Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Beiming Shaoxi tidak tahan untuk cemburu dan selalu membandingkan dirinya dengan pria itu. Apalagi, ia menyimpan rasa keberatan yang dalam seakan tertanam ke selubung tulangnya.     0

Satu-satunya yang disyukurinya adalah dirinya yang telah memperistri Ji An'an untuk pertama kalinya. Ji An'an juga pernah mengandung anaknya… walaupun keguguran, Ji An'an juga menjadi faktor terlahirnya seorang Leo dalam hidupnya, walaupun sebenarnya, ia secara diam-diam mencuri sel telur wanita ini untuk dikembangkan sendiri olehnya….     

Tetapi semua pengalaman itu adalah pengalaman pertama yang didapatkan olehnya. Gu Nancheng tentu tidak bisa dibandingkan dengannya.     

Sedangkan saat ini, Beiming Shaoxi berdiri di depan jendela, sekujur tubuhnya menjadi kaku.     

Ji An'an sedang hamil dan itu adalah anak Gu Nancheng.     

"Sejak awal, kamu sudah mengetahui kehamilanmu. Lagi pula, tidak mungkin kamu tidak mengetahuinya…. Kamu telah membohongiku!!!" Teriak Beiming Shaoxi dengan sangat nyaring.     

Ji An'an menutup mata, "Aku tidak membohongimu, hanya masih belum sempat memberitahumu…."     

Kepala Beiming Shaoxi seolah pecah, ia melayangkan tangannya dan membuat lampu di atas meja itu terjatuh.     

"Setiap kali aku ingin memberitahumu, aku malah melihat suasana hatimu yang begitu baik. Sejujurnya semua perkataan ini sudah ada diujung lidah, sayangnya aku tidak tahan untuk bisa mengatakannya…."      

"Ya, aku sudah hamil. Sebenarnya, aku sudah ingin memberitahu semuanya kepada dirimu. Namun aku tidak mau membuat penyakitmu tiba-tiba menjadi kambuh." Ucap Ji An'an sambil matanya perlahan-lahan sudah dibasahi oleh air mata.      

Beiming Shaoxi langsung terduduk dan membuat gerakan yang sangat tegas.     

Ji An'an sangat terkejut lalu mengangkat kepala untuk melihatnya, khawatir penyakitnya akan kambuh.     

Ia bertanya kepada Wei'er, terkait letak obatnya. Ia khawatir penyakit pria itu akan kambuh dan dirinya bisa langsung memberikan obat kepadanya.     

"Beiming Shaoxi, kehamilanku tidak bisa disembunyikan, aku tidak berencana untuk membohongimu atau menyembunyikannya darimu…. Hanya tidak tahu cara yang tepat untuk memberitahukannya kepadamu."      

"Lagi pula, aku telah melihat suasana hatimu yang begitu bahagia sepanjang sebulan ini. Aku hanya berharap kamu bisa lebih bahagia lebih lama…. Sama seperti saat kakek yang telah keracunan, aku tidak ingin kabur dari semua tanggung jawab itu."      

"Beiming Shaoxi, aku mau menemanimu di sini walaupun kebahagian begitu sementara, aku juga berharap kamu bisa lebih senang sehari."     

Ji An'an sebenarnya ingin langsung kabur. Jika demikian, Beiming Shaoxi tidak akan mengetahuinya kehamilannya.     

Beiming Shaoxi tersenyum dingin, "Kamu ingin kabur, kamu mengira kamu bisa melarikan diri?"     

Ji An'an langsung terdiam…     

"Kamu datang ke Kota S dan masih meminta bantuanku, tidak ada Gu Nancheng! Ke mana lagi kamu akan pergi?"     

Ternyata menurut pria ini, Ji An'an tidak juga pergi karena wanita ini tidak bisa atau mampu menemukan tempat yang bersedia menampung keberadaannya.     

Ji An'an pasti mengakui kalau dirinya tidak memiliki kemampuan untuk bisa dengan mudah meninggalkan kota S. Namun kalau diminta untuk bunuh diri, ia masih dapat melakukannya tanpa merasa segan ataupun keberatan.     

"Aku tidak akan melahirkan anak ini, kita…. anggap semua ini tidak pernah terjadi seperti waktu itu, apakah boleh?" Tanya Ji An'an yang bergerak ke ranjang dan memegang tangan Beiming Shaoxi.     

Beiming Shaoxi menatap jari-jemarinya yang ramping. Setelah mengambil cincin yang biru dan mewah itu, ia seketika memakaikan cincin itu sendiri ke jari wanita ini.     

"Aku tidak berencana untuk memiliki anak."     

"Ji An'an, apakah aku seperti orang yang sangat bodoh? Apakah kamu tega menggugurkan anak dari Gu Nancheng? Setiap kali kamu membuat kebohongan kepadaku, apakah kamu bisa memegang hatimu dan bisa merasa tidak tenang?" Tanya Beiming Shaoxi sembari menatap ke Ji An'an dengan tatapan yang menderita.     

Beiming Shaoxi memang mencintainya, mungkinkah Ji An'an akan selalu membohonginya setiap hari! Andai wanita ini tidak mengatakannya, tidak berarti Beiming Shaoxi akan membiarkannya seperti orang bodoh!     

"Apa yang aku katakan itu benar, aku memang memiliki penyakit keturunan. Jika melahirkan anak ini, maka hal itu juga tidak akan menjadi hal yang baik buat diriku. aku tidak memiliki kemampuan untuk melahirkannya!"     

"Kalau begitu kenapa dari awal kamu tidak menggugurkannya? Mengapa bisa begitu berani bertemu denganku dalam keadaan kotor!"     

Ia sungguh tidak tahu tentang semua ini. Andai tetap seperti ini sama saja menjadikan dirinya seperti orang bodoh yang dijebak dalam kebahagiaan palsu!     

"Dokter mengatakan bahwa rahimku sedang masa pemulihan, tidak boleh digugurkan. Kalau tetap memaksakan diri untuk menggugurkannya, maka akan terjadi pendarahan yang mungkin bisa membahayakan nyawaku."     

"Apakah itu juga yang dikatakan Gu Nancheng kepadamu?"     

"Dia membawaku ke dokter… Kalau tidak percaya, kita bisa pergi ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan lagi."