Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Ini Adalah Nenekku



Ini Adalah Nenekku

Semua pergerakan dan apapun kegiatannya di rumah ini, telah diawasi dan direkam dalam satu tempat.     

Namun Ji An'an masih juga tidak terlihat melakukan hal yang buruk. Selain ke dapur untuk masak dan membawa Leo berjalan, wanita itu juga hanya pergi keluar dengan Beiming Yechen….     

Tidak ada tindakan yang mencurigakan.     

Walau demikian, bisa dirasakan pada setiap detail sikap 'Xin Keqi', dari cara dia berjalan hingga nada bicaranya, bukankah semua itu sangat mirip dengan Ji An'an yang dikenalnya!?     

Memikirkan ini, Kepala Beiming Shaoxi mulai sakit lagi.     

"Tuan, kamar kakek adalah tempat terlarang, apakah mau menyuruh salah seorang pengawal untuk mengusir mereka?" Tanya pelayan.     

Tangan Beiming Shaoxi mengetuk di meja dengan dingin dan menjawab, "Tidak perlu!"     

Ia ingin mengetahui hal yang ingin dilakukan Ji An'an dan Beiming Yechen hingga berani pulang ke rumah Kakek..     

Apakah mereka sudah tidak tahan dan akhirnya mulai melakukannya?     

*******     

Di kamar Kakek Beiming…     

Kamar orang tua ini didesain memiliki gaya mewah klasik ala Prancis. Semua peralatannya berwarna orange dan sangat klasik.     

Ji An'an dan Beiming Yechen berbagi tugas mencari sesuatu yang mereka butuhkan, sedangkan Leo hanya duduk di kursi sambil menggoyangkan sepasang kaki kecilnya.     

Ia menatap ke arah Ji an'an seolah bila wanita ini berjalan lebih jauh, maka Leo juga akan ganti tempat duduk untuk mempertahankan jaraknya.     

"Beiming Yechen, di sini ada beberapa gembok tetapi tidak ada kunci."      

Ji An'an dengan kuat mencoba membukanya, "Apakah kita tidak bisa meminta seseorang untuk membukanya?"     

"Tidak boleh, semua kunci di keluarga Beiming telah dijaga dengan sistem khusus. Tidak ada kunci duplikat dan kalau salah menggunakan kunci, hal itu bisa membuat polisi datang kemari."      

Dengan begini, maka Beiming Shaoxi akan mengetahui kedatangan mereka ke kamar kakek untuk mencari sesuatu.     

"Kalau begitu tutupi tempat penyimpanan rahasia milik kakek?"     

"Iya."     

Ji An'an tentu agak kecewa karena barang penting itu telah terkunci di tempat rahasia ini. Kalau tidak bisa membukanya, bagaimana dirinya bisa mengetahui barang yang tersimpan di dalamnya?      

Ji An'an tidak ingin putus asa. Padahal ia hanya ingin mencari buku tersebut, namun tetap sulit untuk menemukannya.     

Tiba-tiba ia tidak sengaja menyenggol pigura foto yang ada di dekatnya….     

"Phak!!" Foto dengan desain klasik ala barat itu langsung terjatuh ke lantai.     

Ji An'an mengambilnya. Syukurlah kacanya tidak pecah, tetapi rangkanya agak longgar.     

Ia mengembalikannya lagi ke atas meja, lalu dengan hati-hati memeriksanya. Saat bisa membukanya, ia menyadari pigura ini tidak hanya menyimpan satu foto saja….     

Setelah membuka foto itu, di dalamnya masih ada satu foto wanita lagi.     

"Beiming Yechen, coba lihat yang kutemukan ini."     

Beiming Yechen berjalan ke arah rak buku yang lain.     

"Ini adalah selembar foto wanita yang sangat mirip denganku." Ucap Ji An'an yang sangat terkejut, satu Xin Keqi yang mirip dengannya sudah cukup membuatnya sedih, sekarang melihat satu orang lain.     

Beiming Yechen berdiri di belakangnya, melihat ada wanita sedang duduk di kuda berwarna merah itu, wanita itu tampak memakai pakaian kuda dan sepatu bot yang keren. Melihat ekspresinya, wanita itu tersenyum dengan begitu anggun di depan kamera.     

Keanggunan ini tidak sama dengan Xin Keqi.     

Aura keanggunannya saja keluar dari tubuhnya, aura yang sama dengan milik Ji An'an yang begitu mempesona.     

"Apakah wanita ini adalah nenekku?" Tanya Beiming Yechen menyipitkan mata.     

"Bagaimana kamu bisa bisa tahu?" Tanya Ji An'an sangat terkejut.     

Tidak hanya dari kualitas foto dan gayanya, namun hal ini bisa diketahui dari gaya pakaian wanita itu. Ya, foto ini adalah foto yang diambil zaman dulu.     

Pasti wanita ini segenerasi dengan kakeknya.     

"Coba kamu perhatikan baik-baik pada tangannya." Ucap Beiming Yechen dengan tatapan yang gelap.     

Ya, sedari tadi Ji An'an hanya melihat wajah dari wanita itu. Namun saat mengikuti ucapan Beiming Yechen dan melihat tangannya, ia baru menyadari itu adalah cincin cinta mermaid….     

Permata biru yang begitu besar, dengan bentuk yang unik dan terpasang di jari tangan yang lentik.     

Cincin itu adalah salah satu harta karun dari Keluarga Beiming. Ya, cincin itu pasti merupakan satu pasangan dengan cincin ciuman iblis. Kalau wanita ini memakainya, maka dia ada hubungannya dekat dengan anggota Keluarga Beiming yang sangat!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.