Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Dia Kakakku! Yu Qinghuan!



Dia Kakakku! Yu Qinghuan!

0Lily berjalan perlahan dan menembak lagi, tetapi ia mendapati tidak ada peluru di pistolnya.     
0

Ia melemparkan pistol ke lantai.     

Sheng Donglin kembali pada akal sehatnya dan berjalan menghampiri Liu Xuelan dengan kaki yang pincang, "Ibu!"     

Ia berjongkok di lantai dan membantu Liu Xuelan bangun, lalu buru-buru menutupi lukanya.     

Lily berjalan perlahan ke sisinya dan menatapnya dengan penuh penghinaan.     

Ia berteriak dengan mata yang merah, "Siapa kamu?! Kenapa kamu membunuh ibuku?"     

Pandangan mata Lily terlihat penuh kebencian dan keinginan untuk membunuh yang tidak ada habisnya.     

Ia tiba-tiba mengambil pisau dan pinset di meja lab dan melemparkannya ke Liu Xuelan.     

Dalam sekejap, semua alat itu tertanam di tubuh Liu Xuelan.     

Liu Xuelan sudah hampir kehabisan napas, tetapi ketika tertusuk oleh alat-alat ini, tubuhnya bergetar hebat dan ia berhenti bernapas begitu saja.     

"Bu!" teriak Sheng Donglin.     

"Aku sudah tahu dia akan membunuh orang sembarang!" terdengar teriakan.     

Sheng Nanxuan dan Yu Qingliu mengalihkan pandangannya dan melihat seorang pria Tionghoa berjubah putih, berusia sekitar lima atau enam puluh tahun. Ia adalah salah seorang peneliti di sini.     

Ia berkata pada Carter dengan penuh ketakutan, "Eksperimen itu gagal! Dia sama sekali tidak bisa membedakan mana musuh dan mana kawan. Aku sudah bilang, seharusnya kita tidak meneliti mesin pembunuh semacam ini."     

"Jangan bergerak!" Anak buah Sheng Nanxuan mengarahkan pistol ke arahnya.     

Ia tidak tergerak dan tampak menatap Carter dan Lily dengan menggila, lalu berkata, "Eksperimen semacam ini seharusnya tidak ada di seluruh SRC! Seharusnya tidak ada!"     

Yu Qingliu menghela napas pelan, kemudian berkata, "Apa gunanya memiliki hati nurani sekarang?"     

Lily berbalik perlahan. Carter terkejut dan berkata dengan waspada, "Kamu tidak bertindak sembarangan. Kamu adalah Lily. Kamu harus menuruti perintahku, tahu?"     

Lily menatapnya sesaat, lalu mengangguk, "Baik. Aku akan mengikuti perintahmu."     

Carter menghela napas lega. Ia melihat semua orang sekilas, lalu buru-buru berkata, "Bawa aku pergi! Bawa aku keluar dari sini!"     

Lily mengangguk, lalu berbalik untuk melihat Sheng Nanxuan.     

Fang Yang dan yang lainnya menjadi gugup lagi. Mereka buru-buru mengarahkan senjata ke arahnya.     

Sheng Nanxuan yang kebingungan pun menatapnya sambil mengerutkan keningnya.     

Mata Yu Qingliu melebar. Tepat ketika ia hendak bersuara, Lily berbalik dan mengangkat tubuh Carter, lalu berlari ke koridor tempatnya berasal, seperti angin puyuh.     

"Berhenti!" Yu Qingliu berteriak dan bergegas mengejarnya.     

"Apa yang kamu lakukan?" teriak Sheng Nanxuan.     

Yu Qingliu berlari masuk mengikuti mereka, tetapi ia mendapati Lily dan Carter sudah lama menghilang dari koridor.     

Ia tahu bahwa kecepatan Lily sangat luar biasa dan kemungkinan besar akan lebih cepat darinya.     

Melihat Yu Qingliu mengejar ke dalam, Sheng Nanxuan menahannya dan menekannya ke dinding, "Kamu gila, ya?! Kamu tidak akan tidak bisa mengalahkannya! Ini saatnya untuk mundur! Seseorang akan segera datang ke sini dan itu tidak baik untuk kita!"     

"Apa yang kamu tahu?" Yu Qingliu memberontak dan melepaskan diri darinya dengan penuh emosi, "Dia kakakku!"     

Sheng Nanxuan tercengang. Ia menekan Yu Qingliu ke dinding lagi dan bertanya dengan penuh emosi, "Apa katamu??"     

"Dia kakakku, Yu Qinghuan"     

Sheng Nanxuan terkejut. Ia melemparkannya dan mengejar mereka.     

Yu Qingliu mengikuti. Ketika berbelok di tikungan, bayangan mereka sudah menghilang.     

Ia berteriak dengan kesal, "Apa kalian semua setan? Kenapa cepat sekali?!"     

Setelah berbelok beberapa kali, lampu di koridor menjadi semakin gelap dan gelap. Akhirnya ia melihat Sheng Nanxuan di depan sebuah pintu.     

Sheng Nanxuan menendang pintu dengan ganas, tetapi pintu itu tidak bergerak sedikitpun dan tidak terlihat tanda-tanda kerusakan.     

Ketika Yu Qingliu melihatnya, ia buru-buru menariknya, "Ada apa?"     

"Sudah kabur." Sheng Nanxuan terengah-engah.     

"Bos!" Fang Yang dan yang lainnya menyusul mereka sambil terengah-engah.     

Begitu melihat mereka, Sheng Nanxuan berkata, "Mundur dulu. Bawa Gambino dan beritahukan orang-orang yang ada di luar untuk memperhatikan apa yang dilakukan Carter dan Lily."     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.