Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Selama Ini, Dia yang Berhalusinasi



Selama Ini, Dia yang Berhalusinasi

0Dengan satu tangannya yang diborgol, Ji An'an tentu tidak bisa kabur. Ia berjongkok dengan punggung menempel di ujung ranjang.     
0

Ranjang yang lembut dan halus itu naik dan turun dengan gerakan yang kuat.     

Qin Xin mengeluarkan suara serak yang malu, "Jangan…. Ada orang….hmmmm…."     

Wajah Ji An'an pun mulai pucat.     

Satu tangan menekan telinganya, tetapi masih tetap membohongi dirinya. Suara yang dikeluarkan Qin Xin itu begitu menggoda dan terdengar sangat nyaring.     

Dalam hati, Ji An'an merasa seolah ada batu besar yang menimpanya. Dengan kuat, ia bernafas beberapa kali. Apa masih ada yang lebih tidak tahu malu daripada pria ini?     

Ji An'an mengeluarkan ponselnya dan menekan kameranya untuk merekam.     

Ji An'an mau memiliki bukti. Hanya perlu menunggu Kakek Beiming pulang, maka ia akan menggunakan ini sebagai bukti.     

Air matanya menetes ke layar ponsel dan hidungnya yang mendengus kesal. Ia juga tidak mengerti penyebab dirinya bisa menangis.     

Dalam dua hari ini, Ji An'an benar-benar sangat menderita dan sedih.     

Setelah mengalami begitu banyak kejadian di sini, ia mengira bahwa dirinya sudah mendapat semua kesusahan dan penderitaan ini. Namun nyatanya, ia masih harus diminta untuk mengalah dan menurut padanya.     

Suara Qin Xin semakin lama semakin nyaring, benar-benar menunjukkan adegan langsung yang biasa terjadi dalam video porno.     

Anehnya, ia belum merekam suara Beiming Shaoxi sampai sekarang. Jika demikian, ia tidak bisa membuktikan rekaman perbuatan suaminya ini saat memperlihatkannya kepada Kakek Beiming….. Ya, Bukti bahwa Beiming Shaoxi telah menyetubuhi wanita lain.     

Sambil menghapus air matanya, Ji An'an juga berkata, "Beiming Shaoxi, kamu memang sudah gila. Kamu telah membawa pulang wanita lain untuk bermesraan, lalu masih memborgolku dan menyuruhku melihatnya!"     

Beiming Shaoxi tersenyum berkata, "Apakah kamu sedih?"     

Ji An'an tidak menanggapinya dan hanya menggertakkan giginya kesal.     

"Ji An'an, kamulah yang menginginkan semua penderitaan ini. Kamu harus menikmati penderitaan ini secara perlahan-lahan!"     

Memintanya merasakan situasi ini secara perlahan! Apa yang terjadi dengan pikirannya setelah dijebak seperti itu?     

Kalau Beiming Shaoxi melemparkan Ji An'an kepada pria lain dan memaksanya bercumbu dengannya sampai memintanya mengandung anaknya. Lalu, bagaimana perasaan wanita ini?     

Tentu saja, Beiming Shaoxi tidak akan mungkin melakukan itu kepadanya!     

"Atau, kamu sudah menyesal?" Seketika Beiming Shaoxi bertanya lagi dengan suara yang dalam.     

"Walaupun kalian bercumbu semalaman, aku juga tidak punya perasaan apapun padamu." Ucap Ji An'an dengan sengaja dan memaksa.     

Dalam ponselnya itu terekam dengan jelas percakapan mereka berdua.      

Di sisi lain, Beiming Shaoxi yang mendengar ucapannya itu langsung menatap dengan mata merah semerah darah. Tangannya pun mengepal dengan erat.     

Dengan emosi yang meningkat seperti itu, gerakan yang tercipta dari ranjang ini pun semakin kuat dan suara erangan Qin Xin juga semakin nyaring...     

Tidak hanya itu, Beiming Shaoxi juga mengatakan beberapa kalimat yang menyindir dan sengaja menyerang batin Ji An'an!     

"Aku jauh lebih menyukai suaramu daripada dia…."     

"Aku suka mendengarkan suaramu yang lebih nyaring lagi…."     

Mendapat sanjungan itu, suara Qin Xin pun makin terdengar serak dalam.     

Selama satu jam, suara desahan dari cumbuan mereka berdua sudah mengotori telinga Ji An'an.     

Ji An'an pun hanya menatap ke depan. Ia juga sudah terlalu lama mendengarkan desahan percumbuan mereka, jadi dirinya pun tidak memiliki perasaan apapun lagi pada perbuatan gilanya.     

Namun sayangnya, Beiming Shaoxi selalu menunggu. Waktu yang berjalan semakin panjang untuk melihat Ji An'an mengakuinya pun membuat hatinya masuk ke dalam jurang yang tidak ada dasarnya.     

Tidak peduli Beiming Shaoxi mengatakan perkataan seburuk apapun, Ji An'an juga tidak mengeluarkan suara apapun untuk membalasnya.     

Merasakan bahwa pembalasan dendamnya tidak juga muncul di wajah istrinya itu, Beiming Shaoxi seakan merasa bahwa dirinya telah menelan silet dan membuatnya mampu memuntahkan darah segar dari hatinya!     

"Buk!"     

Sesosok orang tiba-tiba ditendang turun dari ranjang.     

Qin Xin terdorong ke bawah, kakinya yang keseleo juga tidak membuatnya mengerti hal yang telah terjadi. Ia hanya memeluk pergelangan kakinya yang keseleo kesakitan dan menangis.     

Sepasang kaki Beiming Shaoxi menginjak lantai dari ranjang dan mengeluarkan api yang sangat menakutkan dari badannya….     

Ji An'an yang mendengar ada langkah kaki yang mendekatinya, ia langsung menutup matanya.     

Ya, terasa aura pekat dari neraka sedang mendekatinya. Benar saja, Beiming Shaoxi sudah berdiri di depannya melihat Ji An'an yang menutup kepalanya dengan cara menundukkannya ke lutut. Wanita ini tersenyum, namun sambil tertidur dengan nyenyak.     

Melihat ini, Beiming Shaoxi tidak berani percaya. Benarkah wanita ini benar-benar sedang tertidur?     

Sosok badan pria ini menunduk dan seketika menjambak rambut Ji An'an. Ia pun menarik kepalanya sampai wajahnya terangkat menghadapnya.     

Ji An'an agak mengerutkan keningnya, "Pergi…. Jangan ganggu aku…."     

Mendengar ini, dada Beiming Shaoxi rasanya mau meledak karena rasa sakit ucapannya itu. Ya, wanita ini telah menyiksa seluruh tubuhnya sejak kemarin malam dan membuat lubang besar di hatinya karena sikapnya. Namun sayangnya, wanita ini tidak juga menyadarinya.     

Mungkin bukan tidak menyadarinya, namun Wanita itu benar-benar sama sekali tidak memperdulikannya…. Selama ini Beiming Shaoxi hanya berhalusinasi sendiri telah menikah dengannya…..     

Dalam dua hari ini, perlakuannya ini benar-benar seperti badut yang bodoh? Nyatanya wanita ini sama sekali tidak menganggapnya apapun!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.