Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

0Gong Fei hendak memarahi Gong Mo dan Yu Xinran, tapi tiba-tiba ia berpikir, 'Kalau begini, bukankah Sutradara akan tahu kalau aku kenal dengan mereka? Bukankah itu sama saja dengan melemparkan kesalahan ke diriku sendiri? Aku sudah susah payah memenangkan peran pendukung ini, jadi tidak boleh ada kesalahan.'     0

Ia berbalik dan berjalan ke samping. Ketika sutradara melihatnya tidak melakukan apa pun, sutradara itu pun tidak memedulikannya. Karena Gong Mo dan Yu Xinran sudah sampai di bawah, sutradara itu pun buru-buru menyambutnya, "Nona Yu, kebetulan sekali. Maaf sekali, barusan saya tidak melihat dengan jelas kalau itu adalah Anda."     

Gong Fei terkejut melihat apa yang terjadi. Bagaimana bisa sutradara begitu sopan pada wanita ini?     

Yu Xinran meliriknya dan tersenyum pada sutradara, "Tidak masalah."     

Sebenarnya ia tidak mengenal si sutradara ini sama sekali.     

Sutradara juga menduga Yu Xinran tidak mengenalnya. Yu Xinran adalah orang penting, mana mungkin mengenal udang kecil seperti dirinya.     

Ia buru-buru memperkenalkan dirinya dan mengatakan serial apa yang pernah disutradarainya.     

Yu Xinran tersenyum dan mengangguk. Senyumnya sangat sopan, tetapi sebenarnya ia tidak tahu film apa itu, karena biasanya ia tidak menonton serial TV dan hanya menonton film.     

Sutradara dengan bersemangat meminta asistennya untuk mengambilkan kartu namanya. Yu Xinran pun menerimanya sambil tersenyum, "Saya sering mendengar tentang Anda. Kalau begitu kami tidak akan mengganggu. Mari mengobrol lain kali."     

"Baik, baik." Si sutradara membungkuk dengan penuh hormat dan mengantarnya pergi.     

Yu Xinran melirik Gong Fei dan tersenyum tipis.     

Wajah Gong Fei kaku dan pandangan matanya benar-benar terkejut.     

Yu Xinran tidak berkata apa-apa dan menarik Gong Mo pergi.     

Ketika keduanya berjalan ke restoran barat yang ada di sebelah, Gong Mo berbisik, "Kamu pernah melihat serial yang disutradarai oleh sutradara itu?"     

Yu Xinran menggelengkan kepalanya, "Tentu saja tidak."     

Gong Mo sontak tertawa, "Tapi senyummu begitu…"     

"Tentu saja aku tidak boleh membuatnya malu, kan?" Yu Xinran tersenyum dan membuang kartu nama sutradara ke tempat sampah.     

Di depan eskalator.     

Gong Fei bertanya pada sutradara dengan bingung, "Barusan itu siapa?"     

Sutradara memelototinya dan berkata, "Kamu datang ke Beijing untuk bekerja, tapi kamu bahkan tidak tahu siapa dia? Lalu untuk apa tadi kamu berlari sembarangan? Bagaimana kalau sampai menabrak Nona Besar? Dasar kamu ini! Kamu mengerti pengetahuan dasar atau tidak, hah?!     

Wajah Gong Fei menjadi pucat, 'Nona Besar? Nona Besar apa?'     

"Sudahlah, sudahlah!" sutradara berbalik dengan tidak sabar, lalu berkata pada pemeran utama wanita sambil tersenyum, "Yingying, kamu naik dulu saja. Kita akan melanjutkan syuting agar semuanya bisa segera makan."     

Wen Yingying mengangguk, lalu berbalik dan menaiki eskalator dari sisi lain sambil ditemani staf.     

Sutradara duduk kembali di kursinya, lalu memelototi Gong Fei, "Kerja yang benar! Kalau sampai syuting ini tertunda, kamu tidak perlu tampil lagi!"     

"Baik." Gong Fei menundukkan kepalanya dan menggertakkan giginya dengan kejam.     

Ketika Wen Yingying turun dari lift, ia bergegas menghampirinya di saat yang tepat dan menamparnya, "Dasar jalang!"     

"Ah!" Wen Yingying menjerit. lalu jatuh di pegangan eskalator dan hampir saja terguling.     

Gong Fei terkejut dan buru-buru menahannya, "Kamu…"     

Plak!     

Wen Yingying menampar Gong Fei dengan punggung tangannya dan mengamuk, "Apa yang kamu lakukan? Bisa akting, tidak?"     

Orang-orang yang berada di bawah terkejut. Sutradara bertanya dengan marah, "Apa yang terjadi?"     

Wen Yingying bergegas turun dan menunjuk wajahnya, "Dia benar-benar menamparku!"     

Gong Fei menutupi pipinya dan menunggu lift tiba, sebelum akhirnya berjalan ke sana.     

Sutradara menunjuknya, "Kamu bisa akting atau tidak?! Bagaimana bisa kamu benar-benar memukulnya?"     

"Aku…!" Gong Fei menutupi wajahnya, "Aku lupa. Maafkan aku. Aku terlalu mendalami peran."     

"Mendalami peran? Maksudmu aku tidak mendalami peran dan tidak bisa berakting?" Wen Yingying bersedekap dan menatapnya dengan pandangan mata berapi-api.     

...