Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Aku Harus Bagaimana Menghukummu



Aku Harus Bagaimana Menghukummu

0"Plak!"     
0

Remote televisi itu dilempar sampai hancur berkeping-keping.     

Tatapan Beiming Shaoxi saat ini sangat menakutkan. Setelah melihat semua video itu, tatapannya itu seakan ingin memakan orang. Sungguh tatapan yang menakutkan.     

Namun sebaliknya, Beiming Shaoxi tentu tidak memahami kekesalan istrinya ini. Ji An'an telah berani menjebaknya. Parahnya, wanita ini masih menuduh bahwa dirinya yang selingkuh di belakangnya?     

Wanita ini benar-benar sangat licik. Sambil menarik perhatian dari Beiming Yechen, Ji An'an juga masih menginginkan seorang pria menangis demi dirinya?!     

Ketika melihat mereka berdua berpelukan, Beiming Shaoxi hampir tidak bisa menahan keinginan untuk membunuhnya!     

[Kakakku benar-benar melakukan hal yang sungguh menyakitimu?] Tanya Beiming Yechen yang terekam oleh cctv. Dengan pandangan yang memerah dan semakin garam itu, Beiming Yechen juga berteriak, [Membuat aku melihat kamu disiksa dan tidak melakukan apa-apa… aku sudah tidak memperdulikan apapun lagi, aku tidak bisa membiarkannya.]     

Ji An'an pun juga membalas dengan tidak kalah tegas, [Kalau kamu ikut campur, maka pernikahan ini tidak akan bisa diceraikan. Apakah kamu bisa lebih tenang?]     

[Tidak bisa!!!]     

[Kamu mengira dirimu siapa, Beiming Yechen! Kamu harus sadar akan posisimu di keluarga ini!] Ji An'an membalikkan badan.     

Setelah itu, Beiming Yechen tampak bingung dan menatap ke Ji An'an.     

[Kamu kalau membuat rencanaku gagal, aku tidak akan memaafkanmu!]     

Ji An'an… tidak ingin mereka kakak-beradik ini jadi bermusuhan hanya karena permasalahan dirinya….     

Kalau benar-benar bermusuhan, maka yang akan dirugikan pasti Beiming Yechen! Lelaki seperti itu, bagaimana mungkin bisa mengalahkan Beiming Shaoxi?     

*****     

Setelah melihat rekaman itu, Beiming Shaoxi tiba-tiba tersenyum dengan senyuman yang aneh….     

'Bagaimana mungkin rencana wanita ini bisa berhasil?'     

Beiming Shaoxi sama sekali tidak menyentuh wanita lain selain dia, Ji An'an….     

*****     

Kembali ke waktu di saat ini, Ji An'an bisa merasakan bahwa sejak Beiming Shaoxi menampar wajahnya ini, semua pelayan menatapnya dengan tatapan yang penuh dengan penghinaan....     

'Jadi kelihatannya, seluruh penghuni rumah ini sudah mengetahui masalah yang menyebabkannya mendapat tamparan itu, ya? Cepat sekali.' Gumam Ji An'an.     

Sebelumnya para pelayan juga tidak terlalu menyukainya, tetapi mereka hanya menganggap sebagai angin lalu. Namun sekarang, Ji An'an sudah tidak lagi memiliki status sebagai Nyonya di rumah. Alhasil mereka semua bisa mengeluarkan perasaan benci itu kepada Ji An'an.     

Ji An'an sebenarnya juga belum makan selama seharian ini. Akan tetapi, tidak ada seorangpun di rumah ini yang mengkhawatirkan hidup dan matinya….     

Saat berjalan ke dapur, ia membuka lemari es dan membuat makanannya sendiri.     

Untungnya hari-hari yang paling susah juga telah dilewatinya, Ji An'an pun tidak perlu membuat dirinya mati kelaparan.     

Namun seketika ada sekelebat pikiran yang lewat dalam kepalanya. Ya, di mana wanita ini akan tidur malam ini?     

Rumah Keluarga Beiming memang sangat besar, tetapi tidak ada tempat sama sekali yang dapat digunakannya untuk menyendiri.     

Pada saat masih melamun, seketika terasa aura yang sangat dingin dan kuat mendekatinya.     

Semangkok mie yang barusan dimasaknya tiba-tiba diambil oleh sebuah telapak tangan yang besar….     

Ji An'an membalikkan kepala, lalu melihat Beiming Shaoxi sedang memiringkan mangkok itu. Dalam sekejap, makanan yang masih panas itu langsung jatuh ke lantai.     

Kuah kental dari makanan itu menetes dan mengotori sepatunya.     

Setelah melakukan itu, bibir merah Beiming Shaoxi terangkat. Ia tersenyum dengan sangat dingin dan melemparkan mangkuk kosong itu ke lantai sampai pecah menjadi berkeping-keping.     

Di sisi Ji An'an, wanita ini tentu langsung menggunakan kedua tangannya untuk melindungi wajahnya dari serpihan pecahan mangkok itu.      

Dari pecahan mangkuk itu, beberapa kepingan itu terbang dan melukai lengannya dan membuatnya merasa perih sampai menarik napas yang dalam.     

Namun, apa yang dilakukan pria di depannya itu? Beiming Shaoxi hanya berdiri di sana dengan tegak. Badannya tetap berdiri di sana dan ikut terkena pecahan itu. Malahan, pecahan itu mengenai wajah bagian kanannya….     

Darah yang segar langsung keluar dan menetes dengan tidak merata.     

Ji An'an yang awalnya merasa sakit pun langsung menatap pria itu dan sangat terkejut, "Kamu gila ya!"     

"Bukannya kamu ini sangat berani? Beraninya makan dan menyembunyikannya dariku?" Pertanyaan ini bisa memiliki dua maksud, lelaki ini sedang menyindir tentang Beiming Yechen dan juga mencuri makanan!     

Ji An'an menggigit bibirnya, air di kelopak matanya tidak mendengar perintah darinya.     

Tidak tahu alasannya, mungkin karena tadi mengiris bawang bombay. Seketika air matanya langsung tidak berhenti mengalir ke bawah.     

Pada pagi hari ini, pria itu telah secara terang-terangan menamparnya. Apalagi, ia masih belum makan sama sekali!     

Apakah hanya karena masalah makanan, Ji An'an masih harus mendapatkan ungkapan penghinaan dari pria itu?     

"Sejak menikah denganmu, aku bahkan tidak pernah meminta apapun padamu! Apakah hanya meminta sesuap makananmu sudah begitu bermasalah bagimu?"     

Telapak tangan yang besar itu meraih kerah Ji An'an dan menariknya lebih dekat ke depannya.     

Wanita ini seakan dipaksa melihat wajah tampan pria itu. Sayangnya, wajah itu meneteskan darah yang segar. Hal itu membuat tatapannya menjadi sangat menakutkan.      

Kemudian, Beiming Shaoxi berkata, "Kamu tidak pantas!"     

Mendengar perkataannya itu, hati Ji An'an merasa sangat sakit.     

"Aku tidak pernah mengizinkanmu melakukan itu, tetapi kamu malah memberinya makan. Jadi…. Bagaimana aku harus menghukummu atas hal ini?" Ucap Beiming Shaoxi dengan dingin.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.