Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Kesetiaan Beiming Shaoxi



Kesetiaan Beiming Shaoxi

0….     
0

Brak!     

Pintu ruangan belajar tertutup dengan sangat nyaring seperti sambaran petir. Wajah Beiming Shaoxi yang suram dan sekujur tubuhnya tampak menunjukkan aura kemurkaan yang menakutkan. Kemarahannya yang membara itu membuatnya ingin menghancurkan barang apapun yang dilihatnya.     

Aroma wanita yang dicumbunya itu bahkan masih menempel di tubuhnya ….     

Baunya amat menyengat!!!     

Beiming Shaoxi berusaha menahan amarahnya sebisa mungkin, kemudian ia keluar dari ruangan itu dan langsung berjalan ke ruang mandi di lantai bawah.     

'Aku melakukan ini demi kebaikanmu, kamu bukannya menginginkan anak….'     

Mengingat ucapan wanita itu, Beiming Shaoxi seperti terkena sebuah kutukan yang amat gelap. Di telinganya masih terngiang akan ucapan istrinya itu secara terus-menerus.     

Jadi, Ji An'an tidak hanya mendorongnya bercinta dengan wanita lain, namun masih menginginkan Qin Xin bisa mengandung anaknya?     

Lalu, akankah sampai ke tujuan terakhirnya yaitu bercerai dengannya?     

Di dalam ruangan, para pelayan sedang membersihkan soda dan mengambil sebuah ransel. Beberapa dari mereka tampak tidak tahu cara untuk mengurusnya.     

Beiming Shaoxi melihat pelayan itu berjalan ke arahnya, ia menatap ke ransel itu…. Melihat itu, ia merasa bahwa wanita ini pun telah menyiapkan tas untuk kabur. Tepat malam ini, ia sudah menjalankan rencana kabur dari rumah ini.     

Dalam hatinya seperti ada seekor binatang buas besar yang baru saja dilepaskan, tampangnya kali ini terlihat sangat menakutkan!     

******     

Di sisi lain, emosi Ji An'an sebenarnya sedang kesal-kesalnya. Ia ingin rasanya menggantung Qin Xin dan memukulnya.     

Beiming Shaoxi benar-benar sangat keterlaluan. Pria itulah yang sudah menidurinya, namun sekarang malah menyuruh Ji An'an untuk membersihkannya!     

Dalam hati, Ji An'an menahan rasa amarah yang sangat besar. Namun ia juga memikirkan bahwa masalah ini muncul juga karena perbuatan darinya….     

Ji An'an pun hanya bisa mengeratkan gigi dan menahan rasa jijik serta melepaskan jubah mandi itu.     

Semua bagian tubuh wanita itu penuh dengan bekas ciuman yang sangat banyak.     

Kelopak mata Ji An'an langsung basah, seperti ada paku yang menusuk ke dalam hatinya dan hampir saja air matanya mengalir ke bawah.     

Ya Tuhan, beberapa malam lalu pria itu telah menekannya dengan keras untuk bercinta, apakah perlu sesadis itu melakukannya sampai semua bekas itu terlihat di tubuh wanita itu?     

Apakah Beiming Shaoxi sudah lama tidak menyentuh wanita?!     

Ji An'an menahan dirinya dan menarik kerah jubah mandi itu. Di sana ia melihat bekas ciuman di badannya…. Jauh lebih sedikit, jauh lebih sedikit daripada ini!     

Ji An'an menahan kesedihannya. Sambil membersihkannya, amarah dalam hatinya pun juga ikut semakin besar.     

Postur badan Qin Xin kalah jauh daripadanya. Sesungguhnya kulitnya itu tidak seputih Ji An'an dan kedua payudaranya tidak lebih montok daripadanya. Selain itu, pinggang Qin Xi juga lebih besar….     

Apakah Beiming Shaoxi menyukai wanita yang seperti ini?     

Kelihatan jelas bila dibandingkan dengan "Su Qianmo" dan "Ji An'an", pria itu jauh lebih suka yang ini. Kalau tidak, bagaimana mungkin bisa bercinta sampai membuat wanita ini pingsan dan membawanya pulang ke rumah?     

Semakin lama Ji An'an memikirkan ini, hal itu membuatnya semakin cemburu. Apalagi, bau bekas bercumbu wanita ini membuatnya merasa tidak nyaman ....     

Selain itu, pikirannya juga tidak mampu menahan untuk tidak menghubungkan bau ini dengan pemandangan dirinya dan pria itu bercinta penuh gairah!     

Hanya saja wajah miliknya yang ada dalam pikirannya itu perlahan-lahan berubah menjadi Qin Xin. Kemudian dengan senyum menggoda, wanita itu memeluk badan Beiming Shaoxi dan berkata, "Shaoxi, aku mau mengandung anakmu…."     

Ji An'an memberikan obat yang diberikan Beiming Shaoxi kepada Qin Xin untuk makan.     

Kalau obat itu memang sangat berkhasiat, ditambah dengan hari ini adalah masa subur Qin Xin, maka rahim itu sudah pasti sedang dibuahi oleh spermanya.     

Ji An'an mendenguskan hidungnya. Setidaknya minggu depan, ia bisa melihat calon janin anak Beiming Shaoxi dalam rahim wanita itu.     

Kemudian Ji An'an juga memikirkan, kalau Qin Xin sudah mengandung anak dari Beiming Shaoxi. Jika sudah demikian, Ji An'an bisa dengan bebas keluar dari rumah ini.     

Namun pikiran Ji An'an masih tampak tertekan dan panik. Ia pun perlahan-lahan membersihkan badan Qin Xin.     

Ketika Ji An'an membuka jubah mandi bagian bawah, seketika ia melihat bekas yang lain itu….     

Seketika Ji An'an marah dan berteriak, "Dasar Beiming Shaoxi bajingan!"     

Kulit putih Qin Xin dibagian paha atasnya itu penuh dengan bekas merah yang banyak sekali.     

Selain itu, ada bercak cairan putih yang lengket dan banyak, menempel di sana….     

Air mata Ji An'an mengalir ke bawah, dengan cepat ia menghapusnya.     

Jelas-jelas pria itu bukan siapa-siapanya, mengapa begitu sedih?     

Namun Ji An'an tidak berhak untuk mengharapkan kesetiaan dari Beiming Shaoxi. Ia sendiri yang mendorongnya melakukan perbuatan ini.     

Hanya saja, Ji An'an tidak menyangka pemandangan yang dilihatnya ini bisa membuatnya begitu sedih dan sakit, seolah ditusuk dengan pisau.     

Ji An'an menarik napas yang dalam. Walaupun hidup dengan seekor anjing selama satu bulan ini, namun ia juga pasti akan memiliki sedikit perasaan padanya, kan?     

Namun mengingat pria yang setiap hari bercinta dengannya ini, apakah pria itu memiliki perasaan padanya?     

Untungnya, Ji An'an masih memiliki sedikit perasaan pada pria itu. Ia masih memiliki waktu untuk membuat pria itu mengubah pikirannya dan mereka berdua bisa berpisah.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.