Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Beiming Shaoxi mengerutkan keningnya. Mengenai CD yang berisi pesta ulang tahun kakek itu, ia sebenarnya tidak terlalu ingin memberikannya. Apalagi, di dalamnya ada terlalu banyak orang-orang yang tidak penting baginya.     0

"Kenapa kamu begitu peduli dengan CD ini?"     

"Umur kakek sudah terlalu tua, umurnya juga pasti sudah berkurang satu tahun lagi. Mungkin saja acara ini adalah satu-satunya acara ulang tahun kakek yang bisa kutemani. Jadi, aku ingin mengenangnya." Ji An'an memutar CD ke dalam laptop di atas pangkuannya.     

Satu tangan Beiming Shaoxi memegang pinggangnya dan mencium lehernya, "Kamu masih belum pernah menemaniku untuk merayakan ulang tahunku…. Ji An'an, kedepannya setiap ulang tahunku, aku akan memberikanmu hak untuk ikut merayakannya bersamaku!"     

Jantung Ji An'an seperti ditusuk, matanya memerah sedih.     

'Maafkan aku Beiming Shaoxi….'     

Hal yang disesali Ji An'an seumur hidup adalah dirinya tidak bisa memperlakukan Beiming Shaoxi dengan baik saat masih bersamanya dulu.     

******     

Sesuai dengan permintaan Ji An'an, video yang diberikan kepadanya adalah video saat pemotongan kue.     

Sayangnya, pengambilan gambar pada kamera terlalu jauh. Selain itu, ada banyak tamu yang berlalu lalang dan menutupi Beiming Shilan…. Tidak jarang kamera berpindah, namun hanya fokus menyorot ke arah kakek yang berbicara di depan para tamu. Bahkan ada banyak tulisan yang menutup isi video yang di rasa penting bagi Ji An'an.     

Ji An'an hanya memperhatikan gelas champagne Beiming Shilan saat wanita itu mengambil dari nampannya.     

Tetapi menunggu setelah kakek berbicara, tangannya sudah tidak memegang gelas itu…     

Ia menaruh gelas itu ke samping kue, meletakkan ke deretan gelas champagne lain.     

Di atas panggung tidak ada orang, apakah ada orang lain yang meminum champagne itu itu sampai habis? Andaikan ada, sudah pasti akan meletakkannya ke atas meja!     

Tetapi Ji An'an tidak melihat ada gelas champagne yang kosong!     

"Ji An'an…."     

"Jangan berisik!" Ji An'an sedang memfokuskan diri, memotong perkataan Beiming Shaoxi.     

Beiming Shaoxi langsung terdiam     

Setelah Beiming Shaoxi dan Xin Keqi memotong kue, setiap orang memegang gelas sampanye.     

"Cheers——"     

Kakek Beiming Shaoxi tersenyum sambil menaikkan gelas champagne mereka.     

Lalu kamera menyorot ke arah semua orang, semua orang mulai memegang gelas champagne dan memberikan selamat kepada Kakek Beiming.     

Di atas panggung, Beiming Shaoxi, Beiming Yechen, Beiming Shilan, Xin Keqi, dan Kakek Beiming satu-persatu mengambil gelas champagne dan meminumnya sampai habis.     

Suara tepuk tangan terdengar di semua ruangan.     

Para pelayan memotongkan potongan kue yang besar menjadi beberapa bagian kecil agar bisa dinikmati semua orang. Mereka juga menyiapkan troli untuk berkeliling memberikan potongan kue itu kepada semua tamu yang telah hadir.     

Pemandangan itu menjadi akhir dari video itu...     

Jari Ji An'an gemetar lalu dengan cepat memutar kembali…     

"Kamu mau melihat berapa kali!?" Suara Beiming Shaoxi terdengar tidak senang, "Kamu masih mengatakan tidak cemburu?"     

Beiming Shaoxi merasa bahwa Ji An'an hanya menonton bagian video yang memperlihatkan dirinya dan Xin Keqi sedang memotong kue. Bahkan sampai 4 atau 5 kali!     

"Kalau ingin bersamaku memotong kue, kamu bisa langsung mengatakannya!" Ketika Beiming Shaoxi menyingkirkan laptop itu, namun hal itu malah membuat ekspresi Ji An'an menjadi tidak senang.     

Beiming Shaoxi tidak suka melihat suasana hati Ji An'an yang tidak senang!     

Darah Ji An'an menjadi dingin saat melihat semua orang minum champagne itu, ia sama sekali tidak tahu letak gelas beracun itu serta orang yang meminum gelas itu.     

Mungkin saja ada orang yang meminumnya, atau bahkan… semua orang yang ada di sana bisa saja ada yang meminumnya, termasuk Beiming Shaoxi!     

Ji An'an dengan cepat mengulurkan tangan dan menekan ke dahi Beiming Shaoxi, "Kamu, dalam dua hari ini apakah merasakan tidak nyaman!"     

"Menurutmu? Kamu setiap hari hanya bisa membuatku marah, apakah aku bisa merasa nyaman!"     

"Dahimu… agak panas, apakah kamu demam?" Tanya Ji An'an yang sangat khawatir, seperti hatinya terjatuh ke dalam lubang hitam di lautan.     

Gejala untuk racun ini adalah demam, tubuh yang pegal dan tidak nyaman.     

Ia pernah mencobanya, sebelum tikus kecil putih itu diracuni racun gila, suhu tubuhnya lebih hangat dan muncul gejala demam tinggi!     

Napas Beiming Shaoxi sebenarnya juga agak berat, "Kamu baru menyadarinya, apakah aku sedang terserang penyakit? Biasanya kamu juga jarang untuk memperhatikanku!"     

Ji An'an menatapnya sampai hampir menangis, "Sejak kapan kamu mulai demam!"