Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Kalian Sebenarnya Siapa



Kalian Sebenarnya Siapa

0Ji An'an menggigit bibirnya erat sambil menatapnya, memegang satu gelas kaca dan menutup ke wajahnya.     
0

Ia bahkan menaruhnya di depan wajah hingga menempel tepat ke hidungnya, ekspresi malu tidak bisa berganti di wajahnya.     

Beiming Shaoxi yang melihat ini seketika mengerutkan kening, ia bingung melihat sikap wanita yang dicintainya itu. Kemudian, ia memaksa wanita itu agar melepaskan gelas itu. Sayangnya, gelas itu tidak juga bisa dijauhkan dari wajahnya….     

Melihat pertikaian kecil ini, sesungguhnya beberapa pelayan tidak tahan untuk tertawa. Namun melihat raut wajah Beiming Shaoxi yang begitu menakutkan, mereka pun tidak berani bergerak.     

Namun anehnya, Beiming Shaoxi yang dipermainkan seperti ini juga tidak marah. Ia hanya mendengus tidak senang sambil menatapnya.     

"Kamu memukulku?" Tanya Beiming Shaoxi melihat bekas gigitan dan bekas goresan kuku di tubuhnya.     

Belum lagi, masih ada bekas tamparan merah di pipinya. Jelas sekali kalau dirinya telah ditampar berapa kali sampai lebam ini masih terasa panas!     

Ji An'an menggigit bibirnya, dengan pandangan kesal berkata, "Apa kamu masih belum sadar dengan semua yang kamu lakukan padaku? Apakah kamu masih tidak tahu?"     

Kepala Beiming Shaoxi agak berat, tetapi hanya merasakan tubuhnya….. Dikelilingi aroma wanita ini….     

Lalu di dalam selimut yang hangat juga terdapat sisa cairan lengket yang dikeluarkan dari tubuh mereka.     

"Kenapa kamu tidak kembali saja ke Nyonya Beiming yang kamu cintai itu? Malah menganggap aku sebagai wanita itu!"     

Ji An'an mengatakannya dengan sedih, pria ini menganggap Xin Keqi sebagai 'Ji An'an, lalu menganggap dirinya sebagai Xin Keqi. Jadi saat ini, pria ini menganggapnya sebagai siapa? Apakah hanya sebagai pengganti saja?!     

Mendengar ucapan ini, pikiran Beiming Shaoxi meledak, apakah dirinya sungguh bercumbu dengan wanita ini?     

Setelah tidak bercumbu beberapa bulan, ia sama sekali tidak tertarik dan bergairah dengan Xin Keqi, masih mengira dirinya sudah kehilangan gairah sehingga kehilangan sisi pria sejatinya.     

Ji An'an menyingkirkan tangannya dan beranjak pergi, tetapi ditangkap oleh Beiming Shaoxi dengan erat.     

Beiming Shaoxi menatapnya tajam dan bertanya, "Aku bercumbu denganmu?"     

"Beiming Shaoxi kamu tidak tahu malu!"     

"Apakah aku benar-benar melakukannya?" Tanya Beiming Shaoxi dengan tatapan yang aneh dan tidak tahu cara untuk menanggapinya.     

Mungkinkah dirinya telah mengkhianati 'Ji An'an'? Pertanyaan inilah yang menjadi reaksi pertama di kepala Beiming Shaoxi. Namun tubuhnya masih sulit untuk menerima kenyataan ini.     

Bagaimana mungkin ia bisa memiliki nafsu dan gairah kepada 'Xin Keqi' ini!     

Padahal sebelumnya, ia tidak hanya kehilangan rasa ketertarikan pada tubuh Ji An'an, apalagi rasa cintanya seakan telah meredup pada wanita ini. Namun saat demam, sesungguhnya ia samar-samar sangat merindukannya.      

Saat terbangun kala itu, dirinya merasa seperti anak yang ditinggalkan. Ia pun merasa sangat marah dan memanggil beberapa pengawalnya untuk mencari keberadaan Ji An'an.     

Setelah mengetahui wanita ini pergi ke rumah baru yang dibeli oleh Beiming Yechen, ia langsung datang. Ia melakukannya tanpa berpikir panjang, bahkan tidak memikirkan akibat yang ditimbulkan atas tindakan ini. Namun saat mengetahui kalau wanita ini telah pergi meninggalkannya, seketika ia merasa seperti tidak mampu bernapas lagi.     

"Kamu sebenarnya siapa? Ji An'an, atau Xin Keqi…. Kalian sebenarnya siapa!?" Ucap Beiming Shaoxi yang mulai kacau dan kedua tangannya memegang kepalanya.     

Mereka semua mengatakan dirinya adalah Ji An'an, dalam otaknya hanya mengenal Xin Keqi sebagai 'Ji An'an'.     

Ia seperti kerasukan. Ketika mencurigai sesuatu, pikirannya langsung merasa sangat sakit. Gejolak pada dirinya membuat pikirannya kosong seperti boneka tak berakal.     

Mungkinkah ia harus menunggu hingga kepalanya tidak sakit, baru setelah itu akan melupakan semua kecurigaannya!     

Seakan ada sebuah penghapus yang menghapuskan semua pemikiran dalam pikirannya. Ia merasa ada sesuatu dalam kepalanya yang mengutak-atik pikirannya, seolah ingatannya telah dibuka dan dihapus sebagian dari dirinya.     

Menghilang dengan sangat bersih, bahkan ia sendiri tidak tahu hal yang telah dipikirkannya beberapa menit yang lalu.     

Ji An'an melihat tatapannya dengan penuh kekecewaan, lalu mengambil jaket untuk menutupi tubuhnya dan segera melangkah keluar dari kamar.     

"Jangan pergi…."     

Beiming Shaoxi yang berteriak dan langsung terjatuh dari ranjang. Ia hanya bisa memegang kepala yang masih berdengung dan hampir pecah.     

Ji An'an memutuskan untuk pergi dan kakinya terus melangkah. Beiming Shaoxi sangat panik, ia berusaha untuk berdiri dan berjalan dengan terpincang-pincang. Gerakannya yang tidak seimbang hampir saja menabrak pelayan. Kepalanya sangat sakit, tapi tetap berusaha untuk berpikir. Lalu, ingatan yang hilang itu seperti perlahan-lahan muncul kembali di kepalanya….     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.