Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Mempermalukan Beiming Shaoxi



Mempermalukan Beiming Shaoxi

0Ji An'an melihatnya, tetapi Beiming Shaoxi tampaknya tidak mengetahui jenis gula ini sama sekali.     
0

"Beiming Shaoxi, aku membuat gulali itu khusus untukmu, namun kamu malah memberikannya kepada wanita itu! Kamu tidak boleh memberikannya lagi, taruh gula itu!" Ucap Ji An'an berpura-pura.     

Beiming Shaoxi memang terjebak, ia sengaja mengambil secuil gulali itu dan memasukkan ke dalam mulut Xin Keqi.     

Xin Keqi mengerutkan kening dan tidak bisa berbicara. Lagi pula, gulali ini sangat lengket dan susah dikunyah….     

Gulali ini seakan dicampurkan dengan bahan khusus yang membuatnya sangat lengket. Alhasil kalau mau dimuntahkan, maka akan ada serat gula yang masih menempel erat di dalam mulut.      

"Apakah enak?" Tanya Beiming Shaoxi dengan tersenyum dan menatap ke arah wanita di dalam pelukannya. Ia mulai menyadari bahwa ekspresinya tampak sangat aneh.     

"Umm, ummmm….." Xin Keqi tidak bisa berbicara, hanya berpura-pura tersenyum.     

Lebih tepatnya, wanita ini sengaja tersenyum karena takut jika memuntahkannya, maka gigi palsunya akan ikut terlepas…     

"Apakah masih mau? Kalau hanya ini bagaimana bisa cukup?" Beiming Shaoxi mengambil sejumput lagi dan menyuapkan kepadanya.     

Namun saat Xin Keqi mencoba memaksakan diri untuk memakannya, ia malah menjadi mual. Namun saat mau memuntahkan, gulali itu malah tidak bisa dimuntahkan.     

Darah yang keluar dari sudut mulutnya membuat dia kesakitan, "Ummm ummm…." 'Shaoxi, aku tidak bisa bergerak….' Gerutunya dalam hati.     

Beiming Yechen tidak tahan langsung tertawa, "Pfft…."     

Leo yang tidak mengerti hal yang sedang terjadi, hanya melihat ke arah gulali itu.     

Sembari melihat Gulali yang dibuat Mo'mo, sesungguhnya Leo juga ingin mencobanya.     

Meski demikian, Ji An'an tetap menahan tangan kecilnya… tidak membiarkannya memakan gulali itu….     

Beiming Shaoxi merasa ada yang janggal dengan ini, ia memegang dagu Xin Keqi dan bertanya, "Kenapa?"     

Xin Keqi berusaha membuka mulutnya, namun karena gulali itu terlalu lengket hingga membuat mulutnya berdarah. Pemandangan ini benar-benar sangat menakutkan….     

Melihat itu, sontak ekspresi Beiming Shaoxi langsung berubah menjadi menakutkan, "Xin Keqi, apakah ini ada racunnya?!"     

Ji An'an menjawab, "Sepiring gulali masih ada di sini, kamu bisa menyuruh seseorang untuk membuktikan kalau di sana ada racun."     

"Pelayan!" Beiming Shaoxi menyuruh pelayan untuk mencari dokter!     

"Kalau tidak ada racun, kenapa kekasihku yang hanya memakan dua suap saja sudah penuh dengan darah!" Ucap Beiming Shaoxi dengan kesal.      

Ia sampai mengingat kembali perlakuan wanita itu yang datang masuk ke kamarnya dan mempermalukan dirinya. Dirinya bahkan belum menghukumnya atas perbuatannya itu. Sekarang, wanita itu membuat gulali yang aneh hingga membuat mulut orang lain menjadi begitu lengket!     

"Ini adalah gulali maltosa, aku pernah memakannya saat masih anak-anak. Saat Tuan Beiming masih kecil, mungkin belum pernah mencobanya dan tidak mengenal permen semacam ini…" Ucap Ji An'an menantang.     

Walau demikian maaf saja, sesungguhnya Ji An'an memang sengaja menaruh bahan khusus yang membuat gulali itu lebih lengket… Akan tetapi, sebenarnya gulali itu hanya ditujukan kepada Beiming Shaoxi, bukan orang lain….     

Tetapi tidak menyangka, Xin Keqi sendiri yang datang dan malah mencobanya.     

*******     

Tidak lama kemudian, pelayan yang baru datang langsung mengambil gulali itu dan pergi untuk diperiksa. Selama pemeriksaan, semua tempat dijaga dengan ketat.     

Namun Ji An'an, orang yang dicurigai dalam masalah ini, hanya duduk dengan tenang di sana. Ia tidak menunjukkan niat untuk melarikan diri sama seklai…     

Dokter mengambilkan kotak obat dan datang dengan tergesa-gesa. Ia terlebih dulu memeriksa keadaan mulut Xin Keqi.     

Masuk ke dalam situasi yang seperti ini, Xin Keqi sungguh merasa ketakutan dan panik. Apakah dirinya melakukan pemeriksaan di depan Beiming Shaoxi? Ia tentu ingin menolak dan tidak bersedia diperiksa langsung, sayangnya dirinya tidak bisa berbicara. Di sisi lain, Beiming Shaoxi menahan pundaknya dan tidak membiarkannya pergi.     

Saat mendengar bel oven berbunyi, Ji An'an segera mengeluarkan biskuit buatannya dan membagikannya kepada Leo dan Beiming Yechen. Keduanya pun menikmatinya dengan tenang.      

Lagi pula, Ji An'an tidak memberikan racun. Jadi, apa yang perlu ditakutkan olehnya?     

"Leo satu… Yechen satu… ah, mulutnya dibuka…."     

Beiming Shaoxi tidak mengatakan apapun.     

"Apakah enak?"     

Leo yang mengunyah makan dengan senang langsung menganggukkan kepala.     

Beiming Yechen terus memuji, "Beri aku satu lagi."     

"Tuan, gigi palsu nyonya sudah rusak…." Dokter mengambil gigi palsu porselen yang ada di mulutnya dan menaruhnya ke atas meja.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.