Menjalin Cinta Dengan Paman

Fu Jiu Membawanya Keluar dari Penjara!



Fu Jiu Membawanya Keluar dari Penjara!

0Sebelum An Ge'er sempat dipindahkan ke sel tahanan lain, seseorang sudah mulai bertindak di bawah permukaan yang tampaknya tenang.     
0

Fu Jiu mengetahui di mana An G'er berada berdasarkan sinyal dari jam tangan khusus yang dipakai gadis itu. Namun, menyelamatkannya tak sesederhana itu.     

Fu Jiu masuk melalui lubang kipas angin atau sirkulasi udara kantor polisi. Dia menahan napas dan merangkak ke depan. Mengikuti sinyal titik merah yang berkedip, dia naik untuk menemukan lokasi An Ge'er.     

Akhirnya, di ujung lorong ruangan lain, kipas angin yang merupakan ujung sirkulasi udara itu terlihat.     

Ruangan itu sepertinya adalah ruang penyimpanan. Namun yang mengejutkan Fu Jiu adalah saklar daya utama seluruh kantor polisi yang ternyata juga ada di sana. Sungguh kebetulan! Jika dia menarik saklar itu ke bawah, maka semua aliran listrik di kantor polisi akan terputus.     

Fu Jiu segera keluar dari lubang sirkulasi udara. Awalnya dia ingin memadamkan listrik di sana, tetapi setelah memikirkannya, dia mengurungkan niat itu.     

Dia berpikir dengan cepat. Bagaimana jika semua pintu ruangan penjara elektrik? Jika listrik padam, itu hanya akan merugikannya.     

Pada saat yang bersamaan, terdengar suara langkah kaki di luar pintu.     

Alis Fu Jiu sedikit berkerut.     

Seorang polisi masuk dengan sambil membawa tongkat, sepertinya sedang mencari sesuatu di ruang penyimpanan itu. Namun saat dia melihat ke tempat yang cukup tersembunyi... ada sosok seseorang… yang diam di sana. Polisi itu pun terkejut dan tiba-tiba berteriak dengan sambil memegang tongkat dengan siaga, "Siapa itu?!"     

"Servis listrik! Kabel dan peralatan listrik kalian sudah tua."     

Sosok bayangan itu merendahkan suaranya dan berdiri di dekat saklar di dinding dengan kepala tertunduk, tangannya masih meraba-raba.     

Ketika petugas polisi mendengar itu, dia merasa lega. Namun dia juga sedikit bingung karena tidak pernah mendengar bahwa akan ada tukang listrik di kantor mereka.     

Jadi, dia terkejut dan berjalan mendekati sosok itu, kemudian menanyakan identitasnya secara detail.     

Fu Jiu awalnya menundukkan kepalanya. Dia mengenakan jaket hitam dan berdiri di sudut gelap sehingga polisi itu tidak bisa melihatnya dengan jelas.     

Namun, petugas polisi itu semakin merasa ada yang salah saat sudah semakin dekat.     

'Bukankah tukang servis listrik biasanya laki-laki?'     

Polisi itu berjalan sampai di belakang Fu Jiu. Ketika dia akan berbicara, semuanya sudah terlambat.     

Pasalnya, dia melihat wanita di depannya itu berbalik tiba-tiba dan menebas lehernya dengan telapak tangan lurus.     

Mata polisi itu serasa berputar dan jatuh dia langsung jatuh ke lantai, pingsan.     

"Keingintahuan seringkali membawa petaka, kamu memaksaku."     

Fu Jiu mengatakannya sambil hendak melangkahi petugas polisi itu. Namun detik berikutnya, dia menunjukkan ekspresi yang begitu terkejut. Seolah-olah, dia telah menemukan sesuatu yang luar biasa!     

Petugas polisi pingsan dan Fu Jiu mengambil keuntungan!     

Dia tak sengaja melihat sebuah kartu magnetik muncul dari saku dada petugas polisi itu. Seketika, matanya berbinar.     

'Wah!'     

'Ini benar-benar tidak membutuhkan usaha sama sekali.'     

Awalnya, Fu Jiu ingin pergi ke suatu tempat untuk menemukan kunci. Namun, dia tahu jenis kartu magnetik itu… Itu adalah kartu magnetik yang bisa membuka pintu penjara tahanan!     

Setelah mengambil kartu magnetik si polisi yang pingsan, Fu Jiu juga menukar pakaian mereka. Setelah itu, dia segera menurunkan topinya dan bergegas keluar.     

Sejauh ini, semuanya berjalan dengan baik. Bagaimanapun, para tahanan di sana semuanya adalah tahanan biasa. Desain penjara itu juga tidak terlalu khusus. Jika dibandingkan dengan penjara-penjara abnormal di luar negeri, itu tidak ada apa-apanya.     

Saat Fu Jiu keluar dari ruang penyimpanan dengan mengenakan seragam polisi, tidak ada yang benar-benar memperhatikan hal aneh untuk sementara waktu.     

Bahkan, dia berhasil sampai di sel tahanan An Ge'er, membuka pintu dengan kartu magnetik, lalu menyelamatkan gadis itu dengan sangat lancar.     

Keduanya akan pergi keluar dari jalan yang sama saat Fu Jiu masuk tadi.     

"Apa yang terjadi padamu?! Penampilanmu… Ini sangat kacau!"     

Ketika berjalan cepat di koridor, Fu Jiu memandang An Ge'er yang kusut dan acak-acakan. Dia akhirnya tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya dengan dengan kaget.     

Jika bukan karena ketidakpedulian dan ketenangan An Ge'er, dia bahkan akan mengira bahwa gadis itu telah diperkosa.     

Lagipula, Fu Jiu telah menyaksikan pemandangan sebelumnya dan dia benar-benar terkejut—     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.