Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

"Aku sudah mengatakannya, aku sangat pemilih untuk mencari teman tidurku. Apalagi saat itu, kamu malah memilihkan pria yang seperti babi dan itu membuatku tidak bisa melakukannya. Lagi pula, kamu bisa mencari pria lain yang lebih baik dari itu…"     

Jemari Beiming Shaoxi langsung mengepal erat… ingin rasanya menghancurkan dagu wanita yang disayanginya ini.     

Ia telah menggunakan waktu siang ini untuk menyiksa dirinya sendiri dan menerima semua penghinaan dari Ji An'an sejak pagi hari ini…     

Selain itu, lukanya masih belum sembuh, namun Ji An'an sudah menusuk satu pisau yang baru lagi.     

"Apakah kamu tidak merasa penasaran? Saat itu aku sedang berada di ranjang pria lain. Kira-kira, apa yang bisa kamu bayangkan saat itu terjadi?" Tanya Ji An'an tersenyum dengan wajah yang begitu indah. Ia terlihat sangat jelas sedang menggoda kemarahan Beiming Shaoxi..     

Beiming Shaoxi sangat tidak suka saat melihatnya menggunakan riasan! Di matanya, wanita ini terlihat seperti sedang memakai topeng yang palsu!     

Beiming Shaoxi mengira, dirinya sudah sangat membenci Ji An'an hingga membuat wajahnya pucat. Namun dibandingkan itu, ia jauh lebih membenci Ji An'an yang memakai lipstik.     

Apalagi ia juga merasa bahwa semua usaha yang dilakukan wanita ini untuk mempercantik diri, semua itu demi memuaskan hati orang lain!     

Jari jempolnya membersihkan bibir Ji An'an, warna bibir itu langsung menodai sarung tangan putihnya.     

Beiming Shaoxi melepaskan satu sarung tangannya, dengan kuat membersihkan lipstik di bibir Ji An'an!     

Jangankan pemandangan ini, saat Ji An'an sedang berciuman dengan BEiming Yechen beberapa waktu lalu, sentuhan yang menyentuh bibir wanita ini sudah membuat Beiming Shaoxi yang cinta kebersihan pun menjadi gila. Ia sangat ingin membersihkan bibir wanita ini dari bekas ciuman saudaranya itu.      

Kali ini kalau Ji An'an berbaring di atas ranjang bersama pria lain dan diketahui olehnya, Ji An'an sudah pasti akan dibuang seperti kain busuk dan kotor ke tempat sampah!     

Akan tetapi sampai sekarang, Beiming Shaoxi masih belum berani memperlakukannya seperti itu kepadanya….     

"Ji An'an! Dasar sial! Kenapa kamu bisa begitu rendahan!" Bentak Beiming Shaoxi dengan penuh kebencian. Ia langsung mengambil obat dari tangan dokter dan memasukkannya ke dalam mulut Ji An'an.     

Ji An'an tidak menelan obat itu, dengan keras kepala menatap Beiming Shaoxi.     

Beiming Shaoxi dengan ganas menciumnya, lidahnya yang terluka itu masuk ke dalam bibirnya…     

Ji An'an bisa merasakan dengan jelas luka di lidah Beiming Shaoxi.     

Luka di sudut bibirnya terbuka lagi, ada rasa darah dicampur dengan obat yang memaksanya menelan obat itu!     

Ji An'an baru bernapas dua kali, lalu memberikannya segelas air.     

Pada saat ini di dalam restoran, semua pelanggan seperti sedang menonton serial drama yang sangat menarik. Bahkan mereka sampai tidak berani mengeluarkan suara.     

Beiming Shaoxi seperti serigala yang menatap ke arah Tuan Xi.     

Dia sudah berlutut di lantai dan berkata, "Tuan Beiming, aku sungguh tidak tahu. Andai tahu akan hal ini, aku juga tidak akan berani menyentuhnya… maafkan aku… Kalau aku mengetahui bahwa wanita ini adalah kekasihmu…. aku juga tidak akan berani menyentuh wanita ini walau menjadi perjaka seumur hidupku."      

Beiming Shaoxi masih membersihkan luka darah di sudut bibir Ji An'an. Kemudian, ia mengangkat kaki dan menendang wajah Tuan Xi!     

Apakah orang ini adalah pria yang dipilih oleh Ji An'an? Jadi, benarkah dia menyukai pria yang seperti ini?     

Setelah menendangnya beberapa kali, hidung dan mulut Tuan Xi menjadi bengkak. Bibirnya yang tampak miring pun sudah memperlihatkan bercak-bercak darah. Kacamatanya pun juga ikut menjadi miring.     

Ji An'an ingin menahan Beiming Shaoxi, tetapi khawatir itu hanya akan membuat Beiming Shaoxi lebih marah.     

Ji An'an pun hanya berkata dengan tenang, "Dia adalah orang yang aku cari, bukankah kamu malah terlihat tidak adil dengan menghukumnya seperti ini? Namun, meski kamu menendangnya sampai cacat, aku juga bisa mencari pria yang lain."     

"Kamu berani mencari lagi!!!" Beiming Shaoxi sontak semakin geram.     

Ya, mungkin Beiming Shaoxi akan benar-benar mati karena perbuatan wanita ini. Ia sendiri memang bersedia untuk melakukan itu. Apalagi setiap kali mendekatinya, ia selalu menderita banyak luka yang mengeluarkan banyak darah dari tubuhnya…     

Walau sudah seperti itu, wanita ini juga masih tidak belajar dari kesalahannya. Tingkahnya yang menyakitkan itu seakan memperlihatkan bahwa dirinya suka membalut tubuhnya dengan pisau dan sengaja berlari ke arahnya untuk memeluknya.     

"Ini adalah kehidupan pribadiku, tidak ada hubungannya denganmu. Apapun yang aku lakukan di dunia ini, semua itu adalah kebebasanku." Ji An'an meletakkan kakinya ke lantai lalu dengan elegan berdiri.     

Lagi pula, apa peran Beiming Shaoxi dalam hidupnya? Hubungannya sebagai kekasih simpanan juga sudah berakhir. Oleh sebab itu, apa alasan yang akan digunakan pria itu untuk ikut campur dalam segala urusannya?     

Ji An'an membalikkan badan dan mendengar Tuan Xi yang menangis sambil memohon, "Nona Su, apakah kamu bisa membantuku untuk menjelaskan ini kepadanya? Di antara kita berdua… juga belum terjadi apa-apa…"     

Ji An'an berhenti sejenak, "Beiming Shaoxi kalau kamu adalah seorang pria sejati, seharusnya tidak melukai orang yang tidak bersalah."     

"Tidak bersalah?" Beiming Shaoxi tertawa seakan sisi iblisnya telah keluar. Ia pun mengangkat kerah baju Tuan Xi.     

Pria ini seketika mengaitkan jarinya dan memberikan isyarat kepada seorang pengawal untuk membawa sebuah pistol kepadanya.