Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Pria Paruh Baya Yang Dingin



Pria Paruh Baya Yang Dingin

0Lampu yang bersinar terang di pinggir jalan juga memiliki corak yang bertuliskan, SX-AA. Seperti yang diduga, tulisan itu merupakan inisial dari Shaoxi-An'an!     
0

Beiming Shaoxi merasa bahwa Ji An'an pasti sedang melihatnya….     

Sebenarnya Ji An'an sudah melihatnya, tetapi ia tidak bisa menebak maksud dari tulisannya. Apa itu SX? Lelucuan? Sex?     

Dalam kolam air panas , ikan-ikan khas pulau tropis juga berenang ke sana-kemari sambil muncul sejenak di tengah-tengah kabut.     

Beberapa kelopak bunga jatuh ke air dan menciptakan gelombang yang tenang.     

Punggung Ji An'an bersandar pada dinding kolam dan tubuh pria itu terasa lebih panas dari mata air panas.     

Sungguh, malam yang panjang.     

Beiming Shaoxi pasti akan menyiksanya sepanjang malam. Walau di tempat yang berbeda, pria itu pasti punya cara yang berbeda!     

*******     

Seseorang terlihat sedang meletakkan segelas lafite didalam sebuah gedung kaca yang ada di puncak pulau. Ada di tempat seperti ini, sesungguhnya membuatnya mampu melihat pemandangan seluruh semenanjung di pulau ini.     

Di sekitar semenanjung, juga terlihat beberapa mata air panas yang luasnya cukup lebar dan tidak sedikit juga yang berukuran kecil. Meski demikian, semua bentuk mata air itu terlihat sama. Ya, mata air itu berbentuk hati.     

Saat ini, Beiming Shaoxi hanya mengenakan pakaian formal. Meski demikian, terlihat ornamen berbentuk burung elang yang melingkar di pundaknya. Ornamen tersebut tampak begitu asli, seolah binatang yang hidup dan sedang hinggap di bahunya. Bulu yang ada pada ornamen tersebut juga menyerupai bulu binatang yang hidup dan nyata.     

"Tuan Gu pasti sedang berpikir dengan hati-hati." Beiming Shaoxi menarik bibirnya kembali.     

Ayah Gu duduk di atas sofa dan melihat satu buku berisi kumpulan foto yang ada di tangannya.     

Berbagai foto itu memperlihatkan posisi Gu Nancheng yang telanjang dada. Badannya yang kekar itu juga sedang menempel ke tubuh Beiming Shilan.      

Bukan hanya Ayah Gu yang melihat foto itu. Malahan sekelompok pengawal Keluarga Gu yang berdiri di belakang sofa juga ikut mencuri pandang ke sekumpulan foto itu. Mereka pun menjadi tegang dan tertegun saat melihatnya.      

"Keadaannya aman-aman saja. Aku mencarimu dan mengundangmu datang ke sini tentu untuk menyerahkannya padamu. Aku akan menyerahkannya dalam keadaan sehat dan aman."     

"Tuan Beiming, apa syarat yang kamu inginkan untuk bisa melepasnya semudah itu?" Ayah Gu tampak tidak senang saat mendengar ucapan Beiming Shaoxi ini. Setelah beberapa hari tidak berjumpa dengan Gu Nancheng, anaknya itu malah membuat masalah ke kediaman Keluarga Beiming.     

"Pernikahan."     

"Watak anakku itu sangat memberontak dan susah diatur, tidak mungkin mendengarkanku. Kamu juga tahu anak muda sekarang, biasanya lebih memilih hidup bebas...."     

Beiming Shaoxi menyipitkan matanya dengan dingin, dengan pandangan tajam berkata, "Hou… apakah itu termasuk memperkosa seorang wanita?"     

Ayah Gu sedikit mengernyit, bagaimanapun Beiming Shilan juga merupakan Nona Kedua dalam Keluarga Beiming. Jika wanita itu dikatakan mengalami pemerkosaan oleh anaknya, maka itu akan menjadi masalah besar.      

Tentunya masalah ini akan sangat sulit diselesaikan bagi kedua pihak. Selain itu, api yang menyala akan memulai peperangan. Kedua belah pihak juga akan mengalami banyak kerugian.     

"Lantas, apakah Tuan Gu lebih berharap kita menjadi musuh?" Beiming Shaoxi mengedipkan mata dengan kejam. Ia dengan keras meletakan cangkir kristal ke atas meja.     

******     

Di sisi lain, seluruh badan Ji An'an terasa sakit dan pegal. Setelah tinggal beberapa hari di pulau ini, hampir setiap hari ia harus melayani Beiming Shaoxi yang memiliki stamina vitalitas yang tinggi. Sungguh, pria itu seperti serigala perang yang tidak terkalahkan!     

Seluruh tubuhnya sudah dipenuhi oleh bekas percintaan pria itu. Sekujur tubuhnya pun membekas bekas nafas dan aroma maskulin darinya. Andai mau membersihkannya pun, bekas itu tidak akan bisa bersih secepat itu.     

Untungnya, para pelayan memberikan pijatan yang nyaman. Mereka juga menyajikan sarapan pagi yang paling lezat untuknya.     

Selain itu, wanita ini juga tidak melihat Beiming Shaoxi sepanjang pagi ini. Ia pun merasa jauh lebih santai dari hari sebelumnya. Seorang diri, ia jalan-jalan mengelilingi pulau dan mencari jalan keluar untuk kabur.     

Helikopter Gu melayang di tempat terbuka, sederet pengawal berbaju tempur hitam berbaris dengan lurus.     

Apakah Gu Nancheng masih belum meninggalkan pulau ini? Atau dia datang menjemputku?     

Sekelompok orang berjalan keluar dari Crystal Palace. Tampaknya mereka sedang mengelilingi seorang pria dewasa yang berhati dingin.     

"Paman Gu…" Mata Ji An'an sedikit memerah, seolah melihat seseorang yang dekat dengannya..     

Ketika masih kecil, Ayah Gu juga ikut melihatnya tumbuh dewasa. Hubungan kedua pihak keluarganya pun sangat baik.     

Secara kebetulan Gu Zhaoyang, Ayah Gu, juga melihat wajah Su Qianmo yang indah dan lembut. Perasaan terkejut yang besar pun melintas di wajahnya!     

"Paman masih ingat denganku? Aku Su Qianmo." Ji An'an dihadang beberapa pengawal, tidak bisa mendekati Gu Zhaoyang.     

Gu Zhaoyang yang masih sangat terkejut, seketika teringat dengan niat membunuhnya yang besar, 'Ah… ternyata wanita ini masih hidup?!'     

"Tiga tahun yang lalu keluarga Su mengalami kecelakaan, Nancheng juga melupakanku. Paman Gu, aku mempunyai beberapa pertanyaan… pertanyaan yang sangat penting bagiku!"     

Ji An'an ingin menanyakan identitas dirinya sendiri, Keluarga Gu saat itu pergi dan menghilang. Ia pun penasaran, apakah mungkin kepergian keluarga itu ada hubungannya dengan masalah ini?      

Sekarang satu-satunya yang mengetahuinya mungkin hanyalah Ayah Gu ini.     

Gu Zhaoyang memalingkan pandangannya, dengan pelan mengatakan sesuatu. Kemudian dua pengawal dengan dekat memandangnya, berencana untuk membunuhnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.