Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Mencoba Kabur Untuk Kali Ini



Mencoba Kabur Untuk Kali Ini

0"Bos, potongkan kain ini untukku sesuai dengan ukuran yang aku inginkan lalu jahitkan untukku." Ji An'an menyerahkan kertas berisi ukuran kain yang diinginkannya dan hanya ingin meninggalkan tempat yang tidak diinginkannya ini. Kemudian, ia langsung keluar, apakah dia benar-benar begitu sial?     
0

Tidak lama kemudian dinding kaca dihancurkan oleh sebuah tembakan, dan orang dari toko kain itu berteriak.     

Sebuah helikopter dengan tampilan yang mewah pun mendarat dari ketinggian yang cukup rendah, berputar mengelilingi setiap jendela.     

Lalu, terlihat sosok seorang pria melompat dari tali tangga.     

'Itu dia…'     

Tatapan Beiming Shaoxi yang menakutkan menyapu ke tempat itu lalu menatap ke arah Ji An'an.     

Dalam tatapannya yang menunjukkan kobaran api yang membara, ia langsung bergerak sambil diikuti oleh Wei'er dan beberapa pengawal di belakangnya.     

"Kamu ingin melarikan diri…?!"     

Pria ini seketika menggenggam lengan Ji An'an dengan nada bicara yang murka dan meledak-ledak, "Ke mana lagi kamu akan pergi kali ini?!"     

Tidak salah jika Beiming Shaoxi sampai melakukan ini, sebab sebelumnya seorang pelayan yang merawat wanita ini menyampaikan bahwa Ji An'an meminta izin untuk pergi mengambil semangkuk sup. Sayangnya saat memeriksanya, Ji An'an sudah menghilang….     

"Aku hanya keluar untuk membeli barang yang kubutuhkan saja, kalau mau kabur juga tidak mungkin bisa membuatmu mendapatkanku begitu mudah. Kamu begitu heboh untuk menemukanku, apa selalu mengira kalau aku akan melarikan diri?" Ji An'an mengambil kotak jarum.     

"Apakah kamu juga perlu pergi keluar dengan cara mengelabui para pelayan?!"     

"Mereka semua mengatakan bahwa lukaku masih belum sembuh dan tidak memperbolehkanku keluar. Walau demikian, keperluanku kali ini hanya ingin membeli beberapa barang ini. Kalau tidak percaya, lihat saja." Ji An'an memasukkan kotak itu kembali ke dalam tas dan menyerahkannya kepada Beiming Shaoxi.     

Beiming Shaoxi dengan curiga mengambil tas itu. Benar saja, ada banyak barang dalam tasnya, dari sekedar gunting, lalu kotak jarum dan banyak yang lain.     

Tidak menunggu pria itu bertanya, Ji An'an sudah mulai berkata, "Aku ingin memberikannya kepadamu dan Leo… Selain itu, aku juga ingin membuatkan kakek sebuah baju. Kalau hanya sekedar ini, keahlianku masih cukup bagus."     

Sebenarnya karena melihat Xin Keqi sedang membuat baju untuk Beiming Shaoxi waktu itu, hal itu secara tidak langsung telah mendorong keinginan Ji An'an untuk membuat sebuah baju juga.     

Ji An'an tentu juga bisa melakukannya. Hanya saja, ia selalu berpikir bahwa Beiming Shaoxi selalu memakai pakaian yang dibuat oleh desainer terkenal.     

"Sebenarnya, aku masih bisa melakukan banyak hal, lalu menyadari aku tidak pernah membuatnya untukmu…. Lain kali tidak peduli apakah kamu suka atau tidak, aku akan membuatnya." Ucap Ji An'an mengambil satu kain lalu memegangnya, "Bos, untuk kain ini apakah ada yang berwarna biru dan merah tua?"     

Sayangnya saat ditanya seperti itu, Bos toko itu malah asyik melihat dan terpesona dengan ketampanan Beiming Shaoxi.     

Beiming Shaoxi mengangkat alis matanya, dengan dingin menatap ke arah pemilik toko ini…     

Bos toko yang ketakutan lalu berkata, "Aku coba memeriksanya, aku akan pergi ke gudang untuk mencari sebentar."     

Ji An'an meletakkan kain itu, membalikkan wajah dan menatap ke arah Beiming Shaoxi sambil bertanya, "Apakah kamu menyukai warna ini?"     

Beiming Shaoxi hanya terdiam tertegun…     

"Karena kamu sudah datang, bagaimana kalau kamu memilih warna kesukaanmu sendiri?"     

Beiming Shaoxi bertanya dengan suara serak, "Apakah kamu akan membuat baju untukku?"     

Ini baru pertama kalinya Beiming Shaoxi perlu menanyakan pertanyaan itu sambil memikirkannya begitu lama!      

Kemudian, Ji An'an pun menjawab singkat, "Iya." Wanita ini juga tersenyum ringan, bukan dengan raut wajah sebelumnya yang tampak mati dan pucat. Sebab sebelumnya, raut wajahnya selalu terlihat pucat dan seakan sudah tidak ingin hidup lagi.     

Sepasang mata Beiming Shaoxi yang biru pun menatap semakin dalam.     

Sebenarnya, Ji An'an sendiri juga tidak bisa tidur semalaman. Ketika bagun di pagi hari, ia merasa bahwa dirinya sudah tidak ingin menyiksanya tubuhnya sendiri dengan cara tidak melakukan apa pun.      

Wanita ini lebih memilih untuk melakukan hal yang berguna untuk orang lain. Setidaknya, ia bisa menjadi sebuah lilin harapan yang dapat diandalkan sejenak oleh lain, terutama bagi Beiming Shaoxi.     

Pemilik toko pun akhirnya kembali menemui mereka. Ia pun juga telah membawa kain yang diinginkan Ji An'an dan mulai melakukan proses pembayaran.     

Wei'er pun seketika berjalan ke depan dan membawakan sebuah kartu debit berwarna emas…     

"Beiming Shaoxi, kain yang aku pilih ini sangat bagus, kamu seharusnya akan sangat menyukainya, kan?"     

Ji An'an mengambil kantong dan memeriksanya lagi, sekilas menatap ke arah sepatunya.     

Saat mau melangkah pulang, Beiming Shaoxi tampaknya sudah tidak lagi memakai sepasang sepatu yang pernah diberikannya waktu itu lagi!     

Beiming Shaoxi menatap ke arah wajah wanita itu, "Barang yang kamu berikan, apakah aku pernah mengatakan tidak suka?"     

Sepasang sepatu itu, pria ini selalu ingin memakainya setiap hari!     

Kemudian pernah sekali sepatu ini rusak, ia pun memperbaikinya dan menyimpannya karena tidak ingin merusaknya lagi. Ia khawatir sepatu itu akan semakin rusak dan tidak berbentuk lagi…     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.