Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Wanita Yang Tidak Boleh Kamu Sukai



Wanita Yang Tidak Boleh Kamu Sukai

0Ji An'an mengambil kunci itu dan membersihkannya, si bodoh Beiming Yechen benar-benar merepotkannya saja. Apalagi, banyak sekali cream kue yang menutupi kunci itu….     
0

Setelah beberapa lama mencari, akhirnya kunci itu ketemu. Ji An'an langsung memasang kunci itu di pintu dan memutarnya. Setelah membukanya, ia melihat Beiming Yechen sedang berdiri sambil bergaya di hadapannya.      

Beiming Yechen bergaya seakan dirinya terlihat sangat tampan seperti para model yang ada di poster iklan. Tangannya yang satu bersandar di dinding dan tangan lainnya tergantung di tangan itu. Salah satu dari kedua kakinya yang panjang itu juga disilangkan ke kaki yang satunya.     

Meski terlihat seperti orang yang berlagak tampan, namun penampilannya ini memang rupawan. Malahan, Beiming Yechen membuat gaya itu makin terlihat tampan...     

"Gadis kampung kecilku, apa kamu merindukanku?"     

Sayangnya mata Ji An'an sama sekali tidak memperdulikan ucapan Beiming Yechen. Hal itu sampai membuat Beiming Yechen tanpa sadar membiarkan topinya jatuh tertiup angin.      

Beiming Yechen mengejarnya, "Hoi…! Ke mana kamu akan pergi sampai berlari seperti itu?"     

"Kakakmu tidak ada dirumah?"     

"Ada masalah penting yang terjadi di perusahaan. Jadi, dia tidak ada di sini." Kalau tidak, Beiming Yechen tidak mungkin memiliki kesempatan untuk melepaskan Ji An'an meski dengan cara seperti ini.     

"Kalau begitu…."     

"Hanya saja, Kakak telah memerintahkan semua pelayan dan penjaga untuk mengawasimu. Ya, demi memastikan agar kamu tetap terkurung di kamar itu. Andai tidak ada aku, kamu tidak mungkin bisa pergi keluar dari situ. Jadi, tolong ajak aku pergi denganmu." Beiming Yechen tersenyum dengan nakal.     

Ji An'an seketika dengan sengaja menendangkan kakinya dan berkata, "Membawamu atau tidak, ya?"     

"Hash... kejam sekali kamu." Beiming Yecheng menarik tangannya dan masuk ke dalam sebuah kamar, "Aku sudah mempersiapkan satu baju pelayan untukmu."     

Ji An'an dengan tidak senang berkata, "Mengapa menggunakan seragam pelayan?"     

"Apa masih ada baju yang lain lagi? Kakak iparku cuma kamu dan tidak ada baju wanita lain yang bisa kutawarkan padamu."     

Ji An'an pun terpaksa menerima baju pelayan dan masuk ke dalam toilet. Namun baru saja ingin menggantinya, lalu terdengar suara ketukan pintu…. "Ada apa?"     

Beiming Yechen terus bertanya, "Bagaimana rasa kue itu?"     

"Tidak kumakan."     

"...."     

"Kunci yang di simpan di dalam kue itu sangat kotor…. Lagi pula, ke mana saja kamu dua hari ini?"     

"Sedang menghadapi kehidupan yang susah, sedang mencoba menerimanya." Beiming Yechen bersandar di pintu kamar mandi dan menghela napas.     

"Bicara yang benar!"     

"Belajar membuat kue….."     

"Mengapa kamu mau bersusah payah seperti ini?" Hina Ji An'an. Bukankah hal yang lucu bila mengetahui seorang pria tidak berkompeten belajar membuat kue?     

Mendengar sindiran itu, Beiming Yechen mencibir dalam hati, 'Huft… karena ada wanita bodoh yang akan berulang tahun tidak lama lagi....'     

"Kue barusan itu, apakah kamu yang membuatnya?" Tanya Ji An'an baru menyadarinya.     

Beiming Yechen baru ingin menjawab, namun pintu sudah terbuka dan sosok yang keluar dari kamar mandi itu seakan menyilaukan pandangannya. Ia sampai tidak bisa membuka matanya.     

Setiap kali Beiming Yechen melihat Ji An'an berubah menjadi Su Qianmo, ia selalu memiliki perasaan seperti yang ada di dalam komik 'Make-Up Kristal Bulan terbukalah! Berubah…..'.     

Ji An'an melepaskan rambut palsunya dam menghapus semua riasannya.     

Ji An'an sudah terlatih setiap hari untuk bisa memanfaatkan waktu selama satu sampai dua menit untuk menghapus riasan di wajahnya. Selain itu, merias diri untuk kembali seperti semula pun hanya butuh beberapa menit saja.     

Di depan mata lelaki ini, seorang wanita cantik yang rambutnya sepundak mengenakan baju pelayan dan pinggangnya diikat dengan rok putih. Ia pun tersenyum.     

"Mengapa kamu menatapku seperti itu? Sudah tidak mengenalku lagi, ya!"     

Beiming Yechen tidak menjawab dan hanya terdiam saja.     

"Kalau melihatku seperti itu lagi, aku akan menghabisimu nanti!" Ji An'an mengeluarkan lidah seakan sedang mengejeknya.      

Namun melihat pria itu sedang terpesona, Ji An'an langsung memukul kepalanya. "Beiming Yechen! Aku adalah wanita yang tidak bisa kamu cintai. Jadi, hentikanlah imajinasimu itu!"     

Wajah Beiming Yechen langsung tertawa dengan cepat, sudut mulutnya terangkat dan matanya bersinar, "Jatuh cinta? Kemungkinan ini adalah hal yang paling bahagia di dunia ini."     

"Apa?"     

Mengapa saat jatuh cinta bisa begitu indah? Meski selamanya, tampaknya juga tidak akan kecewa.     

Saat wanita itu tersenyum padanya, ia bisa membuatnya senang untuk beberapa hari. Malahan satu kata darinya itu bisa kenangan yang dapat diingatnya selama beberapa tahun oleh Beiming Yechen.     

*****     

Kerajaan Digie adalah tempat casino yang terbesar di kota S. Dari dalam gedung tersebut dapat terdengar suara yang nyaring dan menampilkan kekayaan yang memabukkan.     

Beiming Yechen memberitahunya bahwa di casino ini ada pelayanan khusus untuk kelas atas, surganya para orang dewasa.     

Termasuk club untuk ibu-ibu, transaksinya juga dapat dilakukan dengan jalur yang mudah. Semua pelayannya adalah penari setengah telanjang. Bahkan kalau bisa lebih jujur, mereka semua sudah telanjang bulat.     

Jadi, mengapa Gu Nancheng bersedia datang ke tempat seperti ini?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.