Begitu Membelanya
Begitu Membelanya
Sana tidak berani percaya dan memastikan, "Apakah kamu sungguh mengatakan itu?"
Beiming Shaoxi memeluk Ji An'an sambil tersenyum, lalu berkata, "Apakah perkataanku masih perlu diragukan!?"
Wajah Tang Xinmeng langsung berubah. Sebelumnya, ia mendapatkan panggilan telepon yang tidak diketahui secara tiba-tiba. Orang yang menghubunginya itu mengatakan bahwa rivalnya, Sana, ada di rumah sakit dan nomor kamarnya.
Dengan permusuhannya dengan Sana yang sudah ada sejak lama, bahkan diselesaikan tiga hari tiga malam pun juga tidak akan habis-habisnya. Melalui kesempatan ini, Tang Xinmeng mendapatkan kesempatan untuk menghinanya.
Lalu, bagaimana mungkin dirinya akan membiarkannya? Pertama-tama, ia langsung membawa pacarnya ke sana untuk dipamerkan.
Sayangnya, lebih jauh dari itu, Tang Xinmeng tidak mengetahui sama sekali bahwa telepon itu adalah maksud dari Beiming Shaoxi.
Satu jam sebelumnya, Beiming Shaoxi mengetahui Ji An'an akan meningalkan rumah untuk pergi ke rumah sakit.
Ia sudah membaca semua data tentang Sana, telah mengetahui keadaan rumahnya dengan sangat jelas, serta termasuk hubungannya dengan Tang Xinmeng.
Teman paling baik Ji An'an, sejak awal dirinya memang telah mengetahui semuanya.
Semua anggota Keluarga Ji sudah merestuinya, hanya kurang satu restu dari teman baiknya ini saja.
******
"Tuan Beiming, kami di antara para wanita hanya bermain dan bertengkar biasa saja… tidak perlu Anda turun tangan untuk menyelesaikannya. Bukankah akan mengotori tangan Anda?" Ucap Tang Xinmeng dengan panik.
Perkataan ini langsung membuat semua orang tertegun.
Tuan Beiming? Beiming Shaoxi?
Kalau memperhatikan Ji An'an dengan baik-baik, wanita idaman yang misterius di koran beberapa hari yang lalu mirip sekali dengannya!
Ya, Beiming Shaoxi tidak menyukai ada orang lain yang melihat kecantikan Ji An'an, ditambah dengan dirinya yang biasa terlihat misterius. Alhasil tidak peduli di koran atau portal berita apa pun, semua foto Ji An'an pun hanya diambil dari jauh, sama sekali tidak bisa mengekspos wajah Ji An'an secara jelas.
"Kamu mengetahui Tuan Beiming? Kenapa masih berani menyentuh wanitanya?" Tanya Wei'er dengan cetus.
Tang Xinmeng hampir menangis, lalu melihat Ji An'an dengan tatapan yang tidak menunjukkan kesombongan seperti sebelumnya, "Aku tidak tahu dia adalah kekasihmu…"
Sana hanya merasa sangat senang, seumur hidup tidak pernah melihat Tang Xinmeng begitu merendahkan diri, "Cepat, sini dan bersujut kepadaku."
"Kamu jangan keterlaluan, ya! Kamu juga bukan kekasihnya Beiming Shaoxi, kenapa harus mendengarkanmu?" Teriak Tang Xinmeng dengan tatapan yang menakutkan.
Sana memegang tangan Ji An'an, "Aku ingin wanita ini berlutut di lantai untuk belajar menggonggong seperti anjing…"
Ji An'an masih belum mengatakan apapun, Wei'er sudah berkata, "Masih tidak cepat untuk memulainya?"
Pengawal mengangkat satu kursi untuk diduduki Beiming Shaoxi, ia kemudian menarik tangan Ji An'an dan duduk ke pangkuannya.
Telapak tangan yang panas sedang bermain dengan jari-jemari Ji An'an yang indah itu, tatapannya hanya dipenuhi Ji An'an dengan kasih sayang yang sama sekali tidak ditutupi!
"Menyiksa temanmu atau menyiksamu, aku tidak akan memaafkannya."
Hati Ji An'an merasa terpesona saat mendengar ucapannya itu. Beiming Shaoxi sangat jarang membelanya seperti ini, apalagi membantu temannya seperti ini.
Lalu dengan keangkuhan Tang Xinmeng itu memang harus melakukan sesuatu.
Sana memindahkan kakinya lalu mengambil ponsel dengan mata yang bersinar sambil menunggu untuk direkam.
Tang Xinmeng benar-benar sangat marah sampai ingin menangis, semua orang di dalam ruangan melihatnya, ia dipaksa oleh Beiming Shaoxi untuk melakukan semuanya.
Tawaan yang menyindir pun terdengar di telinganya, semua orang tertawa kecuali Beiming Shaoxi.
Beiming Shaoxi dengan wajah yang penuh kasih hanya mengarah pada wajah wanita di dalam pelukannya ini. Wajah kekasihnya ini tertawa riang dan semua orang di ruangan ini dapat melihatnya.
Melihat kemesraan ini, jantung seluruh wanita di sini langsung berdebar cepat karena merasa iri dengan sikapnya itu.
Ketampanan Beiming Shaoxi memang luar biasa. Hanya melihat saja, para wanita ini sudah jatuh hati kepadanya.
Sana melempar dua roti, "Masukan ini ke dalam pa*udar*mu, lalu menari dan mengatakan kamu adalah wanita jala*g…."
Mendapat perlakuan yang begitu memalukan ini, tangisan Tang Xinmeng sudah mengalir di wajahnya…