Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Langsung Ditangkap



Langsung Ditangkap

0Beiming Shaoxi masih tetap berada pada posisinya, namun ekspresi wajah itu agak berbeda. Sepasang matanya masih melihat tempat yang sama.     
0

Ji An'an pun menghela napas lega….     

Matanya melihat ke arah meja dan membuat Ji An'an tegang. Sekejap kemudian, ia mengulurkan tangan untuk mengambil kacamata itu.     

Ketika Ji An'an baru saja mengambil kacamata itu, tangan besar Beiming Shaoxi juga sudah mau memegang kacamata tersebut. Wah, keadaan yang sangat berbahaya.     

Ji An'an menarik kacamata itu lebih jauh, ia melihat Beiming Shaoxi mengerutkan wajah yang tampan itu. Tampaknya, pria ini tidak memiliki penglihatan sama sekali dan membuat Ji An'an agak sedih.      

Dalam kepalanya seketika berpikir, bukankah operasi itu telah menyembuhkan penyakitnya? Namun, kenapa masih tidak bisa melihat dan memerlukan bantuan kacamata? Apakah kedepannya juga akan begini?     

Walau demikian, Beiming Shaoxi memang pria yang brengsek. Apapun yang terjadi pada dirinya, semua itu juga tidak ada hubungannya dengan Ji An'an!     

Ji An'an memberanikan diri, membalikkan badan dan pergi, tetapi kakinya menendang tong sampah.     

"Siapa…."     

Beiming Shaoxi yang tidak bisa mengambil kacamatanya, dirinya sudah merasa aneh. Saat mendengarkan setitik suara tadi, sekujur tubuhnya langsung menegang waspada.     

Hati Ji An'an tentu panik, ingin sekali melarikan diri.     

Walau demikian, insting Beiming Shaoxi seperti macan tutul. Seakan bisa merasakannya, pria ini langsung melewati meja yang lebar dan memegang tangannya Ji An'an!     

Saat Ji An'an mengeluarkan sedikit suara tadi, pria itu masih mampu mendengarnya walau dengan bantuan alat bantu pendengaran.     

Akan tetapi, hal ini tetap tidak bisa dipercaya Ji An'an. Padahal alat yang dipakainya tentu memiliki batasan, namun tetap bisa menangkapnya.     

Setelah menangkap lengan Ji An'an, Beiming Shaoxi langsung mengetahui bahwa dia adalah seorang wanita, lalu…..     

Dengan penglihatan yang buram, ia mencium aroma wangi samar-samar, dan mulai memastikan bahwa aroma wanita yang diciumnya tadi bukanlah halusinasi…     

"Kapan kamu datang?" Tanya Beiming Shaoxi sambil memegang erat tangannya.     

Ji An'an hanya terdiam…     

"Ji An'an, apakah kamu mengambil kacamataku?" Tanya Beiming Shaoxi yang pikirannya masih mabuk. Karena mabuk, pria ini langsung menendang kursi dan berjalan ke depannya.     

Ji An'an yang mencium bau kental alkohol yang sangat menusuk hidung, ia hanya bisa mengerutkan keningnya.     

Mungkin saja masih ada sedikit pengaruh obat perangsang sebelumnya, namun api gairah dalam tubuh Beiming Shaoxi semakin membara dan menarik Ji An'an ke dalam pelukannya.     

Ya, sudah lama…. Dirinya tidak merasakan perasaan yang sangat menginginkannya….     

Tubuh yang keras dan panas menempel ke tubuhnya.     

"Jawab aku… bagaimana bisa masuk?" Tanya Bieming Shaoxi yang sudah murka, menundukkan kepala lalu mencium aroma Ji An'an.     

Sangat ingin mendengarkan suara Ji An'an….l     

Di sisi lain, Ji An'an ingin melepaskan diri, tangan kecilnya memegang wajah Beiming Shaoxi dan berusaha menyingkirkannya.     

Walau demikian, bibir Beiming Shaoxi mencium telapak tangan Ji An'an dengan penuh gairah.     

"An'an… Ji An'an…." Panggil Beiming Shaoxi dengan suara serak dan menggoda.     

Saat melihat pria ini begitu menginginkannya, jantung Ji An'an seakan terasa sangat sakit. Mungkinkah Beiming Shaoxi biasa memperlakukan Xin Keqi seperti ini…..     

Bibir yang panas mencium dengan membara ke matanya, lalu turun sampai mendapatkan bibirnya.     

Ji An'an menutup erat bibirnya, namun tangan yang panas Beiming Shaoxi memegangnya…. Ji An'an pun membuka mata dan mulut, lalu lidah Beiming Shaoxi langsung masuk ke dalam mulutnya.     

Ji An'an tentu ingin marah, namun dirinya panik. Ia berusaha untuk menggigitnya. Ji An'an sangat benci bau alkohol dari mulutnya…. Namun hal yang lebih dibenci olehnya adalah aroma Xin Keqi yang tertinggal pada tubuh Beiming Shaoxi!     

Sudah lama sekali tidak pernah merasakan perasaan ini, Ji An'an seperti menjadi obat perangsang baginya…..     

Sekuat apapun obat perangsang yang diberikan kepadanya, tidak akan ada yang bisa sekuat godaan aroma Ji An'an.     

Namun saat tubuh Beiming Shaoxi semakin panas, Ji An'an dalam sekejap menginjak kaki Beiming Shaoxi. Lalu pada saat Beiming Shaoxi tidak menyadarinya, ia langsung berlari melepas diri dari pelukannya.     

Sepasang tangan Beiming Shaoxi sekarang menjadi kosong, matanya kembali buram. Dari jauh, dirinya hanya bisa melihat bayangan yang buram itu pergi dan semakin jauh sampai berubah menjadi putih.     

"Kembalikan kacamataku!"     

'Beiming Shaoxi kamu brengsek.' Hanya ini ucapan yang dikatakan Ji An'an dalam hati.     

"Ji An'an… sini…." Beiming Shaoxi yang sudah tergoda dengan aroma itu, sudah tidak bisa tahan untuk menciumnya.     

Namun, Ji An'an menghapus bekas yang tertinggal di bibirnya. Kemudian, ia berjalan mundur ke jarak yang lebih aman dan ingin memukulnya!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.