Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Sial, kalau bukan karena remote itu rusak maka sekarang sangkar akan terbuka dan Ji An'an langsung dimakan oleh serigala. Namun menyiksanya secara pelan-pelan dan memotongnya jatuh begitu saja sepertinya lebih menyenangkan!     0

Beiming Shilan mengeluarkan suara tawa seperti nenek lampir, ia sudah benar-benar gila!     

Ji An'an sangat ketakutan sampai gemetar sedikit, lidah serigala menjilat ke wajahnya lalu giginya terkena duri dari sangkar.     

Ji An'an menutup matanya dengan gemetar….     

Tiba-tiba mendengarkan suara tembakan!     

Setelah suara tembakan beberapa kali, pintu besi yang sangat tebal terdengar terbuka.     

Apakah Ji An'an sedang berhalusinasi….. Ji An'an perlahan-lahan membuka mata….     

******     

Kembali ke operasi yang akan dilakukan di rumah Keluarga Beiming. Ya, seandainya operasi ini gagal, pria ini bisa mati di sini! Bukan di ruang operasi yang dingin di rumah sakit!      

Beiming Shaoxi duduk di kursi, tangannya mengambil gelas lalu air mata yang kering itu terlihat di bulu matanya.     

Beiming Shaoxi masih belum buta, tetapi ini hampir tidak ada bedanya dengan buta.     

Setiap kali mengira dirinya sudah cukup buta, ia selalu berpikir bahwa dirinya telah membuat wanita yang dicintainya sering menderita. Bahkan ia juga tidak bisa melakukan apapun untuk menyelamatkannya.     

Ketimbang fakta kuat terakhir yang baru diketahuinya, dari situ dirinya merasa bahwa kebutaannya kepada wanita itu sudah cukup parah sejak awal.     

Mengingat semua masa lalu itu, setiap hal membawa duri yang menyakitkan baginya.     

Ji An'an tidak bisa mengatakan semua penderitaannya, dan Beiming Shaoxi juga selalu tidak percaya dengan perkataannya.     

Dirinya selalu menyalahkan Ji An'an tidak mencintainya, apakah pria seperti ini memiliki hak untuk dicintai olehnya?     

Ia sendiri yang memaksa Ji An'an pergi….     

Beiming Shaoxi pun memegang boneka yang diberikan oleh Ji An'an.     

"Beiming Shaoxi, aku menyukaimu ketika tertawa…. Boleh tertawa lebih sering?"     

Saat menekan tombol boneka itu, maka terdengar suara Ji An'an yang lembut dan agak nakal itu.     

"Lambungmu tidak baik, jangan sering minum minuman beralkohol. Saat hatimu tidak senang, juga tidak boleh minum terlalu banyak."     

"Pelayan mengatakan kalau kamu tidak suka sarapan, juga sering lupa makan, kamu tidak boleh begitu, loh!"     

Mata Beiming Shaoxi menatap ke arah boneka dengan buram dan penuh air mata.     

Beiming Shaoxi sudah bersikap begitu buruk dengannya. Padahal, andai dirinya tidak berakting seperti itu, wanita itu bisa memenangkan hatinya sejak awal….     

Namun setelah mengetahui semua itu, Beiming Shaoxi merasa bahwa dirinya telah menjadi pribadi yang buruk. Bagaimana mungkin Ji An'an bisa bertahan menghadapi pria yang buruk ini?     

Ji An'an selalu sakit, nyawanya hanya sisa satu tahun, dan terpaksa mengaborsi anaknya karena ada penyakit keturunan. Setelah penyakitnya sudah tidak kambuh lagi, ia hanya bisa bergantung pada kemampuan permata biru itu dan sempat dibekukan selama tiga tahun… Semua itu adalah cerita yang sebenarnya…     

Hanya satu yang selalu tidak berani dipercayainya, Ji An'an mengatakan bahwa dirinya juga mencintainya.     

Mengingat itu, pundak Beiming Shaoxi gemetar dengan kuat, tidak pernah merasakan begitu menderita.     

Kenyataan yang terlalu terlambat, terlalu telat…. Ia membenci dirinya sampai akhir, membenci dirinya yang telah kehilangan kesempatan untuk memperlakukan Ji An'an lebih baik.     

Air mata darah mengalir ke mata boneka itu.     

"Jangan merasakan kebencian lagi, hatimu tidak akan bahagia kalau hanya merasakan kebencian. Kalau memang memerlukanku, aku akan selalu ada di sampingmu."     

Bibir yang dingin itu mencium ke bibir boneka itu!     

"Beiming shaoxi, apakah kamu sudah menyadari rahasia di dalam globe?"     

Tubuh Beiming Shaoxi menjadi kaku…..     

Hal ini kali pertama dikatakan oleh boneka ini. Ya, karena dirinya mencium tepat di bibir boneka ini?     

Tatapan Beiming Shaoxi menjadi kaku, jantungnya berdebar dengan cepat dan mencium lagi!     

Perkataan yang sama diulang lagi, apa rahasia yang ada di dalam globe?     

Tidak lama kemudian…     

"Tuan, apakah kamu masih belum mengganti baju pasien?" Tanya Wei'er yang mengetuk pintu lalu berjalan masuk ke ruangan. Namun ia malah melihat Beiming Shaoxi mengambil globe itu.     

Sekarang masih ada setengah jam sebelum operasi, sekarang tuannya ini harus minum obat dan dilanjutkan dengan suntikan.     

Di belakang Wei'er ada seorang perawat yang membawa nampan berisi obat dan suntik itu.     

"Tuan, Anda sudah harus minum obat, disuntik dan melakukan persiapan untuk operasi." Ucap Wei'er berjalan ke arahnya sambil tetap mengatakannya dengan berhati-hati.     

Beiming Shaoxi yang sadar dari pikirannya, sekujur tubuh bergemetar lalu mengambil globe itu dan melemparnya ke lantai.