Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Kamu yang Menyentuhku!



Kamu yang Menyentuhku!

0Gong Mo melihat ke arah sekelompok orang tersebut yang mendekat ke arahnya, kemudian ia mengerutkan keningnya dengan malas.     
0

"Hei…" Yang Gang Melihat Sheng Nanxuan dan tiba-tiba ia berseru, "Bukankah ini Tuan Muda Kedua dari keluarga Sheng? Kalian tidak tahu? Dia adalah Tuan Muda Kedua dari keluarga Sheng dan Adik dari Sheng Donglin!"     

"Apa?" Semua orang langsung terkejut saat mendengarnya. Mereka baru saja membicarakan tentang Sheng Zhongtian dan Sheng Nanxuan memutuskan hubungan, sekarang malah melihat orangnya secara langsung.     

Kemudian Sheng Nanxuan pun melirik Yang Gang, seolah memori di dalam otaknya langsung berputar dengan cepat, seketika ia pun langsung mengingat kejadian saat itu.     

Ketika SMA, Sheng Nanxuan pernah bertemu Yang Gang di sebuah pesta. Karena gadis yang disukai Yang Gang mendekatinya, Yang Gang menyimpan dendam dan menyuruh orang lain untuk menyergapnya dalam perjalanan pulang dari sekolah untuk memukulnya. Namun pada akhirnya, Sheng Nanxuan sendiri yang memukul Yang Gang. Sejak saat itu, Yang Gang sangat membenci Sheng Nanxuan.     

Yang Gang berjalan mendekat dan menepuk pundak Sheng Nanxuan sembari berkata, "Lama tidak bertemu, Tuan Muda Kedua Sheng!"     

Sheng Nanxuan melirik tangan Yang Gang dengan tatapan yang tidak menyenangkan. Kemudian ia mendorong tangan Yang Gang dengan lembut, "Maaf, kamu siapa?"     

Yang Gang terdiam membeku sejenak. Beraninya orang ini berpura-pura tidak mengenalku? Dan nada bicaranya juga seperti sedang menghina! Batinnya.     

Yang Gang pun sangat marah, ia menjulurkan jarinya ke dada Sheng Nanxuan dan berseru, "Siapa aku? Aku ini Yang Gang, Tuan Muda dari real estat Yang! Apa-apaan sikapmu ini? Kamu pikir kamu itu Tuan Muda Kedua keluarga Sheng? Ayahmu sudah memutuskan hubungan denganmu! Memangnya kamu ini siapa?"     

Tiba-tiba Sheng Nanxuan meraih jari Yang Gang, kemudian memutarnya kembali, dan memutar lengannya ke belakang, lalu menekannya ke bawah.     

"Ah…" Teriakan seperti babi dari mulut Yang Gang terdengar hingga ke seluruh ruang catur dan ruang bermain kartu.     

Seketika Sheng Nanxuan langsung memutar jari Yang Gang.     

"Apa yang sedang terjadi?" Ketua Kelas pun datang untuk melihat keributan yang sedang terjadi.     

Sheng Nanxuan mendorong Yang Gang supaya menjauh darinya. Yang Gang mengangkat tangannya, dan dengan suara gemetar ia berkata, "Tanganku... Tanganku... Sheng Nanxuan, kamu berani menyentuhku!"     

"Kamu yang menyentuhku!" Ucap Sheng Nanxuan sambil berjalan, kemudian ia berhenti di hadapan Yang Gang. Ia mengangkat kakinya dan menginjak wajah Yang Gang, "Tidak ada yang berani menunjuk dadaku, kamu orang yang pertama menunjuk dadaku."     

"Brengsek!" Yang Gang tidak tahan dengan hinaan itu dan ia pun langsung melompat ke arah Sheng Nanxuan dengan rasa sakit yang mendalam di tangannya.     

Sosok Sheng Nanxuan melintas dan mengelak dengan gesit. Alih-alih memukul Sheng Nanxuan, Yang Gang justru malah memukul meja, sehingga membuat tangannya yang terluka jadi bertambah sakit dan seperti mati rasa.     

"Kenapa kalian berdiri saja?" Teriak Yang Gang.     

Semua orang melihat Sheng Nanxuan dengan penuh keraguan. Lalu bagaimana lagi jika hubungan diputuskan? Jika Sheng Zhongtian menyesal? Sheng Nanxuan masihlah Tuan Muda Kedua keluarga Sheng, batin mereka. Karena mereka tidak ingin menyinggung perasaan Sheng Nanxuan.     

Tatapan Gong Fei tampak sangat tajam, tiba-tiba ia bergegas untuk membantu Yang Gang dan berteriak, "Yang Shao, kamu baik-baik saja?" Kemudian ia mengangkat kepalanya dan berteriak ke arah Gong Mo, "Sepupu! Tidak bisakah kamu menjaga suamimu?"      

"Bagaimana bisa sampai memukul orang lain seperti ini? Bahkan Sheng Donglin sendiri mengatakan dia sudah diusir dari rumah. Kamu kira dia masih menjadi Tuan Muda Kedua di keluarga Sheng? Seenaknya saja menindas orang lain sesuka hati seperti ini."     

Gong Mo tampak sangat ketakutan dengan rentetan situasi barusan. Gong Fei sangat kesal padanya, kemudian Gong Mo pun perlahan menenangkan kembali pikirannya dan melihat Sheng Nanxuan.     

Saat itu Sheng Nanxuan mengulurkan tangannya pada Gong Mo sembari berkata, "Ayo kita pulang."     

Gong Mo pun meletakkan tangannya di telapak tangan Sheng Nanxuan, kemudian ia pun berdiri dan berkata kepada Ketua Kelas, "Maaf... kami pergi dulu."     

"Bagaimana bisa pergi begitu saja setelah memukul orang?" Teriak Gong Fei, "Yang Shao terluka parah, kamu harus membayar biaya pengobatannya!"     

Gong Mo berbalik, "Dia yang memulainya duluan. Mengapa kami harus membayar biaya pengobatannya?"     

Gong Fei mencibir, "Kalian tidak punya uang, kan? Bibi Kedua berkata dengan sombong bahwa kami tidak perlu datang ke pesta pernikahan kalian. Sebenarnya, itu karena kalian tidak punya uang untuk mengadakan pesta pernikahan, bukan? Hahaha… Aku pikir kamu akan menikah dengan seorang Tuan Muda yang kaya raya, tapi ternyata kamu menikah dengan anjing tunawisma!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.