Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Kamu Menggunakan Sandal Menamparku



Kamu Menggunakan Sandal Menamparku

0Kalau saja hanya masuk ke dalam dan mencuri sesuatu, pasti kejadian itu masih dianggap sangat biasa. Namun kali ini, si pelaku malah berani mengikat tuan besar dan memperlakukannya seperti ini… Aksi yang dilakukan penyusup ini terlalu unik!     
0

Para pengawal tentu merasa takut, namun hal ini juga merasa lucu. Walau demikian, mereka semua berusaha menahan perasaan aneh ini dan mengambil gunting untuk melepaskannya.     

Beiming Shaoxi yang pingsan semalaman, akhirnya bangun. Tubuhnya yang semula kaku, kini sudah mulai terbebas dari ikatan. Ikatan pada tangannya sudah dibuka dan celana dalam yang menyumpal mulutnya juga telah dilepas.     

Walau demikian, masih ada bekas ikatan yang membekas di daerah sekitar bibirnya. Apakah wanita itu begitu membencinya?     

"Kacamata!!!" Beiming Shaoxi sudah tidak senang dengan keadaannya yang tidak bisa melihat apapun. Ia seolah dianggap orang buta lemah dan sengaja dipermainkan.     

Pengawal dengan cepat mengambilkan kacamata. Setelah memakai kacamatanya lagi, penglihatan Beiming Shaoxi akhirnya kembali normal.     

Dengan tatapan yang dingin, ia menatap ke arah beberapa pengawal…..     

"Tuan, kami tidak melihat apapun, apakah Anda sangat lelah karena bekerja semalaman?"      

"Plak!", Seketika pria itu menuju pintu kamar di samping dan seketika menendangnya.     

Saat ini di dalam kamar tersebut, Xin Keqi tampak sudah bangun dan sedang duduk di cermin rias untuk merias alis matanya.     

Tatapan Beiming Shaoxi yang berjalan ke depan, kemudian memegang pergelangan tangannya dengan erat, "Ji An'an, apakah kamu benar-benar mau mati?"     

Xin Keqi yang sangat terkejut dengan kemurkaan Beiming Shaoxi langsung bertanya dengan bingung, "Shaoxi, apa yang kamu katakan?"     

"Apa yang telah kamu lakukan, kamu masih tidak tahu?"     

"Apa yang telah aku lakukan? Kenapa kamu malah marah seperti ini? Mengapa kamu sudah memarahiku pagi-pagi begini?" Tanya Xin Keqi seolah mengira dirinya sudah ketahuan dan sangat ketakutan.     

Beiming Shaoxi mengangkat alisnya dengan marah dan menjawab, "Meski aku buta, bukan berarti kamu bisa mempermainkanku, kan! Atau karena aku terlalu menyayangimu, jadi kamu bisa menginjakku seperti itu? Apakah betul seperti itu?"     

"Shaoxi, coba kamu katakan dengan jelas….."     

"Kemarin malam, coba kamu ingat bagaimana caramu memperlakukanku?! Kamu masih menggunakan sandal untuk menamparku. Apakah kamu sudah lupa?" Jelas Beiming Shaoxi sambil menunjuk jejak kaki yang masih tertinggal jelas di wajahnya.     

"Kemarin malam, aku masih tidur dan tidak melakukan apapun…. Bagaimana mungkin aku bisa tega untuk mengambil sandal dan memukulmu?" Balas Xin Keqi. Ia juga mencium aroma alkohol dan lanjut bertanya, "Apakah kamu terlalu banyak minum minuman beralkohol dan mabuk?"     

Beiming Shaoxi tertegun dan melihat tatapan 'Ji An'an' yang ketakutan.     

Padahal, ia tahu hanya Xin Keqi yang takut dengan Beiming Shaoxi. Ya, wanita itu takut karena dirinya sadar hanyalah sebuah barang tiruan.     

Tetapi Ji An'an tidak pernah takut dengannya. Ia tidak pernah mau mengalah kepada Beiming Shaoxi, apalagi ingin merayunya.     

Namun, tatapan Beiming Shaoxi menyipit seperti seekor harimau yang menatapnya.     

Xin Keqi sangat jarang melihat Beiming Shaoxi begitu marah, biasanya pria ini hanya akan menunjukkan kemarahannya kepada orang lain saja. Kalau dengan dirinya, pria itu malah memperlakukannya dengan suara yang lembut dan selalu mengalah.     

"Shaoxi, apa yang terjadi denganmu? Jangan membuatku kaget." Ucap Xin Keqi menggoyangkan tangannya.     

Beiming Shaoxi menarik tangannya dengan kuat, "Tidak ada masalah, mungkin aku hanya terlalu mabuk."     

Beiming Shaoxi kemudian berjalan kembali ke ruangan kerjanya, lalu terdengar suara pintu yang ditutup dengan kuat.     

Xin Keqi menjadi sangat panik, ia bisa merasakan keanehan yang terlihat dari Beiming Shaoxi.     

Sejak Ji An'an kembali, Beiming Shaoxi berubah menjadi sangat berbeda.     

Ia langsung menekan tombol bel dan menyuruh beberapa pengawal setianya masuk….     

******     

Saat ini, kepala Beiming Shaoxi masih samar-samar terasa sakit. Padahal, dirinya hanya meminum sebotol vodka, namun biasanya hal ini tidak akan membuatnya terlalu mabuk dan berhalusinasi sejauh itu.     

Apalagi, ada jejak kaki di wajahnya. Ketika bangun dalam kondisi seperti ini, sudah pasti kejadian ini sungguh terjadi.     

Ia pun membuka laptop dan memperhatikan rekaman kamera cctv. Ia pun mempercepat videonya tepat pada jam kejadian semalam!     

Di sana terlihat seorang wanita menyamar menggunakan pakaian pelayan dan menutup wajahnya dengan masker saat masuk ke kamar ini. Ia membuka pintu dan memperhatikannya yang masih dalam keadaan pikiran kosong karena pengaruh alkohol. Setelah kejadian dirinya diikat, wanita tampak mencari sesuatu di rak.     

Beiming Shaoxi yang telah melepaskan ikatan, melihat Ji An'an masih tidak memakai masker di wajahnya.     

Dia…..      

Gaya Ji An'an yang berani, sama sekali tidak takut dengan kemarahan dan kemurkaan Beiming Shaoxi. Saat memukul juga dirinya tetap akan memukul seolah tidak takut sama sekali dengannya!      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.