Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Leo masih belum sempat berbicara, namun Beiming Shaoxi sudah mengambil segelas susu dan menuangkan ke celana Leo.     0

Leo tertegun, "Kamu… kamu… mencoba mengganggu Leo!!!"     

Ji An'an juga tertegun, menatap ke arah Beiming Shaoxi dengan aneh.     

Hey, bukankah Beiming Shaoxi belum mendapatkan kesadarannya? Namun mengapa masih bisa membalas dendam seolah memiliki perasaan kesal?                  

"Mo'mo…." Leo menatap ke arah celananya yang basah, lalu wajah kecilnya tampak sangat sedih.     

Ji An'an pun kemudian memanggil pelayan, ia memintanya untuk mendatangkan dokter kepala dan psikolog agar dapat segera memeriksa keadaan Beiming Shaoxi.     

Jujur saja, hati Ji An'an terasa sangat kebingungan, 'Sialan, apakah pria ini sudah sembuh dan hanya berpura-pura seperti sekarang ini?'     

Tetapi kelihatannya juga tidak seperti itu. Kalau pria ini hanya berpura-pura, tidak mungkin dirinya mau memakan makanan yang banyak ditaburi bubuk cabai!     

Ji An'an mengambil kain dan membantu Leo untuk membersihkan noda susu pada tubuh anak ini, "Seperti yang kamu lihat, siapapun yang menyiksa orang lain, akan mendapat balasannya. Terutama saat kamu ingin mengerjai ayahmu sendiri. Lain kali, kamu tidak boleh mengganggunya, ya?"     

Walau sudah diberi tahu, Leo tetap menunjukkan rasa ketidaksenangannya, "Leo tidak menyukainya!"     

******     

Setelah kejadian itu, saat ini beberapa dokter mengelilingi Beiming Shaoxi untuk melakukan pemeriksaan, sampai akhirnya memeriksanya menggunakan CT-scan.     

Dari situ terbukti bahwa sudah tidak ada lagi benda asing yang tertanam dalam kepalanya. Dokter juga menjelaskan bahwa fungsi dalam kepalanya juga tidak terganggu hingga membuatnya menjadi tampak bodoh seperti ini.     

Malahan, pemeriksaan pun sudah dilakukan menggunakan pengambilan sampel air seni, darah dan berbagai pemeriksaan lainnya. Akan tetapi, tidak ditemukan indikasi adanya obat-obatan yang membuatnya terjebak dalam halusinasi pikiran seperti ini.     

Jadi obat halusinasi juga tidak mungkin menjadi salah satu penyebab dirinya bisa berubah seperti ini.     

Namun kalau dari tes psikologi….     

Ya, semua percobaan yang dilakukan oleh psikolog telah dilaluinya. Dari hanya menyuruhnya menggambar, lalu melakukan tes buta warna, bahkan memintanya memainkan puzzle yang paling susah… Ada juga tes terkait menghitung buah apel di pohon, serta memperkirakan jumlah ikan di dalam laut.     

Ji An'an juga melakukan percobaan itu….     

Lalu hasilnya menunjukkan bahwa mentalnya masih termasuk sehat, malahan lebih sehat daripada Ji An'an.     

Ji An'an seketika merasa agak depresi dengan hasil ini, tetapi hasil sungguh menunjukkan bahwa Beiming Shaoxi benar-benar normal.     

Apalagi, pemikiran Beiming Shaoxi yang sederhana, membuatnya tidak bisa memikirkan banyak masalah atau bahkan melakukan pekerjaan berat hingga membuatnya depresi.     

"Kepintarannya, sifatnya, lalu seluruh cara dalam menjawab pertanyaan tadi juga sangat normal."     

"Malah Nona Ji, Anda harus menjaga baik mental Anda sendiri, jangan terlalu banyak merasa terbebani dan tertekan…."     

"Kamu telah menanggung beban berat. Mereka yang menyakiti diri sendiri, sangatlah mudah terluka secara mental. Jangan selalu memendam semua masalah sendiri, harus mencoba untuk berbagi kepada orang lain tentang penderitaanmu…"     

Mendengar ini, sesungguhnya ia merasa aneh. Lagi pula setelah melakukan semua pengujian tadi, kenapa hasilnya malah menunjukkan bahwa dirinya yang sedang terkena penyakit mental? Bukankah mental Beiming Shaoxi yang sedang rusak?     

Mengapa justru Beiming Shaoxi yang dianggap sehat dan normal? Kalau tubuh dan mentalnya tidak mengalami masalah, lalu mengapa malah bersikap seperti boneka?     

"Kalau melihat dari karakter Tuan Besar, tampaknya dapat terlihat bahwa sebetulnya dia sedang sangat kebingungan. Ya, seakan-akan ada dua orang yang membuatnya sangat kebingungan."     

"Kecemburuannya sangat besar, lalu membuatnya menyerang semua lawannya dengan sangat agresif. Sekarang, mental dan dunianya sangat sederhana seperti seorang anak kecil."     

"Dari hasil yang bisa saya katakan, juga masih termasuk normal."     

Dokter psikolog menjelaskan kondisi Beiming Shaoxi dengan baik, semakin lama semakin mengerutkan kening.     

Ji An'an yang bingung kembali bertanya, "Mengapa dia bisa normal…. Bukankah ini sesungguhnya ini tidak normal!"     

"Semakin dewasa seseorang, maka dirinya akan lebih mudah mendapatkan tekanan dan beban. Apalagi dengan statusnya, bagaimana mungkin Tuan Besar tidak memiliki beban?"     

"Selain itu, sebelum ini Tuan Besar juga pernah mengalami tekanan yang berat. Dia pun sering memanggil psikolog untuk memeriksa kesehatan mentalnya. Saya juga mendengar bahwa empat tahun lalu dirinya masih pernah melakukan aksi bunuh diri."     

Dengan kondisi Beiming Shaoxi yang sekarang, kenapa tiba-tiba berubah menjadi lebih polos dan mentalnya sekarang hanyalah anak kecil?     

Pria ini begitu mudah menunjukkan rasa suka dan bencinya, begitu polos dan naif.