Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Ji An'an gemetar terus dan dirinya sebenarnya juga takut akan kehilangannya.     0

Sekujur tubuhnya masih gemetar karena efek dari ketakutan tadi…     

Beiming Shaoxi perlahan-lahan menutup bibir Ji An'an, lalu menatapnya dengan paksa, "Kamu barusan telah mengatakan bersedia untuk menikah denganku, semua orang di dunia sudah mendengarnya, kamu jangan berharap untuk menariknya."     

Air mata Ji An'an mengalir deras.     

Apakah pria ini benar-benar bodoh? Sebenarnya tidak perlu berpura-pura mati pun, Ji An'an juga akan bersedia menikah dengannya!     

"Kamu mengapa mau begitu membuatku ketakutan?" Tanya Ji An'an dengan wajah kecil yang pucat, dirinya hampir saja terkejut sampai pingsan.     

Sebenarnya, ia masih bisa berpikir dengan akal sehatnya…     

Apalagi semua yang ada di sini telah didekorasi dengan sangat indah, bahkan kapal pesiar pun juga memiliki desain dekorasinya sendiri.     

Sebelumnya, mobil yang berjalan melewatinya membawa bunga segar dan tulisan yang indah, Beiming Shaoxi pun seketika muncul pada lalu lintas itu. Anehnya, arus lalu lintas juga langsung berubah menjadi semakin ramai. Hal ini seolah telah sengaja dibuat agar mereka tidak bisa saling bertemu.     

Setelah itu, Beiming Shaoxi sudah berdiri di depan jalanan!     

"Ji An'an, kamu menangis… kamu sedang mengalirkan air mata… air mata dari hati, setelah sakit hati ini, kamu baru bisa menangis… aku tidak peduli apakah kamu mencintaiku atau tidak, atau merasa kasihan atau terpaksa kasihan karenaku. Intinya, dalam hatimu hanya perlu ada aku, dan kamu sudah bersedia, lalu menangis… untuk menjadi orang yang paling penting bagi nyawaku…"      

Ucap Beiming Shaoxi itu dengan suara serak dan dingin, "Peluru di dalam kepalaku juga mungkin saja bisa membuatku mati kapan saja, tidak ada bedanya! Setiap hari, kalau kamu membuatku marah, aku juga tidak bisa hidup panjang. Atau andai kamu mungkin menikah denganku, aku hanya bisa hidup selama beberapa tahun."     

"Ji An'an, saat aku merasa sangat marah sampai harus mati karenanya, kamu bisa bebas dariku setelah itu. Apakah puas?" Tawar Beiming Shaoxi.     

Mata Ji An'an yang besar mengedip, bulu mata yang panjang itu basah karena air mata.     

"Setelah menemaniku beberapa tahun, kamu telah membuatku merasa benar-benar memiliki seorang pasangan sejati. Aku sungguh merasakan ada perasaan dalam hati untuk memiliki seorang istri! Jangan meninggalkanku untuk kehidupan ini!"     

"Aku sudah bersedia untuk menikah denganmu, mengapa kamu masih mengatakan hal seperti ini…."     

Namun apakah memang demikian? Beiming Shaoxi menganggap Ji An'an bisa membuatnya merasa kesal yang dapat membunuhnya! Apakah itu yang dimaksud dengan tidak bisa hidup lama!     

"Yang benar?" Tanya Beiming Shaoxi yang mengira rencananya telah ketahuan dan Ji An'an akan menolak.     

Ia telah merencanakan adegan lamaran yang begitu heboh ini dan hanya mengharapkan keberhasilan rencana ini!     

Namun anehnya, pria ini malah merasa bahwa dirinya tidak percaya diri jika Ji An'an akan bersedia menerima perasaannya… Alhasil, pria ini pun sengaja membuat rencana untuk kecelakaan mobil ini untuk mendapatkan kesediaan Ji An'an.     

Padahal tidak perlu hal semacam itu, ketika melihat Beiming Shaoxi demam, Ji An'an sudah merasa sangat khawatir bila di dalam tubuhnya terinfeksi virus yang amat berbahaya. Wanita itu bahkan terlihat sangat tegang.     

Namun Beiming Shaoxi tetap ingin mencoba. Andai dirinya benar-benar dalam kondisi yang mendekati kematian, apakah Ji An'an bisa merasa kasihan dan memberikannya… jawaban bersedia untuk menikah dengannya.     

"Iya…" Ji An'an menjawab sambil mengangguk dengan serius.     

Ji An'an memang bersedia menerima lamaran Beiming Shaoxi, mengatakan bahwa dirinya benar-benar mencintainya. Air matanya juga sungguh-sungguh mengalir dan semua perasaan itu adalah nyata adanya.     

Hanya saja, dirinya sangat terkejut karena semua ini terjadi terlalu mendadak.     

Pertama, ia sangat terkejut dengan lamaranya. Kemudian kecelakaan tadi, lalu pernyataan cinta….     

Ji An'an menyerap semua kejadian ini dalam pikirannya satu-persatu, reaksinya pun sangat lambat untuk menanggapi ucapan pria itu.     

Kemudian, satu jarinya bersinar dan sudah memakai sebuah cincin yang berhiaskan permata.     

Permata yang berkilauan itu sungguh membuat mata orang-orang yang melihat dapat terpesona olehnya…     

Mendapatkan ini… Ji An'an sungguh merasa berat menerimanya. Apalagi, dirinya yang telah cacat ini nyatanya masih bisa menikah dengan Beiming Shaoxi untuk kedua kalinya?     

Sungguh, pikiran dan tatapannya tampak kosong, seakan belum bisa percaya pada kenyataan ini. Lalu, tubuhnya diangkat oleh Beiming Shaoxi.     

Dengan badan Beiming Shaoxi yang tinggi, ia yang menggendong Ji An'an malah terlihat seperti sedang memeluk seorang anak kecil dan berputar di tempat yang sama…     

Ji An'an menekan erat ke pundaknya, sepasang kakinya yang seperti sedang terbang, sangat takut akan terjatuh. Setelah berputar beberapa kali, kepalanya mulai merasa pusing.     

"Turun… turunkan aku sekarang… kepalaku pusing…"     

"Bagus… Kalau bisa, kamu harus merasa pusing seumur hidupmu. Aku tidak akan pernah membuatmu merasa menyesal!"     

Beiming Shaoxi memeluknya dengan erat, Ji An'an menunduk dan bibir tipisnya dicium dengan mesra!     

Di dalam gelapnya malam, seketika ada letusan kembang api yang begitu nyaring dan heboh. Suara letusan itu seakan memberitahukan bahwa dunia ini telah meledak oleh letusan kembang api tersebut.