Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Beiming Shaoxi yang sudah ada di meja kantornya mengangkat kepala, ia memandang tajam ke arah Beiming Yechen yang memakai jubah mandi dengan kerah yang agak terbuka. Dengan penampilan semacam itu, pria ini sungguh menunjukkan otot dadanya yang menggoda.     

"Masuk ke dalam dan tutup pintu." Ucap Beiming Shaoxi dengan mata yang suram. Dalam hati dirinya merasa bangga, 'Untung saja aku pintar dan bisa lebih awal menangkapnya ke sini.'     

Kalau tidak, mungkin saja terjadi sesuatu yang tidak diharapkannya. Sungguh, ia sendiri tidak berani membayangkannya!     

Namun bukankah ini agak keterlaluan? Lagi pula siapapun yang bercinta dengan Xin Keqi, kenapa dirinya malah terlalu peduli dengannya?     

Mungkinkah dirinya sangat keberatan dengan kekasih Xin Keqi!     

"Kakak, kamu mencariku?" Tanya Beiming Yechen yang mengerutkan kening tidak mengerti.     

Beiming Shaoxi melemparkan setumpuk kontrak ke depannya, "Malam ini kamu harus membaca semua kontrak ini sampai selesai."     

Beiming Yechen tentu tidak percaya dengan maksud kakaknya itu dan menjawab, "Kalau begitu aku pulang saja."     

"Apakah kamu ingin aku patahkan kakimu dan mengurungmu selama 3 bulan?"     

"Politik dan keuangan bukanlah keunggulanku, aku tidak pernah memperdulikan urusan perusahaan. Kamu mencari orang yang salah."     

"Mulai hari ini, kamu sudah seharusnya belajar tentang perusahaan, aku sendiri yang akan mengajarimu."     

"Kenapa?" Tanya Beiming Yechen singkat.     

"Karena kamu adalah tuan ketiga dari Keluarga Beiming, kamu juga seharusnya ikut mengurusnya. Aku pun paham kalau kamu juga tidak akan memahaminya secara langsung. Jadi begini saja, aku akan menemanimu belajar selama dua tahun!" Ucap Beiming Shaoxi dengan galak.     

"Kalau membicarakan kesanggupan, bukankah kamu akan menjadi satu-satunya penerus yang dapat mengelola perusahaan keluarga yang ada di rumah ini!"     

"Bagaimana kalau aku malah membuat masalah. Urusan perusahaan yang begitu besar, siapa yang akan mengurusnya? Lagi pula, sekarang kamu juga hanya bermain dan bersantai sepanjang hari!" Ucap Beiming Shaoxi dengan nada tajam.     

Selain mendengarkan omong kosongnya, Beiming Yechen merasa bahwa apakah pikiran kakaknya itu sudah menjadi begitu bodoh?      

Namun kalau dipikirkan kembali, ia sudah berada di kamar kakaknya. Situasi ini bisa menjadi kesempatannya untuk mencari buku warisan keluarga itu. Beiming Yechen pun akhirnya bersedia melangkah dan mengambil beberapa data terkait dokumen itu.      

Saat membacanya secara dengan teliti, ia merasa bahwa dokumen ini sangat sulit dimengerti. Dari sini dirinya mulai memahami bahwa meski kakaknya sangat bodoh, dia mampu mengurusi urusan perusahaan sebesar ini… Ya, sangat hebat.     

Beiming Yechen yang sakit kepala melihat kontrak, benar-benar ingin rasanya mau mati.     

Beiming Shaoxi menyapu sekilas ke arahnya, "Setiap malam, apakah kamu tidur bersamanya?"     

Pertanyaan yang aneh sekali.     

Beiming Yechen tertegun sejenak, baru menatap ke arah Beiming Shaoxi, "Meski kekasihku tidak tidur denganku, mana mungkin dirinya mau tidur denganmu?"     

Mendengar ucapan tajam ini, Hati Beiming Shaoxi terasa sakit, kenapa dengan dirinya? Andai 'Xin Keqi' tidur dengan sederet pria, dirinya juga tidak akan memperdulikannya.     

Tangannya mengambil kontrak yang lain, lalu melempar ke arahnya, "Amati seluruh kontrak ini juga."     

Beiming Yechen hanya diam dan menerimanya.     

"Mulai hari ini, kamu akan belajar mengenai keuangan perusahaan denganku setiap malam!"     

******     

Keesokan siangnya, di kolam renang besar dan mewah Beiming, terlihat sesuatu yang berwarna biru.     

Ya, itu adalah Leo. Tangan kecilnya sedang bergerak-gerak untuk belajar berenang. Hanya saja, tampaknya Ji An'an masih kesulitan mengajarinya…     

Bukan karena Leo tidak bisa menguasainya. Anak itu malah bisa menguasainya dengan lebih cepat. Wanita ini sampai bingung mau mengajarkan gaya renang lain untuknya.      

Tidak hanya berenang, hal lain pun dapat dipelajari Leo dengan sangat cepat. Dari belajar melukis sampai memainkan piano, anak itu bisa menguasainya dengan tepat. Ternyata kecerdasan anak ini memang dipengaruhi faktor DNA-nya.     

"Leo! Setelah masuk ke dalam kolam, kamu harus memegang pelampung ini. Ingatlah untuk tidak berenang langsung tanpa pengawasanku, apakah mengerti?"     

Leo dengan senang menganggukkan kepala.     

Leo sangat suka bermain air, ia bahkan suka berlama-lama menghabiskan waktu di bak mandi. Sayangnya, kolam bak mandi yang kecil itu tidak cukup untuk dirinya gunakan berenang.     

Namun di sisi lain, para pelayan juga ketakutan mengajaknya berenang sehingga tidak memperbolehkannya berenang. Beiming Shaoxi juga jarang menemaninya untuk bermain air. Apalagi, hubungan ayah dan anak ini sedang tidak baik dan lama tidak saling bicara.     

Ji An'an sedang memperbaiki posisi berenang Leo, Beiming Yechen dengan punggung yang lemas dan leher yang sakit berjalan ke arah mereka dan diikuti dengan aura dingin.     

Ji An'an tertegun, Beiming Shaoxi kenapa datang lagi? Dasar!