Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Peringatan Satu Bulan



Peringatan Satu Bulan

0Hati Beiming Shaoxi terbakar, pikiran dalam kepalanya sudah kacau dan tubuh bagian bawahnya sudah semakin tidak tertahankan.     
0

"Aku telah mempersiapkan satu kejutan yang sangat besar untukmu."     

Jakun Beiming Shaoxi tampak bergerak-gerak dengan tegang dan hampir tidak bisa menahannya lagi.     

Beiming Shaoxi sebelumnya pernah meminum obat seperti ini juga, namun obat ini punya khasiat lebih kuat dan dengan mudah menyalakan api gairahnya. Reaksinya pun semakin tidak normal.     

Satu tangan melepaskan dasinya dan ia pun mendengar suara Ji An'an berkata, "Kalau kamu ketahuan sedang mencuri-curi pandang, aku tidak akan peduli lagi denganmu."     

Jelas-jelas ia tahu bahwa wanita ini sedang mencari masalah dengannya. Ia hanya sudah tidak tahan dan dipenuhi dengan rasa penasaran. Beiming Shaoxi sungguh ingin menemani wanita ini bermain sampai selesai.     

Seperti orang dewasa yang memanjakan seorang anak yang sangat nakal. Walaupun anak itu membuat masalah yang sangat besar, ia juga masih bisa mengatasinya.     

Sudut mulut Beiming Shaoxi terangkat dengan nakal. Menyadari bahwa wanita ini telah memberikan obat perangsang padanya, ia jadi bertanya-tanya. Apa wanita ini ingin bermain dengannya?     

Atau, mungkinkah wanita ini ingin membalas siksaan yang pernah diberikannya selama tiga hari terakhir?     

Ya, apapun yang berani dilakukan oleh wanita itu kepadanya, Beiming Shaoxi tidak akan terkejut lagi.     

******     

Suara Ji An'an semakin lama semakin dekat, namun ada juga suara aneh yang datang bersamanya, "Jangan melepaskan dasi itu .... Aku ingin bermain asmara denganmu dengan dasi tetap di posisi itu."     

Suara wanita ini seperti cakar yang menggaruk di hatinya.     

"Hari ini adalah peringatan satu bulan untuk kita sejak pertama kali bertemu."     

"Satu bulan lebih 5 hari yang lalu!?" Balas Beiming Shaoxi.     

"Penurut sekali, jangan bergerak ya! Biarkan aku yang memberikan semua keinginanmu untuk malam ini!"     

Sambil mendengarkan ucapan wanita ini, kepala Beiming Shaoxi juga sudah tidak tertahankan dan sangat pusing. Napasnya pun semakin memanas.      

Seketika "Klak…." Sesuatu telah memborgol tangan kanan Beiming Shaoxi dan mengunci ke ujung lainnya di tiang ranjang.     

"Sekarang, aku ingin melepaskan bajumu...."     

Bibir merah Beiming Shaoxi tersenyum dengan menggoda.     

Satu tangan kecil terulur dan melepaskan kancing bajunya satu demi satu.     

Di saat seperti ini, api gairah Beiming Shaoxi semakin membara, namun ia berusaha menahan gairahnya dengan susah payah. Sungguh, ia sudah tidak tahan untuk mencumbu Ji An'an….     

Dengan kondisi pikirannya telah terbakar oleh api gairah yang besar, Beiming Shaoxi sudah hampir tidak bisa menahan dirinya!     

******     

Beberapa waktu kemudian, Ji An'an sudah melangkah masuk ke dalam lift dan bersiap keluar dari Hotel Nepal.     

Ya, sebelum keluar dari kamar tadi, Ji An'an sebenarnya telah menaruh ponsel khusus di dekat Beiming Shaoxi. Saat ini, ia melihat wajah Beiming Shaoxi yang penuh dengan penderitaan sedang duduk di atas ranjang dan dengan baik serta penurut tidak bergerak sama sekali.     

Ya, semua pemandangan itu bisa dilihatnya dari ponsel canggih milik Qin Xin. Melalui ponsel tersebut, Ji An'an bisa mengeluarkan perkataan dengan sangat jelas seolah benar-benar ada di sana. Beiming Shaoxi pun menjawab setiap perkataannya seolah percaya istrinya ini ada di kamarnya.     

Setelah minum obat itu, sebenarnya Beiming Shaoxi sudah agak pusing dan pikirannya menjadi kacau. Ia pun kesulitan membedakan suara asli istrinya dengan yang palsu     

Beiming Shaoxi setelah minum obat itu, sebenarnya sudah agak pusing dan pikirannya kacau jadi tidak bisa membedakan suara itu sama sekali.     

Kancing baju satu persatu dibuka.     

Terlihatlah otot perut pria itu, begitu sempurna dan menggoda….     

Ji An'an wajahnya berubah merah merona, "Aku mau matikan lampu dulu…. Kemudian malam ini aku adalah milikmu."     

Setelah mengatakan perkataan itu, ia langsung menutup video dan menekan tanpa suara.     

Angin malam yang bertiup sepoi-sepoi membuatnya agak kedingingan. Namun saat memeluk kedua lengannya, seketika ia merasa bahwa napas dan aroma Beiming Shaoxi masih ada di badannya.     

Suasana hati Ji An'an berubah menjadi suram, memaksa diri untuk tidak memikirkannya.     

Ya, ia sendiri yang telah merencanakan ini dan sengaja membohonginya. Dengan tangannya sendiri, ia mendorong pria itu ke ranjang wanita lain dan berpura-pura itu adalah dirinya. Benar-benar rencana yang sangat jahat.     

Kegelapan langsung datang, lalu Ji An'an mengingat wajah pria itu yang sangat menakutkan. Dengan sepasang mata yang merah dan murka, ia dapat membayangkan tatapan wajah pria itu menatap padanya….     

'Kamu membohongiku! Beraninya kamu membohongiku!!'     

Ji An'an tidak tahan bergematar dan langsung sadar dari ketakutan.     

Apakah ia telah melakukan kesalahan yang sangat besar?     

Kalau Beiming Shaoxi tidak menyukai wanita seperti Qin Xin, apakah pria itu akan murka lagi?     

Jarak dirinya dengan hotel masih bisa ditempuh kira-kira 20 menit… Ah, nasi sudah menjadi bubur!!!     

Otak Ji An'an langsung kosong, ia mengambil ponsel yang masih tersambung dengan telepon.     

Ia menekan tombol mute dan terdengar suara yang mendesah, "Ah ... Ah ... pelan sedikit, kamu akan membuatku kesakitan…."     

Wajah Ji An'an langsung berubah menjadi pucat.     

"Terlalu dalam ... aku kesakitan … Shaoxi … Aku menginginkan anak darimu .…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.