Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Buka Matamu, Aku Menyuruh Kamu Melihat



Buka Matamu, Aku Menyuruh Kamu Melihat

0"Kamu masih ingin kuhukum? Apa hakmu sampai melakukan sejauh itu kepadanya?"     
0

"Lepaskan aku, Beiming Shaoxi! Apakah kamu ingin memukulku lagi? Ingin memukulku sampai mati, hah!?" Teriak Ji An'an.     

Beiming Shaoxi hanya menatap diam.     

"Aku paling benci pada pria yang suka memukul seorang wanita…."     

Mendengar itu, luka Beiming Shaoxi terbuka lagi. Matanya tiba-tiba langsung berubah agak lembut dan melepaskan tangannya.     

Ji An'an berusaha berdiri dengan seimbang dan tidak ingin berbicara dengan orang gila ini. Ia hanya berjalan melewatinya.     

Namun seketika telapak tangan yang kuat itu menarik pergelangan tangannya.     

Beiming Shaoxi menariknya lagi mendekat ke hadapannya, sekujur tubuhnya memancarkan aura yang sangat menakutkan.     

Sejujurnya, Beiming Shaoxi tentu tidak tega memukulnya. Apalagi setelah melihat mata Ji An'an yang memerah habis menangis itu. Ya, melihat wajah yang agak bengkak itu, mengapa tidak ada yang tahu bahwa hati wanita ini sedang merasa sakit?     

Walau demikian, Beiming Shaoxi tetap ingin menghukumnya dengan berat. Ia ingin membuat wanita ini meminta ampun, tetapi harus dilakukan dengan cara yang lain. Ya, cara yang tidak terduga!     

"Beiming Shaoxi…. Apa yang ingin kamu lakukan?…." Ji An'an ketakutan, memegang pintu dan tidak ingin pergi.     

Beiming Shaoxi menjadi suram dan dengan kuat menariknya.     

Ji An'an yang ditarik paksa pun lama-kelamaan kehilangan keseimbangannya dan langsung terjatuh ke lantai. Sayangnya, pria itu sama sekali tidak mau melepaskannya dan kembali menariknya berdiri untuk lanjut berjalan mengikutinya.     

Semua pelayan yang dilewati mereka berdua langsung memandang dengan penuh rasa kejut…. Ada rasa takut dan panik dalam matanya.     

Ya, semua pelayan itu hampir mengira bahwa setelah ini akan terjadi sebuah adegan pembunuhan.     

Di sisi Ji An'an, wanita ini pun sudah merasa menyerah dan menutup matanya. Ia membiarkan pria itu menariknya pergi menuju takdir yang tidak diketahuinya setelah ini, nasibnya benar-benar sangat mengenaskan.      

Hidup Ji An'an sudah tidak panjang dan semua orang yang menyayanginya pun telah meninggalkannya. Lalu, ia masih harus berhadapan dengan setan ini.     

Tangan pria itu dengan kuat langsung mengangkat Ji An'an ke atas pundaknya dan menaiki satu-persatu anak tangga yang ada di depan.     

*****     

Setelah beberapa lama, Ji An'an dilempar ke atas ranjang yang besar. Dalam sekejap lemparan itu membuat ranjang memantul naik dan turun.     

Tidak hanya sprei yang sudah diganti dengan yang baru, bahkan satu ranjang ini pun tampaknya sudah diganti juga.     

Ji An'an tidak benar-benar mengetahui detail itu, hanya memikirkan bahwa ranjang ini pernah ditiduri oleh Qin Xin. Tidak hanya itu, masih ada sisa aroma wanita itu yang bercumbu dengan pria ini. Sungguh, aroma ini membuatnya sangat ingin muntah.     

Ji An'an tentu ingin melarikan diri. Namun baru saja menginjak lantai, ia langsung ditarik kembali ke ranjang.     

Ji An'an berteriak untuk berkata, "Jangan menyentuhku…. Kotor…."     

Kotor?     

Gerakan Beiming Shaoxi langsung berhenti, menatap dengan tatapan yang aneh ke wanita ini.     

Ji An'an menggunakan kesempatan itu untuk turun dari ranjang. Seakan tidak ingin melewatkan kesempatan kabur ini, ia berlari dengan cepat ke arah pintu. Sayangnya, pintu itu sudah dikunci.      

Ji An'an pun bersandar di belakang pintu dengan wajah yang waspada sambil menatap pria itu. Ekspresi jijik pun tersirat di wajahnya.     

Beiming Shaoxi tersenyum melihatnya. Dalam hati ia bergumam, 'Ternyata wanita ini juga tahu kotor?'     

"Apakah mau melihat video saat aku dan wanita itu berhubungan intim?" Tanya Beiming Shaoxi dengan nakal dan melihat reaksi dari Ji An'an.     

Wajah Ji An'an langsung pucat, seakan warna darahnya telah memudar.     

Dalam hati Beiming Shaoxi merasa agak senang, "Kamu sendiri yang mendorongku kepada wanita itu diranjang, tidak ingin memastikan hasilnya sebentar?"     

"Beiming Shaoxi, kamu bajingan!" Teriak Ji An'an dengan murka dan sedih. Ia tentu tidak akan mau melihat video yang menjijikan itu!     

"Sangat jelas, aku sangat menyukai setiap gerakan dari wanita itu. Kamu juga bisa menikmatinya." Beiming Shaoxi mengambil ponselnya dan berjalan ke depan Ji An'an.     

Ji An'an menatap pria itu dengan rasa tidak percaya, apakah pria ini benar-benar begitu tidak tahu malu?     

Beiming Shaoxi memperlihatkan layar ponsel itu ke depannya. Ji An'an yang merasa jijik pun berusaha untuk memiringkan wajahnya dan tidak mau melihat….     

"Ah…. Shaoxi…. Ah..Ah….."     

Ji An'an menutup matanya. Saat mendengar audio dari ponsel itu, kepalanya seperti ditusuk oleh jarum dan sangat mual.     

Pria itu menyimpan video seperti ini di dalam ponselnya? Apakah Beiming Shaoxi begitu menyukai Qin Xin sampai ingin membawanya ke mana-mana dan kapan pun bisa menikmatinya?     

'Menjijikan sekali… Dasar pria kotor….' Pikir Ji An'an dalam pikirannya.     

"Buka matamu, aku menyuruhmu melihat!" Perintah Beiming Shaoxi sambil memegang dagu wanita ini dengan paksa.     

Ji An'an mati-matian menutup matanya, ia tidak mau melihatnya… Hal semacam itu bisa menjadi trauma batin dalam jiwanya...     

Beiming Shaoxi tentu harus menyimpan video ini, menyimpannya sebagai bukti! Agar tidak dijebak oleh wanita ini lagi!     

"Apa kamu tidak suka dengan gaya dalam videonya?" Ucap Beiming Shaoxi sambil menghembuskan napas hangat ke samping telinga Ji An'an. "Ternyata, Nona Ji lebih suka langsung melihatnya sambil mempraktekkannya di atas ranjang?"     

Beiming Shaoxi menelepon dan menyuruh seorang pelayan untuk membawa Qin Xin datang.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.