Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Memeriksa Darah



Memeriksa Darah

0Melihat wajahnya yang khawatir, hati Beiming Shaoxi langsung merasa tersentuh. Ia pun bertanya, "Hey, apa ada sesuatu yang terjadi?"      
0

"Aku ingin tahu sesuatu, berapa lama kamu merasakan demam? Baru hari ini atau sudah lebih dari dua hari ini?" Tanya Ji An'an.     

"Baru dua hari ini."     

Setelah merayakan pesta ulang tahun Kakek Beiming di rumah Keluarga Beiming, sejujurnya sudah banyak masalah yang harus diselesaikannya. Apalagi, dirinya juga terlalu fokus pada keadaan Ji An'an, hal ini membuat pekerjaannya di kantor juga tertunda.      

Apalagi, banyak sekali urusan pekerjaan yang harus diurusnya. Terlalu banyaknya pekerjaan itu, hal ini membuatnya tidak terlalu memperdulikan kondisi tubuhnya yang demam dan kepalanya yang mulai pusing.     

"Apakah kamu sudah mencari dokter untuk disuntik, minum obat, dan sekedar memeriksanya?" Tanya Ji An'an sembari memegang lengan bajunya. Ia bersuara dengan serak dan sangat putus asa.     

"Meski sakit, aku tidak perlu disuntik dan minum obat. Palingan akan sembuh dalam beberapa hari. Lagi pula mengenai kondisi tubuhku… bukankah kamu telah mengetahuinya selama diatas ranjang?" Canda Beiming Shaoxi dengan suara serak dengan tatapan yang nakal.      

"Setelah istirahat selama 3 jam, aku sudah bisa sembuh selama seharian." Tambahnya.     

Ji An'an tidak mengatakan apapun dan langsung turun dari tubuhnya. Ia berjalan ke dalam kamar dan mengambilkan jaket untuk dibawa keluar, "Ayo kita sekarang pergi ke rumah sakit."     

Beiming Shaoxi mengangkat alisnya yang tampan dan sedikit heran, "Hey, penyakit ini tidak termasuk demam yang tinggi, tidak perlu ke rumah sakit."     

"Kalau aku mengatakan pergi, maka kamu juga harus pergi."     

"Kenapa tiba-tiba kamu mulai bisa belajar untuk memperhatikanku?" Beiming Shaoxi melihat wanita yang tiba-tiba berubah begitu banyak, "Ehm… baiklah, aku sudah mengetahui niat baikmu. Sayangnya, hari ini aku benar-benar sangat sibuk. Jadi, tidak ada waktu untuk pergi ke rumah sakit."     

"Beiming Shaoxi, apakah kamu tidak mendengarkan aku?" Tanya Ji An'an yang langsung berjalan ke depan dengan matanya yang merah seperti binatang betina yang kecil.     

"Apakah kamu masih mabuk? Hey beristirahatlah sekali lagi. Setelah menyelesaikan segala pekerjaanku, aku akan mendatangimu malam nanti." Tubuh Beiming Shaoxi yang tinggi itu seketika berdiri dan mengambil jaket dari tangannya.     

Lusa adalah hari ulang tahunya, tempat dan waktu sudah dipersiapkannya dengan agak terburu-buru.     

"Beiming Shaoxi! Kalau tidak pergi ke rumah sakit, ada kemungkinan kamu bisa mati!"     

Mendengar itu, Beiming Shaoxi langsung tersenyum sembari melihatnya, "Wow, benarkah sebuah demam tinggi bisa membunuhku? Kamu tenang saja, nyawaku masih sangat panjang, kamu saja tidak bisa membunuhku. Di dunia ini tidak ada yang bisa membunuhku."     

Ji An'an telah berkali-kali memukulnya, setelah terluka begitu parah, ia bahkan berani mengarahkan tembakan yang membuat sebuah peluru masih tertanam dalam kepalanya. Luar biasanya, ia masih bisa hidup sampai sekarang.     

"Kemarin malam, aku baru saja melihat ada sebuah berita. Berita itu mengatakan ada sebuah penyakit demam yang berbahaya… kalau tidak tepat waktu untuk diobati, nanti bisa saja membuat penderitanya mati dengan cepat."     

"Sembarang." Berita palsu seperti itu, bagaimana mungkin bisa percaya oleh pria itu?     

"Benar! Jadi, kamu masih tidak mau pergi ke rumah sakit?"     

"Hey, kabar berita di internet banyak yang menyebarkan kabar palsu. Mengapa kamu bisa percaya begitu saja?" Ponsel Beiming Shaoxi seketika berdering dan melihat sekilas, "Baiklah, kamu beristirahatlah di dalam rumah. Jangan bepergian dahulu."     

Ji An'an berlari untuk menahannya, menarik bajunya dengan erat, "Kemarin malam aku bermimpi buruk, memimpikan bahwa kamu akan segera meninggal karena sakit. Demi membuatku tenang, tolong untuk segera pergi ke rumah sakit dan memeriksakan darahmu!"     

"Setelah dua hari ini, aku akan pergi memeriksakannya."     

"Dalam dua hari ini, kamu tidak akan memiliki cukup waktu untuk melakukan itu…."     

"Demam seperti ini tidak mungkin bisa membunuhku dengan cepat." Beiming Shaoxi yang tersenyum sangat menyukai Ji An'an yang begitu memperhatikannya.     

Ji An'an langsung menjinjingkan kaki dan mencium Beiming Shaoxi. Saat Beiming Shaoxi yang masih tidak sadar, ia pun kaget dan membuka mulut untuk berkata, "Demam bisa menular melalui air ludah, kalau kamu benar-benar sakit, maka aku juga akan sakit."     

Tatapan Beiming Shaoxi langsung memandangnya dengan erat. Ia pun memeluk Ji An'an ke dalam pelukannya dan tubuh kecilnya itu dipeluk dengan erat!     

Napas yang hangat langsung berhembus ke wajahnya, "Kalau aku benar-benar sakit, apakah kamu benar-benar bersedia untuk menemaniku mati?"     

'Apakah Ji An'an telah salah minum obat, tiba-tiba sifatnya berubah besar!' Pikir Beiming Shaoxi.     

Padahal hati Beiming Shaoxi serasa telah ditusuk sampai ratusan pisau karena melihat sikap Ji An'an yang selalu menyakitinya. Namun setelah melihatnya berperilaku baik secara tiba-tiba di depannya, hal ini membuat Beiming Shaoxi tidak berani percaya kalau kejadian ini adalah kenyataan.     

"Apa kamu masih tidak mau membawa kita pergi memeriksanya ke rumah sakit?" Ji An'an mengulang sekali lagi pertanyaannya dan tenggelam ke dalam dadanya sembari tubuhnya samar-samar jadi gemetar.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.