Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Badai Dan Hujan Semua Dia Yang Berikan



Badai Dan Hujan Semua Dia Yang Berikan

0"Apa yang aku inginkan bisa dikabulkan?" Ji An'an bertanya dengan serius.     
0

Beiming Shaoxi tersenyum menyindir, "Tentu, selain menikah dengan aku. Ya, selain yang paling aku hargai."     

Permata itu... iblis bertopeng perak itu pernah berkata bahwa benda itu sangat penting dan paling berharga bagi pria itu….     

"Tuan Beiming jangan berpikir terlalu banyak. Kamu sendiri sudah menikah dan aku juga tidak berharap menikah denganmu!"     

"Kalian, para wanita, bukankah selalu mengatakan sesuatu yang bertentangan dengan hati kalian?"     

"Aku sudah memiliki seseorang yang kusukai. Tiga tahun yang lalu, aku tidak memilihmu dan sekarang pun juga tidak akan mengharapkanmu!"     

Ucapan wanita ini sungguh membuat hati Beiming Shaoxi seolah ditusuk oleh pisau yang tajam!     

Dengan menggertakkan gigi dan menahan kemarahan serta kecemburuannya dengan kuat, Beiming Shaoxi membalas, "Nona Su hanya perlu tahu bahwa orang yang mau selalu bersamamu adalah putraku, bukan aku! Sadarlah, hubungan kita berdua hanyalah sebatas tuan dan pelayan."      

Beiming Shaoxi sudah mendapatkan pihak yang bisa disalahkan….     

Beiming Shaoxi ingin menegaskan hubungan mereka hanya agar Ji An'an tidak selalu curiga terhadap dirinya.     

Teknik menjauh untuk mendekati lawan ini, apakah hanya dikuasai oleh para wanita saja? Ya, Beiming Shaoxi juga sangat jago menggunakannya!     

Hati Ji An'an sakit saat mendengarnya, "Bagus kalau begitu, aku juga berharap Tuan Beiming mengerti dengan jelas!"     

Ya, Ji An'an juga berharap bahwa pria itu tidak menggunakan kesempatan ini untuk mencumbunya secara tiba-tiba saat dirinya sedang tidur...     

Untungnya kemarin malam, Ji An'an tidak memergokinya. Ia hanya menganggap kejadian itu hanya mimpi dan bisa melupakannya. Kalau tidak, bagaimana dirinya menghadapi Leo?      

Tatapan Ji An'an memancarkan sinar, pria itu pun menegaskan perjanjian ini, "Jadi kamu sudah setuju?"     

Ji An'an memalingkan wajah dan menjawab, "Aku menginginkan salah satu batu permata milikmu."     

"Baiklah."     

"Apa kamu tidak bertanya mengenai jenis batu permata yang aku inginkan?"     

"Hanya sebuah batu permata saja, kamu bisa memilihnya sendiri nanti."     

Ji An'an tentu ingin mengatakan bahwa permata yang diinginkannya ini bukanlah batu permata biasa. Ya, pertama itu adalah harta kartun keramat dari Keluarga Beiming. Kalau mengatakannya sekarang, mungkinkah permintaannya ini akan ditolak oleh Beiming Shaoxi dan mengusirnya pergi?     

Ji An'an berpikir sejenak. Ia pun merasa bahwa bisa berada disisinya adalah salah satu kesempatan yang tidak bisa dibuang.     

Leo juga suka bersamanya. Bukankah Ji An'an bisa menggunakan Leo untuk membantunya mencuri batu permata itu?     

Namun jika dipikirkan kembali, bukankah rencana ini terdengar begitu miris. Tatapan Ji An'an pun terlihat bersalah dan merendahkan dirinya sendiri. Ya, bisa-bisanya ia ingin memanfaatkan anak yang imut ini untuk mencuri benda yang diinginkannya!     

Akan tetapi menimbang bahwa batu permata itu bisa menyelamatkan begitu banyak nyawa, ia harus bisa mengambilnya meski harus menangis darah.     

Leo berbaring di atas ranjang, sama sekali tidak menyadari bahwa mereka berdua saling memanfaatkan dirinya untuk mendapatkan keinginan mereka masing-masing. Huh, ayahnya ini ingin memanfaatkannya untuk mendekati Mo'mo, namun Mo'mo juga ingin memanfaatkannya untuk mencapai tujuannya.     

"Apakah aku perlu membuat kontraknya?" Wei'er bertanya untuk memberikan pendapat.     

"Tidak perlu, kalau Tuan Beiming tidak bersedia menepati janji…."     

Ya, kontrak pernikahan pada tiga tahun lalu saja hanyalah omong kosong. Apakah ada persyaratan yang ditepatinya?     

Jelas-jelas bahwa pria itu yang mencari gara-gara duluan, tetapi pada akhirnya Ji An'an juga tidak tega padanya...     

Dahulu, pria itu jelas-jelas mengatakan akan melindunginya. Namun semua masalah dan kesedihan yang dirasakan dirinya, justru berasal darinya!     

"Nona Su, kamu jangan khawatir. Kalau kamu menepati janjimu, maka aku pasti akan melakukannya."     

Kepala kecil Leo bergoyang ke kiri dan ke kanan, "Kalau begitu… Mo'mo pasti hanya menginginkan aku, kan?"     

Ji An'an berusaha untuk mempertahankan senyumannya, "Tentu."     

Leo tersenyum senang dan memegang tangan Ji An'an. Ia pun menciumnya puluhan kali, dari telapak tangannya sampai ke lengannya. Kemudian, ia baru berkata dengan bahagia, "Much! Much… ini adalah milikku, maka selamanya akan menjadi milikku!"     

Gerakan ini, siapa yang mengajarinya?     

Tatapan Beiming Shaoxi yang gelap menatap Leo dengan penuh ancaman….     

Leo dengan serius berkata, "Mungkin aku belum boleh memilikimu, namun itu hanya sementara waktu. Kedepannya, kamu pasti akan menjadi milikku…"     

Ji An'an tertawa mendengarnya, "Siapa yang mengajarimu?"     

"Dari televisi…."     

Ucapan anak kecil itu sungguh membuat api kemurkaan Beiming Shaoxi semakin besar. Anak ini memang sudah cukup pintar meniru naskah dan dialog dari televisi. Namun, apakah anak kecil ini bisa mengerti maksud dari perkataan ini!     

Dalam hati, Wei'er hanya bisa bergumam sedih, 'Perkembangan EQ anak ini sama bagusnya dengan IQ-nya. Sungguh bakat terpendam yang tidak bisa dipelajari, Tuan Beiming kamu menyerah saja.'     

Dengan malu-malu, Leo meminta, "Aku sudah satu minggu tidak mandi…. Mo'mo mandi bersama Leo ya…."     

"…..!!!?"     

Beiming Shaoxi tampak emosi.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.