Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Aku Mungkin Hamil



Aku Mungkin Hamil

0Beiming Shaoxi dengan nakal tersenyum, "Teriaklah!"     
0

Ji An'an hanya menutup mata, hanya mata Beiming Shaoxi yang merah dan wajah tampannya yang tegang….     

Di dalam mobil memperlihatkan cahaya yang redup. Walau demikian, tatapan Beiming Shaoxi seolah bersinar terang karena mampu memantulkan cahaya yang redup itu.     

Sepasang tangan yang kuat telah memeluk Ji An'an, mengulangi gerakan yang sama.     

Sungguh pria yang jahat bagaikan Lucifer. Perilakunya ini dapat membuat orang terjatuh ke jurang bersamanya!     

Ji An'an dengan malu menggigit bibirnya.     

Beiming Shaoxi benar-benar jahat, sambil bercumbu dengannya, ia juga mengatakan suatu hal yang romantis serta membuat wajahnya semakin merah merona dan panas.     

Namun terkadang, Beiming Shaoxi juga bisa memarahinya. Ya, menghardiknya dengan kasar….     

Ketika Beiming Shaoxi memarahinya, sejujurnya di lupuk hatinya yang terdalam pun juga merasa sakit.     

******     

Saat Ji An'an sudah di apartemennya, ia mulai menyalakan lampu. Kemudian, ia melihat pemandangan di bawah melalui teras, mobil Beiming Shaoxi masih berhenti di bawah apartemen.     

Pria itu berdiri di posisi yang sama ketika mengantarkan Ji An'an pergi, sekarang ia mengangkat kepala untuk menatap jendela Ji An'an.     

Setelah melihat sinar lampu itu dinyalakan, Beiming Shaoxi bersiap untuk naik mobil dan melihat bayangan Ji An'an dari jendela…     

Di bawah sinar lampu yang hangat, mereka berdua saling menatap.     

Hati Ji An'an pun langsung berdebar sangat kencang hingga membuatnya merasa ngilu. Apakah hubungan mereka ini dapat diartikan sebagai sesuatu yang berharga?     

Wajah Beiming Shaoxi yang tampan itu tersenyum dengan liar, seperti iblis dalam kegelapan. Sepasang tangannya dimasukkan ke dalam saku dan segera masuk ke dalam mobil dengan dingin.     

*****     

Setelah beberapa saat yang menyesakkan hatinya itu, Ji An'an pun berjalan masuk ke kamar mandi. Ia melepaskan baju yang diberikan Beiming shaoxi dan sekujur tubuhnya langsung tercium aroma dari pria itu….     

Beiming Shaoxi tampaknya tidak akan tinggal di sini. Wei'er juga tadi sempat mengatakan di dalam mobil bahwa di dalam rumah keluarga Beiming sedang terjadi sebuah masalah.     

Kemudian, Beiming Shaoxi pergi. Ada apa? Apakah ada hubungannya dengan Xin Keqi?     

Noda yang membekas di kulitnya yang putih membuatnya kembali teringat tentang kejadian di mobil tadi. Ji An'an melihat dirinya di dalam cermin dan rona merah setelah bercumbu pun kembali muncul di wajahnya.      

Di tengah payudaranya, ada juga jejak berwarna merah. Ya, seperti luka gores akibat digesekkan sesuatu di sana.     

Ji An'an mengingat kembali saat-saat dirinya di dalam mobil. Ketika itu, Beiming Shaoxi berusaha untuk menjauhi luka di bagian dadanya dan fokus bercumbu dengannya dengan bergairah…     

Ya, Beiming Shaoxi adalah seorang pria yang aneh. Pria ini tampak sangat menyayangi Ji An'an sebagai sebuah harta karun berharga. Namun di sisi lain, ia juga menganggap bahwa wanita ini juga sebagai tanah yang selalu diinjak.     

Ketika bercumbu, pria itu tidak hanya menyampaikan perkataan cinta, tetapi juga ungkapan kesal dan penuh penghinaan kepadanya. Beiming Shaoxi seolah memiliki dua jiwa dalam satu tubuh dan keduanya telah bercampur menjadi satu.     

Hal ini tentu memberikan sebuah perasaan aneh kepada Ji An'an. Dalam satu detik, pria itu bisa saja menamparnya dengan keras, tetapi sedetik kemudian menggosok wajahnya sambil bertanya mengenai keadaannya.     

"Beiming Shaoxi, kalau kamu benar-benar gila, seharusnya kamu pergi mencari dokter jiwa!"     

"Aku selalu menerima pengobatan, apakah kamu tidak tahu?"     

"Sebenarnya apa yang kamu inginkan dariku agar kamu dapat bersedia melepaskanku?"     

"Aku selalu mendambakan seorang putri…. yang wajahnya seperti kamu…"     

Pria ini tampaknya memang terpesona dengan wajah Ji An'an. Padahal dirinya sudah menjadi suami dan memiliki seorang istri yang cantik. Namun saat ini, ia masih menginginkan seorang anak yang wajahnya mirip dengannya!     

Hanya memikirkannya saja, Ji An'an sudah merasa sangat ketakutan… Pria itu jauh lebih keras kepala daripada Gu Nancheng?      

Lalu, mengapa dia menginginkan Ji An'an dapat melahirkan anaknya darinya? Bukankah Xin Keqi yang ada di rumah itu sudah bisa memberikannya anak yang banyak? Bahkan ia bisa memintanya melahirkan anak yang sejumlah tim sepak bola!      

Tidak lama kemudian, suara nada dering bahasa inggris seketika terdengar….     

Ji An'an baru menyadari bahwa ponsel Beiming Shaoxi ada di jaket yang diberikan Beiming Shaoxi kepada Ji An'an.     

Layar ponsel itu jelas-jelas tertulis "Xin Keqi".     

Dalam hati, Ji An'an seolah sedang ditimpa dengan sebuah batu yang amat besar. Dengan kata lain, pemandangan ini seperti menjadi tamparan yang memalukan dan mengarah tepat ke wajahnya dengan kuat.     

Ia pun jadi tertegun, Ji An'an tanpa sadar menekan untuk menjawab panggilan itu.     

"Shaoxi, apakah kamu sedang dalam perjalanan pulang?" Suara Xin Keqi yang lembut langsung terdengar jelas. Kemudian, perempuan itu lanjut berkata, "Kakek sedang di sampingku dan menyuruhku untuk memanggilmu pulang. Apakah kamu bisa menemuinya?"     

Aliran darah Ji An'an yang ada di dalam tubuhnya pun langsung naik ke atas kepalanya…     

Dengan perasaan panik dan gelisah, ia tidak sengaja menjatuhkan sesuatu. Akibatnya, dari dalam telepon itu langsung terdengar suara pecahan yang membuat Ji An'an lebih panik lagi.     

"Apa yang sedang kamu lakukan?" Tanya Xin Keqi tertegun, "Oh iya, ada sesuatu yang ingin aku katakan kepadamu."     

Ji An'an bersiap untuk mematikan telepon….     

"Aku mungkin hamil." Jelas Xin Keqi dengan suara yang lembut.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.