Yun Hua tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Sebenarnya ada apa dengan Xia Qinyan? Hm, maksudku adalah, dulu... ada kasus apa dengannya?"     

Gu Huaiyi yang sedang mengemudi, serasa dipenuhi dengan kemarahan di setiap sel tubuhnya.     

Dia tidak bisa menahan dirinya sendiri dan mengulurkan tangannya lalu menghantam setir, wajahnya tampak sangat kesal dan jengkel.     

Yun Hua memandang Bo Siqing.     

Ekspresi Bo Siqing pun terlihat datar, dia hanya meremas tangan Yun Hua dan masih menggosok tulang-tulang jarinya. Padahal... tangan Yun Hua dari tadi sudah tidak terasa sakit lagi…     

Yun Hua malu untuk mengingatkannya, atau, ehm, sengaja untuk tidak mau mengingatkannya.      

"Tiga tahun yang lalu aku baru ditugaskan ke sini, saat itu aku masih menjadi wakil kapten. Kasus pertama yang kuterima adalah kasus Xia Qinyan." Gu Huaiyi bercerita, "Saat itu Xia Qinyan dengan ditemani pacarnya, Zhang Xinlu, datang melapor bahwa dia telah diperkosa ketika dia bekerja sebagai pelayan di Bar Fanxing. Ini adalah kasus kriminal, kami harus mengajukan kasus terlebih dulu dan melakukan investigasi. Tapi seminggu kemudian Xia Qinyan datang lagi dan berkata bahwa kasus yang dilaporkannya itu tidak benar. Dia berhubungan seks dengan orang lain secara sukarela, dan dia melaporkannya untuk mencoba melakukan pemerasan."     

"Kami tidak mungkin dengan mudah menarik kasus kriminal, apalagi hasil penyelidikan di minggu sebelumnya sudah selesai, sudah dapat dipastikan bahwa Xia Qinyan memang dilukai secara paksa. Dari sperma yang diambil dari tubuhnya juga dapat diidentifikasi bahwa itu memang milik kedua orang yang tertuduh."     

"Selain itu ketika Xia Qinyan datang untuk melaporkan kasusnya, kami melakukan identifikasi luka pada dirinya, dan tanda-tanda pada tubuhnya jelas merupakan luka yang diakibatkan karena kekerasan. Belum lagi hasil investigasi kami yang lain menunjukkan bahwa Xia Qinyan bukanlah tipe wanita yang akan sembarangan tidur dengan orang lain. Dia dan pacarnya, Zhang Xinlu, mereka terlihat sangat mencintai satu sama lain, bahkan mereka berencana untuk menikah di akhir tahun."     

Yun Hua mengerutkan bibirnya, "Dia diancam?"     

"Itu pasti." Gu Huaiyi berkata, "Dua orang yang dia tuduh itu mempunyai identitas yang tidak biasa..."     

Gu Huaiyi menghentikan mobilnya di tepi jalan lalu menoleh, "Dua orang yang dia tuduh itu, salah satunya adalah Kong Yuanjie, dan satunya lagi adalah Yan Hongbin!"     

Yun Hua mendadak menengadahkan kepala, "Kakak dan paman dari Kong Muqing?"     

"Benar." Gu Huaiyi agak sakit gigi, "Menurut kalian, apakah kejadian Kong Yuanjie dan Yan Hongbin ini ada hubungannya dengan kasus Xia Qinyan...? Tidak, tidak, seharusnya tidak ada. Tiga tahun yang lalu setelah Xia Qinyan menghilang, tunangannya Zhang Xinlu meninggal... Xia Qinyan tumbuh di panti asuhan dan tidak memiliki kerabat ataupun teman sama sekali. Saat itu kami menyelidiki dengan jelas semua koneksi sosialnya... Selain itu, kalau benar-benar ingin membalas dendam, tidak perlu menunggu sampai tiga tahun juga untuk melakukannya! Seharusnya tidak ada hubungannya."     

Gu Huaiyi juga tidak yakin.     

Tetapi Yun Hua sudah tercengang sampai tidak dapat mengatakan apapun!     

Biar dia luruskan.     

Kong Yuanjie dan Yan Hongbin adalah kakak dan paman dari Kong Muqing, keduanya mengalami musibah secara berturut-turut dalam waktu yang berdekatan.     

Xia Qinyan, wanita yang kini dijadikan tumbal manusia dengan cara yang sangat kejam ini, tiga tahun yang lalu sempat melaporkan kasus yang mengklaim bahwa Kong Yuanjie dan Yan Hongbin telah memperkosanya, dan hasil penyelidikan saat itu sebenarnya sudah terbukti bahwa adanya kasus kekerasan yang cukup berat.      

Tapi kemudian Xia Qinyan berkata bahwa dia tidak diperkosa, tetapi dia melakukannya dengan sukarela, bahkan dia melapor karena alasannya ingin memeras.     

Setelah itu entah apa yang terjadi, menurut cerita Gu Huaiyi, Xia Qinyan menghilang, dan Zhang Xinlu tunangannya juga meninggal.     

Sekarang, Xia Qinyan yang menghilang itu pun akhirnya ditemukan di sini.     

Yun Hua mengerutkan alisnya dan memandang Gu Huaiyi, "Secara spesifik, apa yang terjadi? Karena kasus kriminal tidak bisa sembarangan ditarik, lalu bagaimana setelah itu? Bagaimana kasus kekerasan pada Xia Qinyan ditangani dengan jelas?"