Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Menangkap Shen Donglin



Menangkap Shen Donglin

0"Kita harus segera menyelamatkannya! Kalian jangan buang-buang waktu lagi." Gambino berkata, "Aku datang dengan membawa cukup banyak orang. Apa kamu pikir mereka semua tidak dapat melindungi seorang wanita?"     
0

"Kamu…!" Zeng Shuai menunjuk Gambino dan berkata dengan getir, "Oke… Jika Nyonya berada dalam bahaya, kamu harus membayarnya dengan nyawamu!"     

"Tanpa kamu bilang, aku juga akan membayarnya dengan nyawaku." Gambino meletakan tangannya di belakang punggungnya dan berjalan perlahan ke depan.     

Zeng Shuai terkejut dan menatap Gong Mo, "Apa maksudnya?"     

Gong Mo mengerutkan bibirnya dan tidak mengatakan apa-apa.     

Ia mengerti apa yang dimaksud Gambino.     

Sekarang ia adalah Gong Xing, ayah kandungnya. Ia tidak pernah melakukan apapun untuk Gong Mo dalam dua puluh tahun terakhir. Jika sesuatu terjadi pada Gong Mo di bawah pengawasannya, Gambino tidak akan bisa menjelaskannya pada Shan Rong dan pada dirinya sendiri. Jika itu terjadi, ia hanya bisa membayarnya dengan nyawanya sendiri.     

Gong Mo menghela napas dan berkata pada Zeng Shuai, "Ayo pergi. Kita memiliki banyak orang, jadi seharusnya tidak akan terlalu buruk."     

Setelah turun, mobil Gambino sudah menunggu mereka di jalan.     

Gong Mo langsung berjalan ke arah mobil itu, tetapi Zeng Shuai berseru, "Kita punya mobil sendiri!"     

Hanya saja karena waktunya mendesak, Zeng Shuai pun berhenti berdebat dengan Gong Mo dan mengikutinya masuk ke mobil Gambino.     

Zeng Shuai duduk di sebelah sopir, sementara Gambino dan Gong Mo duduk di kursi belakang.     

Gambino meliriknya dan berkata, "Beritahu mereka yang sudah di sana untuk mencari Sheng Nanxuan di tempat-tempat yang sejenis laboratorium."     

Zeng Shuai tertegun sejenak dan menatapnya dengan heran, lalu berkata, "Menurut informasi yang aku dapat sebelumnya, Bos memang ada di laboratorium. Tapi sepertinya Bos masih belum sadarkan diri."     

Berdasarkan pemahamannya mengenai Sheng Nanxuan, jika ia sudah sadarkan diri, Sheng Nanxuan tidak perlu menunggu seseorang untuk menyelamatkannya. Dengan kemampuannya yang tidak terkalahkan, ia pasti sudah keluar.     

Gambino mengerutkan keningnya ketika mendengar perkataan Zeng Shuai.     

Gong Mo buru-buru bertanya, "Tidak akan terjadi apa-apa, kan?"     

"Kita harus lebih cepat," kata Gambino, "Suruh orang yang ada di sana untuk bergerak lebih cepat juga."     

Begitu mendengar perkataannya, Zeng Shuai pun mulai panik, lalu segera memberitahu Lin Lei dan Fang Yang.     

Fang Yang berkata, "Kami tidak memiliki kata sandi dan sidik jari untuk memasuki pusat Penelitian dan Pengembangan. Kami takut akan meledakkan Bos jika meledakkan pintu ini dengan alat peledak. Sekarang kami sedang mengejar Sheng Donglin dan Sheng Zhongtian. Mereka bisa masuk ke dalam sana."     

"Mengejar mereka di mana?"     

"Mereka kabur. Aku sedang mengejarnya. Lin Lei tetap berada di Pusat Penelitian dan pengembangan untuk memecahkan sandinya."     

"Baiklah kalau begitu. Aku dan Nyonya akan segera sampai."     

"Bagaimana bisa kamu membawa Nyonya kemari?" tanya Fang Yang terkejut.     

"Hah… Sulit untuk dijelaskan."     

"Kalau begitu hati-hatilah di jalan. Kemungkinan Sheng Zhongtian dan Sheng Donglin kabur secara terpisah."     

"Paham." Zeng Shuai menutup telepon.     

Zeng Shuai mengaktifkan pengeras suara, jadi Gong Mo dan Gambino juga bisa memahami situasi saat ini.     

Gong Mo segera melihat keluar mobil.     

Gambino menginstruksikan anak buahnya, "Perhatikan orang-orang dan mobil yang datang."     

Tiba-tiba Zeng Shuai terkejut, "Mereka punya helikopter. Apa jangan-jangan mereka kabur dengan menggunakan helikopter?"     

Gong Mo terkejut, "Jangan bicara sembarangan!"     

Setelah itu Gong Mo melihat sebuah mobil mendekat dengan kecepatan yang sangat tinggi.     

Gong Mo buru-buru berkata, "Hati-hati! Sepertinya itu mobil Sheng Donglin!"     

Zeng Shuai segera menginstruksikan orang untuk memperhatikan mobil itu. Setelah beberapa saat, dua mobil mendekat. Gong Mo pun berteriak, "Benar! Itu mobil Sheng Donglin."     

"Hentikan!"     

Zeng Shuai dan Gambino memakai earphone dan selalu terhubung dengan para bawahan mereka. Mereka pun memberi perintah di saat yang bersamaan.     

Mobil yang sejak tadi terus-menerus mengikuti mereka tiba-tiba menambah kecepatannya. Sesudah mendahului mobil Sheng Donglin dan mengelilingi mobil itu, tiba-tiba mobil yang berada di paling depan mengerem tajam.     

Brak!     

Mobil Sheng Donglin bertabrakan dengan salah satu mobil.     

Mobil yang ditumpangi Gong Mo juga berhenti. Gong Mo, Gambino, dan Zeng Shuai buru-buru turun dari mobil.     

Orang-orang mereka sudah menyeret orang-orang yang ada di dalam mobil Sheng Donglin, yang kebetulan adalah Sheng Donglin dan Sheng Zhongtian sendiri.     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.