Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Dia Berlari Ke Kamar Mandi….



Dia Berlari Ke Kamar Mandi….

0Beiming Shaoxi seolah tidak melihat air matanya, matanya sudah ditutupi dengan darah.     
0

Ji An'an mencengkram kedua tangannya, sangat membenci dirinya yang lemah dan tidak berdaya seolah tidak bisa melepaskan diri dari pria ini….     

Apakah dirinya hanya bisa membiarkan pria ini bercumbu dengannya?     

"Beiming Shaoxi, apakah maksud dari cintamu itu… hanyalah soal nafsu saja…?"     

Tanpa Ji An'an, pria ini pasti bisa segera kembali mencari Xin Keqi.     

Ji An'an pulang, dirinya juga tidak pernah melakukan apa pun untuknya. Semua kebersamaan mereka hanya dihiasi dengan pertengkaran dan hukuman!     

"Lepaskan aku, lepaskan aku!" Ji An'an mencekik leher Beiming Shaoxi, sepasang tangannya dengan kuat mencekiknya.     

Beiming Shaoxi seperti mesin bertenaga besar. Pria ini seakan tidak memperdulikan seberapa kuat Ji An'an melawan, namun ia masih tetap melakukan hal yang ingin dilakukannya.     

Tenggorokannya yang sudah dicekik sampai tidak bisa bernafas, membuat Beiming Shaoxi menggigit bibirnya sendiri untuk merasakan kemanisan di bibirnya.     

Di sisi lain, Ji An'an malah menangis sampai tidak bisa mengeluarkan suara, ia sangat benci diperlakukan seperti ini.     

Ia jadi membenci tubuhnya sendiri, mengapa masih menginginkan pria itu dan bereaksi dengan tindakannya….     

Benar-benar memalukan, kalau Gu Nancheng bangun dan melihat semua ini, bagaimana? Dengan jiwanya, sudah pasti pria itu akan marah dan membunuh Beiming Shaoxi dengan tangannya sendiri!     

Lalu dirinya sendiri pun… akan sangat malu dan tidak punya kepercayaan diri lagu untuk hidup lebih lama lagi.     

".... Apakah kamu ingin menghancurkanku, baru puas?"     

"An'an, kamu adalah milikku, hanya milikku saja…"     

"Kalau dia bangun dan melihatnya, menurutmu, bagaimana aku harus menjelaskannya…?!"     

"Aku memang ingin dia melihatnya, biarkan dia mengetahui fakta bahwa kamu adalah kekasihku." Beiming Shaoxi yang keras kepala langsung menggunakan sepasang tangannya untuk memeluk pinggangnya dengan lembut lembutnya.     

Tubuh Ji An'an semakin lama semakin lemas, sepasang kakinya mulai terasa tidak bisa berdiri.     

Di tengah penderitaan yang besar, tubuhnya perlahan-lahan merah dan merasakan sensasi yang sangat kuat.     

Perasaan malu mulai menyelubungi hatinya, setiap reaksi pada pori-pori kulitnya bahkan bulu di tubuhnya membuatnya merasa bahwa dirinya dalam kondisi yang amat memalukan.     

Ji An'an melawan selama sepuluhan menit, akhirnya tubuhnya merasa terlalu lelah dan terjatuh ke pundaknya. Sepasang mata yang kosong itu mengalirkan air mata, membiarkan pria itu melakukan semua yang diinginkannya.     

Tidak tahu berapa lama, Beiming Shaoxi baru melepaskan tubuhnya.     

Punggungnya langsung terjatuh lemas ke lantai.     

Beiming Shaoxi memeluknya dan berjalan ke atas ranjang. Ia dengan hati-hati meletakkan tubuh Ji An'an di sana.     

Ji An'an mengira hukuman dari Beiming Shaoxi telah selesai, tetapi nyatanya, Beiming Shaoxi hanya khawatir dengan kelelahan Ji An'an karena tidak dilakukan di atas ranjang.     

Kakinya seketika dibuka. Pada saat ini, Ji An'an bisa melihat bahwa kejantanan pria itu masih keras dan kekar!     

Raut wajah Beiming Shaoxi yang agak mengerut karena kesakitan, agak membungkukkan badan untuk menguncinya.     

Padahal, Ji An'an sudah tidak menendangnya, tetapi caranya menahan posisinya sudah cukup membuat Beiming Shaoxi kesakitan!     

Jika Ji An'an menendangnya, maka ada kemungkinan Ji An'an akan menghancurkan sensasi seksual untuk Beiming Shaoxi selamanya!     

Mata Beiming Shaoxi mengeluarkan aura yang menakutkan. Melihat Ji An'an turun dari ranjang, ia langsung terhuyung-huyung berlari mengejarnya.     

Ji An'an tidak memakai celana, tidak mungkin begitu saja keluar dari kamar ini.     

Dalam kondisi yang seperti ini, Ji An'an langsung berlari ke kamar mandi…     

Tubuh belakangnya seperti merasakan langkah kaki Sang Iblis yang mengikutinya dengan aura dingin dan penuh paksaan.     

Ji An'an masih belum menutup pintu, wajah tampan Beiming Shaoxi sudah berjalan masuk ke dalam.     

Tatapan yang gelap sangat dalam seolah mencerminkan lubang iblis yang tidak bisa dilihat dasarnya, benar-benar menakutkan!     

Ji An'an memegang gelas sikat gigi, handuk di tangannya, dan memperhatikan beberapa barang lain yang bisa diambilnya untuk bisa dilempar ke arah Beiming Shaoxi.     

Sebaliknya, Beiming Shaoxi seolah telah kerasukan dan berjalan semakin mendekat.     

Ji An'an terpaksa bersandar ke tempat wastafel, mengambil mesin pengering rambut dan memukul kepalanya dengan kuat!     

Sayangnya, Beiming Shaoxi tidak juga berhenti, seperti robot yang tidak tahu sakit, ia memegang wajah Ji An'an yang penuh dengan air mata serta mencium bibirnya dengan lembut dan kasar.     

Ini benar-benar tidak bisa dipercaya, Beiming Shaoxi bisa begitu kejam dan sadis mempe*ko*a dirinya…..     

"Hm…." Ji An'an menjerit kesakitan dan mengerutkan kening.     

Tidak peduli tiga tahun yang lalu atau sekarang, semua kekerasan dan hukuman dari Beiming Shaoxi selalu membuatnya harus mempertaruhkan nyawa dan tidak memperbolehkannya menolak.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.