Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Tempat penyimpanan barang Gu Nancheng, sejujurnya lokasi penyimpanan itu hanya ada di beberapa tempat.     0

Lalu, kalau pria itu tidak merubah letak penyimpanan beserta pin rahasianya, seharusnya semua itu masih sama seperti sebelumnya ...     

Ji An'an mengingatnya sewaktu masih kecil, saat itu Gu Nancheng langsung menyukainya saat pandangan pertama. Apapun tujuannya, pria itu pasti bersedia menjadi pendukungnya.     

Mengingat ketika Gu Nancheng baru berumur 4-5 tahun, pria itu sudah rela memberikan makanan apapun yang disukai Su Qianmo.     

Kemudian saat Gu Nancheng berumur 7-8 tahun, pria itu juga rela melawan orang lain demi melindungi wanita ini.     

Lalu saat Gu Nancheng berumur 10 tahun, pria itu bersedia berlama-lama mendorong ayunan Ji An'an saat di taman.     

Wanita ini juga mengingat masa-masa remaja Gu Nancheng yang dengan riang gembira menariknya keluar untuk hujan-hujanan di luar rumah …      

Ayah Gu pernah mengatakan bahwa Gu Nancheng adalah seorang iblis yang berhati hitam. Saat masih remaja, pria itu selalu berbuat nakal. Dia tidak mau mendengarkan perkataan siapapun.      

Akan tetapi saat bertemu dengan Su Qianmo, pria itu seperti berubah menjadi setengah iblis dan setengah malaikat.     

"Pergi ke mana?" Saat terhanyut dalam kenangan masa lalu, Bei Zhixing tiba-tiba muncul dan menahannya. "Sebentar lagi sudah waktunya untuk memanggang. Semua pelayan harus membuat hidangan dessert untuk Tuan Gu."     

Membuat hidangan dessert?     

******     

Pada ruangan yang dikhususkan untuk memanggang, puluhan pelayan tampak sangat bersemangat untuk mengerjakan tugasnya. Semua mengeluarkan seluruh bakat mereka dan berharap Tuan Gu bisa menikmati hidangan dessert buatan mereka.     

Kedua tangan Bei Zhixing melipat di depan dadanya, ia sudah berencana untuk menjebak Ji An'an. Setelah Ji An'an selesai membuatkan dessert, wanita itu akan menjatuhkannya ...     

Namun saat mau melihat hasil dessert Ji An'an, Bei Zhixing hampir saja tertawa ...     

Ya, Ji An'an membuat sebuah kue yang tampilannya terlihat seperti kotoran.     

Kue itu sebenarnya adalah kue coklat, hanya saja bentuk dan warnanya benar-benar mirip dengan … kotoran ...     

Bei Zhixing tidak tahan dan diam-diam tertawa. Ia merasa bahwa wanita ini masih mengira bahwa dirinya adalah tuan putri yang selalu dimanjakan seperti dulu. Bei Zhixing tentu menduga bahwa Gu Nancheng akan marah karena perlakuan wanita ini. Ya, wanita ini akan diusir setelah menghidangkan dessert ini.      

Di ruangan makan yang didesain dengan gaya perancis ...     

Semua pelayan Gu Nancheng menunggu di luar. Pria itu tampaknya baru saja selesai makan malam dan dengan perlahan membersihkan mulutnya dengan kain.      

Cahaya yang berwarna kuning, membuat ketampanan dan keindahan wajahnya sangat menonjol.     

Semua pelayan berbaring dan maju ke depan, masing-masing dari mereka membawakan dessert yang sudah siap dihidangkan kepada Gu Nancheng.      

Tidak lama kemudian, Tuan Gu berada di depan dan melihat berbagai macam dessert yang unik nan cantik.     

Akan tetapi, Ji An'an yang menghidangkan kue yang seperti kotoran itu sungguh mudah menarik perhatian!     

Gu Nancheng mengangkat alis matanya dan melihat kue itu, "Siapa yang membuat ini?"     

"Pelayan baru," Jawab Bei Zhixing, "Dia benar-benar keterlaluan dan berani mempermainkan Tuan Gu. Aku akan segera membuangnya."     

"Sangat unik." Bibir Gu Nancheng yang merah berkata demikian. Ia tidak marah, tetapi tertawa. "Sangat berbeda dengan yang lain."     

Bei Zhixing hampir saja terjatuh ketika mendengar komentarnya itu. Hey, apa ada yang spesial dari hidangan ini? Ia tentu merasa sangat marah dan panik, tetapi juga tidak berani mengatakan apapun.     

Ji An'an terkejut, ia hanya berharap Gu Nancheng tidak memakan kuenya….     

Kembali ke beberapa waktu lalu, tepatnya saat masih berada di dapur untuk membuat kue, Ji An'an sebetulnya telah mencuri dengar diskusi para pelayan.      

Hidangan siapapun yang akan dipilih oleh Gu Nancheng, maka pelayan yang terpilih itu akan memiliki kesempatan ditemani Gu Nancheng malam ini.     

Mendengarkan perkataan itu, jantung Ji An'an seolah tertusuk hingga memuncratkan darah.     

Apakah Gu Nancheng memperlakukan para pelayan seperti ini? Apakah setiap malam dia akan memilih satu dari para wanita ini untuk menemaninya tidur? Pantas saja para pelayan ini mau tinggal di sini.     

Ji An'an tidak ingin tidur dengannya, itu akan mengotori semua ingatan di masa lalunya!     

"Demi mendapatkan perhatianku, kamu benar-benar berusaha sekali, ya? Apa kamu benar-benar ingin menemaniku tidur?" Gu Nancheng tersenyum pelan dan mengambil pisau makanan. Ia pun mengambil sedikit kue itu.     

Ji An'an masih belum sempat membuangnya, Gu Nancheng sudah mengambil kue itu dan memasukkannya ke dalam mulut.     

Ada satu rasa yang sangat familiar yang membuat Gu Nancheng sangat terkejut!     

Senyuman Gu Nancheng menjadi kaku, jantungnya tiba-tiba berdetak dengan kencang, di dalam benaknya seakan memancarkan ledakan cahaya putih yang membuatnya tidak mampu berkata-kata.     

Peng, tangannya terjatuh di atas meja, kesakitan yang dirasakannya itu membuatnya agak sesak nafas.     

Samar-samar Gu Nancheng melihat sebuah bayangan buram yang memenuhi ingatannya ...     

"Nancheng …"     

Seketika pikirannya terbersit lautan bunga mawar yang bergaya eropa.     

Kemudian ada seorang wanita yang dari jauh berjalan mendekatinya dan memanggil, "Gu Nancheng!"     

Semakin lama, pria itu dapat melihat wajah wanita itu lebih jelas...     

"Tuan, apakah ada masalah?" Bei Zhixing sangat terkejut melihat ekspresi Gu Nancheng, "Apakah Su Qianmo meletakkan racun di dalam kuemu?"     

Gu Nancheng menyipitkan matanya dan tiba-tiba menangkap pergelangan tangan Ji An'an. Ia pun menariknya ke depannya!