Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Saat ini kota sedang tertutup dengan salju tebal dan lembut bagaikan kapas. Suasana ini mengingatkan ingatannya pada kejadian pengakuan hatinya tiga tahun yang lalu ketika terjadi di atas awan.     0

Ya, waktu itu adalah pengalaman Ji An'an yang paling sadis dan kejam. Tepat saat tiga tahun yang lalu itu, acara perceraian keluarga Beiming dirayakan dengan begitu heboh. Namun setelah kejadian tersebut, sekarang sudah tidak ada orang yang membicarakannya lagi.　     

Kemungkinan, sekarang tidak ada orang yang akan mengingat Ji An'an sebagai mantan istrinya itu...     

Ji An'an duduk di kursi buaian dan menyipitkan matanya. Ia sedang melihat butiran salju yang tebal dan turun perlahan dari langit.     

Kemudian sorotan mata Ji An'an berpindah dan mengarah kepada Sana. Orang itu mendekati Ji An'an dan berkata dengan sombong. "Ji An'an, atau apakah aku harus memanggilmu Nona Su? Dengan kemampuanmu merias… benar-benar telah menipuku sampai terkesima!"     

Ji An'an meringkuk dan tersenyum tipis, "Maaf, aku tidak memiliki teman sama sekali di Kota S ini. Selain mengandalkanmu, aku benar-benar tidak tahu siapa saja orang yang bisa dimintai tolong untuk memperbolehkanku tinggal sementara waktu."     

"Kamu harus berterima kasih, aku adalah orang yang suka bernostalgia. Walau tiga tahun sudah berlalu, namun aku juga tidak pindah. Kalau saat di tahun itu aku tidak membaca berita itu, aku benar-benar tidak akan mengenalmu dan langsung mengusirmu keluar dari rumah ini!" Sana tertawa dengan cerah dan menyerahkan jus kepada Ji An'an, "Jadi, ke mana saja kamu selama tiga tahun ini?"     

Sejak Ji An'an pergi menghilang pada waktu itu, Ayah Ji sendiri yang mengurus pengundurannya dari sekolah.     

Selain itu juga terdengar kabar yang mengatakan bahwa Ayah Ji juga melapor ke polisi. Ia melaporkan bahwa putri angkatnya itu sudah hilang sepanjang tiga tahun ini...     

Sambil menggosok gelas jus itu, Ji An'an berkata dengan suara serak, "Bisakah tidak usah bertanya lagi? Aku sedang tidak ingin membahasnya."     

"Hey ... aku ini jenis orang yang sangat baik dan pengertian. Jadi, tidak masalah juga untuk memberitahukannya padaku. Namun kalau kamu tidak mau mengatakannya juga tidak apa-apa. Akan tetapi kalau kamu tidak pulang, ayahmu pasti juga akan sangat sedih. Dia selalu mencarimu," ujar Sana.      

Kemudian Sana menghela napas dan lanjut berkata, "Apakah karena si brengsek Beiming Shaoxi itu meninggalkanmu sehingga hal ini membuatmu ingin bunuh diri? Selama tiga tahun sejak kamu meninggalkannya, pria itu sudah memiliki seorang istri dan telah melahirkan seorang anak…."     

"Klank!!!"     

Segelas jus yang dipengan oleh Ji An'an langsung terjatuh.     

Sana pun sadar bahwa dirinya telah salah bicara. Ia pun langsung menutup mulutnya sendiri ....     

"Dia ... sudah menikah dan memiliki anak?"     

"Apakah kamu tidak mendengar beberapa berita yang begitu heboh di kota? Aku kira kamu sudah mengetahuinya…." Sana merasa bingung dan lanjut berkata, "Sudahlah, jangan berbicara tentang hal yang tidak menyenangkan, dia hanya salah satu orang menjadi masa lalumu saja."     

Ji An'an menutup matanya dengan kuat karena merasa sangat sedih dan menderita.     

Baginya, dirinya hanya sedang mengalami sebuah mimpi yang sangat panjang.     

Tepatnya, Ji An'an mengira bahwa dirinya hanya sedang tidur saja. Namun bedanya, mimpinya ini seperti membuatnya tidur selama 3 tahun lamanya.     

Sekarang, setelah dirinya bangun, semua dunianya langsung berubah….     

"Beiming Shaoxi sudah memiliki seorang anak?" Ji An'an masih tidak percaya dan bertanya, "Kapan dia menikah?"     

"Setelah kamu pergi, setahun setelahnya pria itu mengadakan pesta pernikahan. Hanya saja, pernikahan mereka terjadi setelah memiliki seorang anak. Yah… pria seperti dia, siapa perempuan yang tidak mau menikah dengannya?"     

"Walau demikian An'an, kamu juga merupakan wanita yang sangat cantik. Andai kamulah yang meninggalkannya, juga akan mendapatkan pria yang lebih baik darinya."     

Tangan dan kaki Ji An'an kali ini merasa dingin. Saat ini dirinya memang sudah kembali ke kota ini. Hanya saja, ia juga membawa tugas khusus untuk mendekatinya… Ya, wanita ini ingin mengambil kristal yang sangat berharga dari tangannya.     

Kalaupun pria itu sudah melupakannya dan sudah memiliki kehidupan yang baru hingga memiliki seorang anak, apa yang harus dilakukannya?     

"Apakah aku boleh meminjam laptopmu?"     

"Ji An'an, kalau kamu masih menganggapku sebagai teman, maka tidak perlu merasa enggan denganku!"     

Ji An'an tertegun sejenak lalu tersenyum….     

Kedua wanita itu berbaring di sofa dan melihat data berita serta foto tentang Keluarga Beiming.     

Sayangnya, laman internet yang dilihatnya hanya berisi tulisan dan tidak memiliki foto istri dan anak Beiming Shaoxi. Beberapa media mengatakan bahwa Beiming Shaoxi ingin melindungi privasi mereka.     

Jari tangan Ji An'an yang indah itu mengetik di keyboard, jari manisnya mengenakan satu cincin batu permata yang amat indah.     

Sana mengangkat tangannya dan terpesona, "Batu permatamu indah sekali, apakah ini asli?"     

Mendengar pertanyaan itu, Ji An'an langsung teringat dengan masa lalu….     

"Ji An'an, cincin ini adalah perhiasan yang aku buat sendiri untukmu. Cincin ini adalah satu-satunya benda yang melambangkan cintaku hanya kepadamu!"