Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Aku ikut denganmu!



Aku ikut denganmu!

2"Aku selalu ingin memiliki sepasang." Gong Fei berkata sambil tersenyum, "Tapi karena ini edisi terbatas, meski punya uang, aku tetap tidak bisa membelinya."     0

Selain itu, ia memang tidak punya uang sama sekali! Tidak, ia punya uang, tapi tidak rela mengeluarkannya. Ia merasa sayang untuk menyia-nyiakan uang yang diperolehnya dari syuting, untuk digunakan membeli barang seperti ini.     

Yu Xinran berpura-pura bodoh. Jika ia orang yang peka, seharusnya ia segera meletakkan sepasang anting-anting itu ke tangan Gong Fei dan berkata, 'Kalau begitu ini untukmu!'     

Namun, atas dasar apa? Ia tidak bersedia! Ia akan memberikannya pada Tian Cheng! Yu Xinran bersedia memberi sepuluh, atau bahkan sepuluh pasang pada TIan Cheng. Tetapi Gong Fei, bahkan satu pasang saja, Yu Xinran tidak bersedia memberikannya!     

"Aku sudah memikirkannya." suara Gong Bai terdengar, "Sepasang anting-anting itu seharusnya diberikan pada Tian Cheng ketika ia menerima surat penerimaan agar bisa dijadikan alasan. Jika memberikan padanya sekarang, aku takut dia akan merasa tidak enak dan..... Gong Fei? Kenapa kamu bisa ada di sini?"     

Gong Fei menoleh dan menatapnya tajam, lalu bertanya dengan marah, "Kenapa aku tidak bisa berada di sini?! Bukankah ini rumahku?!"     

Gong Bai benar-benar ingin menjawab bukan. Ini adalah rumah yang ia sewa!     

Gong Fei melirik Yu Xinran dengan marah. Ia benar-benar marah setengah mati!     

Ternyata sepasang anting-anting itu untuk diberikan pada Tian Cheng!     

Kenapa harus Tian Cheng?!     

Dirinya lah yang merupakan adik perempuan Gong Bai! Setelah sekian lama, Yu Xinran tidak pernah memberinya apapun!     

Gong Bai berkata pada Yu Xinran, "Ayo pergi."     

Gong Fei berteriak, "Kalian mau kemana?!"     

"Pergi makan di luar."     

"Tadi kamu bilang Tian Cheng apa?" Gong Fei mendesak, "Tian Cheng datang, kan? Kamu ingin makan dengannya?"     

"Tidak."     

"Jangan berbohong padaku!" Gong Fei berteriak, "Ibu sudah memberitahuku, tapi kamu masih menyembunyikannya dariku?"     

"Karena kamu sudah tahu, lalu untuk apa bertanya lagi?" tanya Gong Bai dengan tidak sabar.     

"Kamu…..!"     

"Gong Bai." Yu Xinran menarik lengan baju Gong Bai dengan lembut.     

Gong Bai menarik napas dalam-dalam, lalu berkata pada Gong Fei, "Benar, Tian Cheng datang, Sekarang dia tinggal di rumah Gong Mo."     

"Aku ikut denganmu!" tiba-tiba Gong Fei menjadi tenang, "Bagaimanapun juga, aku ini sepupunya. Dia datang, mana mungkin aku mengabaikannya?"     

"Kamu…..!"     

"Kenapa aku? Kalau kamu tidak membiarkanku pergi, nanti lagi-lagi aku dibilang tidak tahu tata krama!"     

Gong Bai berkata tanpa daya, "Baiklah, ganti bajumu dulu. Kami akan menunggumu."     

Sekarang Gong masih memakai piyama.     

Gong Fei berbalik dan kembali ke kamarnya, dan mengganti pakaiannya dengan gaun yang ketat, memperlihatkan lekuk tubuhnya.     

Gong Bai mengerutkan keningnya. Namun pakaian ini hanya lebih menempel di tubuh saja. Itu karena Gong Fei memiliki tubuh yang bagus, jadi membuatnya terlihat lebih seksi. Panjang roknya hampir sampai lutut, pahanya tidak terbuka, dan atasannya juga biasa saja. Jadi tidak mudah baginya meminta Gong Fei untuk mengganti pakaiannya. Akan lebih sulit menemukan pakaianyang lebih sopan dari ini, jadi lebih baik biarkan saja Gong Fei memakai baju ini.     

Ketiganya masuk ke mobil Yu Xinran. Gong Bai pun mengemudikan mobil.     

Gong Fei duduk di belakang dan mengeluarkan tas kosmetik untuk merias wajahnya.     

Gong Bai meliriknya, "Ini makan-makan keluarga, untuk apa kamu berdandan?"     

Gong Fei mendengus, "Aku ini artis! Bagaimana kalau di restoran tidak sengaja bertemu penggemar?"     

Gong Bai menghela napas dengan suram.     

Yu Xinran berkata sambil tersenyum, "Kita pasti duduk di ruang pribadi, jadi kamu tidak perlu khawatir."     

Gong Fei menghentikan gerakannya dan menatapnya dengan tidak puas.     

Yu Xinran menoleh dan bertanya sambil tersenyum, "Ngomong-ngomong, Feifei, kapan ulang tahunmu?"     

Ketika Gong Fei mendengar ini, wajahnya langsung berubah. Kegembiraan muncul di wajahnya, dan cara bicaranya menjadi lebih menyenangkan, "Kenapa? Apa Kak Xinran mau memberiku hadiah?"     

"Feifei..." Gong Bai berkata dengan nada kesal.     

Yu Xinran meliriknya dan berkata sambil tersenyum, "Tentu saja aku ingin memberikan hadiah."     

….     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.