Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Malam hari, lampu di dalam klub masih terang, yang datang adalah semua orang kaya yang berasal dari Kota S.     0

Tatapan Ji An'an pun masih mengarah ke patung itu….     

Dari hasil pemeriksaan, Beiming Shaoxi hari ini membawa Nyonya Besarnya datang ke klub ini untuk menonton pertunjukan. Jadi, Ji An'an dan Beiming Yechen juga memutuskan datang ke klub ini.     

"Beiming Shaoxi menganggap Xin Keqi adalah aku." Ucap Ji An'an tersenyum pucat.     

Bagaimana mungkin? Dia telah bersama dengan Xin Keqi selama tiga tahu, juga tidak menganggap Xin Keqi sebagai Ji An'an….     

Kenapa bisa begitu terlambat untuk mengenal orang yang salah!     

Hal yang paling penting adalah, bukankah Beiming Shaoxi sudah tidak mencintainya lagi?     

Waktu itu saja, pria itu sudah tidak memiliki nafsu gairah sama sekali terhadap dirinya ataupun Xin Keqi!     

Beiming Yechen menahan pundaknya dan berkata, "Kalau kamu kembali padanya, mungkin dia akan keluar dari halusinasinya."     

Ji An'an memakai satu topeng berwajah angsa lalu merangkul tangan Beiming Yechen memasuki area klub.     

******     

Di dalam klub, selain ada fasilitas yang sangat mewah, juga ada tempat bermain air, tempat bermain kuda, lalu juga ada tempat untuk bernyanyi.     

Semua desain ini seakan membuatnya melihat negeri dongeng dan langsung terpana pada pandangan pertama!     

Ah ya, sebelumnya, ia pernah melukiskan sebuah lukisan yang bertemakan tempat bermain surga….     

Secara sederhana, lukisan itu adalah gambar kekanak-kanakan dalam imajinasinya saja. Ada kuda unicorn yang bisa terbang, babi terbang yang menyeret labu, komidi putar berlapis ganda yang megah dan beberapa dudukan kuda yang seru dan bergerak dengan sistem mekanik khusus…     

Setiap wahana permainan itu pernah dibayangkannya, bahkan warna pakaian yang dikenakannya dan dekorasi pada lokasinya benar-benar seperti diadaptasi dari gambar aslinya.     

Di lukisan yang memiliki sepuluh seri itu, masih menyediakan istana lomba bermain anak-anak dan meraih medali emas imajinasi.     

Salah satu petugas datang melepaskan topinya dan berkata kepada pria, "Nona, Tuan… selamat malam, setiap pasangan yang datang ke Kota Ratu ini akan mendapatkan satu bunga mawar yang Tuan ambil sendiri dari tamannya, semoga cinta kalian selalu bisa bertahan lama."     

Satu kotak yang indah itu diserahkan kepada mereka.     

Ji An'an menerimanya, lalu membuka kotak kayu itu dan di dalamnya adalah bunga mawar abadi….     

Di samping kotak itu diukir 'kota ratu' sebagai nama dan logo. Selain itu, juga ada kata 'Qianmo, cinta abadi'.     

Petugas dengan setelan kotak kenari memegangkan topinya dan mengarahkan orang-orang untuk pergi di sekitar rel kereta api kecil.     

Ji An'an melihat dari jauh ada sebuah pesawat angkasa kecil yang terbang melintasi langit.     

Dia masih ingat, ulang tahunnya empat tahun yang lalu. Kala itu Beiming Shaoxi telah melakukan adegan ini….     

Busa yang seperti awan berbentuk hati sebagai pernyataan cinta.     

Sepanjang jalan, Ji An'an juga melihat ada versi kecil dari 'rumah tepi pantai', rumah yang mereka kunjungi selama bulan madu, semenanjung yang dibuatnya untuk Ji An'an…. Dan seterusnya….     

Ada versi kecil dari semua tempat yang menunjukkan makna cinta mereka, seperti memasuki dunia mimpi.     

Beiming Shaoxi jelas-jelas membuat semua ini untuknya, mengapa bisa tertipu oleh bayang-bayang Xin Keqi?!     

"Beiming Yechen, kamu lihat museum lilin di sana." Ucap Ji An'an menunjuk ke sebuah jendela kaca.     

Di jendela itu ada Keluarga Beiming….     

Beiming Shaoxi, Beiming Yechen, Kakek Beiming, Ji An'an dan Leo!     

Hanya saja, Ji An'an dibuat dalam dua versi. Versi pertama dibuat dengan gaya sedang duduk di sofa dan memakai kaca mata hitam. Versi ini tampak menemani Kakek Beiming. Versi kedua adalah dirinya dalam karakter Su Qianmo yang merangkul di samping Beiming Shaoxi!     

Leo sendiri dibuat dalam beberapa versi. Ada saat anak itu masih bayi dan berada dalam pelukan Ji An'an, ada pula saat anak itu sedang merangkak di kaki mereka, serta ada juga saat dirinya sudah sedikit besar dan duduk di pundak Beiming Shaoxi.     

Ini lebih seperti foto keluarga, foto yang begitu hangat.     

Pintu gedung sudah tertutup, sama sekali tidak bisa melihat yang lain, tetapi Ji An'an sudah bisa membayangkan, pasti adalah mereka….     

Mereka yang tidak sedang di tempat yang sama.