Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Memberikan Kamu Bulan Madu



Memberikan Kamu Bulan Madu

0Ji An'an menendang kaki Beiming Shaoxi, "Kamu jangan sembarangan bicara, ya! Aku sama sekali belum mengandung anakmu! "     
0

"Shaoxi, masalah begitu besar jangan membohongi Kakek, ya!" Kakek Beiming agak tidak percaya, "Apa kamu sudah memastikannya kepada dokter kandungan? "     

"Belum! " Ji An'an menggertakkan gigi. Lagi pula, bukankah dirinya baru menstruasi beberapa hari yang lalu? Jadi, Bagaimana mungkin dirinya bisa hamil!      

Beiming Shaoxi memainkan rambut keriting Ji An'an, "Tidak lama lagi akan segera mengandung anakku."     

"Mengapa kamu bisa begitu percaya diri? "     

"Dalam satu bulan ini, aku berani pastikan kamu akan mengandung anakku. "     

Dari perkataan dan nada bicara Beiming Shaoxi, apakah pengumumannya ini benar adanya? Kakek Beiming yang mendengar itu merasa agak kecewa.      

"Siapapun juga bisa berbicara seperti itu! Hal semacam ini tidak bisa dikontrol olehmu, bagaimana kalau tidak bisa hamil?"     

"Kalau begitu, adakah cara yang kamu inginkan?"     

Ji An'an mengangkat alis matanya, "Kita bercerai."     

"Terserah kamu." Beiming Shaoxi setuju dengan sangat cepat, "Kalau kamu hamil, Maka kamu harus dengan tenang melahirkan kandungan ini dan menjadi ibu rumah tangga yang baik!"     

Pria itu… begitu cepat menyetujui permintaannya? Pria ini seakan-akan memastikan kebenaran atas ucapannya dan terlihat mampu mengendalikan hal semacam ini. Ji An'an yakin bahwa pria itu hanya ingin membuatnya panik. Pria itu pasti sedang menyiapkan jebakan untuknya, apakah Beiming Shaoxi menyiapkan obat khusus untuknya lagi?      

******     

Setelah makan malam, Kakek Beiming menceritakan cerita yang menarik tentang kedua masa kecil Beiming sewaktu kecil. Saat bercerita, ia juga sambil menatap dengan penuh harapan kepada kedua cucunya itu.     

Wei'er juga membawakan banyak buku pendidikan, tepatnya buku tentang menjadi seorang ayah yang baik.     

Beiming Shaoxi mengambil bukunya dan dengan serius membacanya.     

Saluran televisi juga telah diganti menjadi saluran untuk anak-anak.     

Beiming Yechen terus menatap dan terdiam. Ia menundukkan kepala, lalu melihat ponselnya dengan bingung. Sungguh, ia juga tidak tahu hal yang sedang dipikirkannya.     

Ji An'an sudah benar-benar sangat kesal, sudah tengah malam dan Kakek Beiming baru selesai menceritakan ceritanya dengan baik. Kemudian, Beiming Shaoxi memeluk Ji An'an dan mengajaknya kembali ke kamar. Ia juga memutar CD tentang pendidikan merawat kandungan.     

Di layar yang lebar ini, terlihat seorang bayi yang sangat lucu sedang merangkak ke sana-kemari.     

Beiming Shaoxi yang sedang tersenyum pun berkata, "Nona Ji, kamu harus memperlihatkan aura yang sedikit lebih positif. Nanti anak kita berdua akan bisa bermain disini."     

Sayangnya, Ji An'an merebut remote kontrol itu dan mematikannya, "Aku tidak akan mengandung anak darimu!"     

"Ada atau tidak ada, itu adalah keputusanku sendiri!"     

Beiming Shaoxi menghubungi dan menyuruh bawahannya untuk mempersiapkan kamar untuk bayi. Namun karena belum tahu bayinya adalah perempuan atau laki-laki, ia pun minta dipersiapkan dua buah kamar.      

"Mau bayi perempuan atau laki-laki, aku tidak keberatan mendapatkan satu diantara keduanya. Namun hanya seorang anak tampaknya juga masih kurang."     

Ji An'an memegang selimutnya. Baginya, orang ini sudah benar-benar gila, ya…! Kalau sekarang hamil, maka ia akan mati pada bulan berikutnya. Sudah disiksa selama satu tahun, kalau hamil maka waktunya hanya tersisa satu bulan saja.     

*****     

Beberapa hari kemudian, Beiming Shaoxi mengambil cuti panjang. Sejak pagi, ia sudah membuat rencana untuk melakukan suatu permainan.     

Ia banyak melakukan aktifitas seperti selancar es, berkuda, bersepatu roda, berselancar, bermain golf… dan lain-lain.      

Seluruh area permainan di kota S, semuanya telah disewa atas namanya. Ia pun mengajak istrinya itu untuk bermain setiap hari.     

"Sekarang aku akan memberikanmu bulan madu tambahan. Selama kamu masih belum hamil, aku akan membawamu bermain ke semua area permainan di kota S. Setelah melahirkan anak, aku akan mengajakmu berkeliling ke seluruh dunia."     

Sejak saat itu, tepatnya setiap Ji An'an bangun pagi, ia akan mendapatkan berbagai pelayanan yang memanjakannya. Namun pada malam hari, ia harus hidup dengan memuaskan hasrat pria itu.     

Akan tetapi, sikap Beiming Shaoxi seperti berubah menjadi orang lain. Pria itu jadi sangat pengertian kepadanya dan selalu bersikap baik di depannya.     

Semua permintaannya, asal tidak terlalu jahat dan sulit dipenuhi, semuanya pasti akan dikabulkan oleh pria itu!     

Ji An'an semakin merasa tidak tenang, setiap hari menggunakan alat tes kehamilan tetapi tidak menunjukkan hasilnya… Walau demikian, Beiming Shaoxi tidak pernah memeriksanya, bahkan tidak khawatir jika dirinya tidak memiliki gejala kehamilan.      

Ya, pria itu bersikap seperti itu seolah sedang menunggu kesempatan lain yang akan datang.     

Sekarang, sambil berbaring di ranjang yang berukuran sangat lebar. Jendela yang ada di dekatnya juga menunjukkan suasana di luar dan pemandangan langit-langit yang memuaskan. Di sana juga terlihat pemandangan pegunungan salju yang indah.     

Salju yang terjatuh dan menutupi permukaan tanah. Tidak hanya itu, beberapa rumah pohon yang tidak jauh dari lokasinya, atapnya juga tertutup lapisan putih dari salju.     

Wajah Ji An'an kali ini tampak memerah, ia berbaring miring, dan Beiming Shaoxi tampak perlahan-lahan sedang….     

Walau bagaimanapun, salju terus turun dan setengah bulan sudah menunjukkan wujudnya. Ya, mereka sedang berlibur di pegunungan bersalju.     

Hampi setiap hari, Ji An'an selalu melihat Beiming Shaoxi saat baru membuka mata. Bahkan sebelum tidur, ia juga sudah berada di dalam pelukan pria ini juga.     

Kejadian seperti ini sudah terjadi selama beberapa kali. Andai pria ini berada di sini selama beberapa malam pun, tampaknya tidak akan membuatnya bosan dan bersedia meninggalkan tempat ini.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.