Broken Life , Broken Heart

darimana?



darimana?

0" aku marah padamu tapi rasa sayangku selalu menutupi semua kesalahanmu. "     
0

" aku benar benar minta maaf... " ucapku sambil menciumi pipinya     

" aku benci karena mengingat mu bekerja disana. Aku bisa membayangkan bagaimana cara kerja mu disana. "     

" jangan di bayangkan. Aku akan mengakhiri kerja ku disana. Tapi itu artinya aku tidak akan bisa memenuhi keinginanmu "     

" itu terdengar lebih baik dari pada kamu harus selalu kerja disana. "     

" cium " kataku sambil memanyunkan bibir     

" apa kamu merasa tidak bersalah sama sekali rharha? Kamu telah membohongi ku selama ini dan kamu bersenang senang disana. "     

" aku akan menebus semuanya aku janji "     

Izzypun mengusap kepalaku dengan kedua tangannya , aku langsung menatap dalam ke matanya.     

Ya tuhan kenapa Ia sangat tulus sekali? Seharusnya ia mengamuk bukan? Kenapa ia malah membuat ku malu sendiri dengan perbuatanku dengan sikap tenang nya     

" kamu kalau mau marah sama aku gak apa apa. Aku terima. Kamu mau lampiasin nya dengan mukul aku juga boleh kok "     

" aku buka orang yang seperti itu rharha.. "     

" kamu selalu baik padaku izzy sampai sampai kamu ngorbanin hidupmu buat aku. Seharusnya aku gak macam macam "     

"Itu semua aku lakukan karena aku mencintaimu. Entah lah cinta itu sudah membutakan semuanya rharha. Di mataku , di pikiran ku itu hanya ada kamu "     

Akupun tertawa     

" Jangan ngegombal berlebihan gak baik. Nanti yang di gombalin hidungnya terbang gak balik lagi "     

Izzypun mencubit hidung ku     

" Aku banyak salah sama kamu.maaf ya. Aku cuma pengen kamu bahagia hidup sama aku. Jadi aku ambil semua jalan . Entah itu halal atau haram. Hehe "     

" Terima kasih atas niat mu yang baik itu walaupun dengan cara yang salah. Aku mohon jangan di ulangi lagi.. "     

" Iya aku tidak akan mengulangi nya lagi . Aku janji "     

Akupun melihat ke arah jendela     

" Ini udah mau pagi. Kamu gak akan ke sekolah ? "     

" Mau .. sebentar lagi "     

" Iya udah sana mandi dulu biar gak kesiangan.. "     

" Iya "     

" Peluk dan cium dulu " pintaku     

Izzypun memelukku dan menciumi pipiku     

" Aku ikut mandi boleh gak? "     

" Gak aku masih marah sama kamu "     

" Ih.. katanya tadi gak marah. "     

" Gimana aku dong. Dadah aku mau mandi dulu "     

" Iya jangan lama lama sayangku "     

Izzypun pergi ke kamar mandi, akupun kembali tiduran sambil memikirkan semuanya. Kenapa ia bisa mengetahui semua percakapan ku dengan riana.? Dari mana ia tahu ? Apa jangan jangan riana yang merekamnya lagu memberikannya pada izzy ? Aku harus memperjelas semuanya. Lihat saja nanti riana. Aku tidak akan melepaskan mu begitu saja . Aku akan membuatmu meminta maaf ..     

_________     

Setelah mengantarkan izzy ke sekolah, aku menghubungi rani dan memintanya untul bertemu di sebuah taman di jalan kota bandung jika ia masih berada di bandung     

" hallo honey " ucapnya saat mengangkat teleponku     

" ran.. Bisa ketemu gak? "     

" dimana?oh iya Ada apa emangnya? Tumben pagi pagi gini ngajak ketemu? "     

" ada yang mau aku bicarain. Kamu masih di bandung kan? "     

" ya masih, kamu datang aja ke hotel tempat aku sekarang gimana? Aku mager nih kalau keluar "     

" ya udah kamu sherlock aja nanti ya. Aku mau pulang dulu "     

" iya. Aku tunggu. "     

Akupun mematikan telepon dan kembali melanjutkan perjalanan. Saat sampai dirumah, aku mengirim pesan ke riana untuk segera kerumah karena ada hal penting     

Selagi menunggu riana akupun mandi     

" rharha.. " panggil riana dari arah luar. Saat itu aku baru keluar dari kamar mandi     

" ucapin salam riana. Kalau mau ke rumah orang " jawabku sambil membuka kan pintu     

" iya maaf . Assalamu'alaikum rharha yang cantik. "     

" waalaikumsalam riana comel "     

" comel? "     

" masuk dulu aku mau pake baju. "     

Rianapun masuk dan ia duduk di kasur     

Aku mencari baju di lemari pakaian sambil berbincang dengan riana     

" izzy sudah tahu aku kerja disana riana. Dan ia mempunyai percakapan kita berdua tentang rani. Kamu pasti pelakunya? "     

" apa? Aku? Ngapain aku harus kayak gitu rharha? Kayak ga afa kerjaan lain aja "     

" terus? Izzy tahu darimana? Itu jelas jelas suara kita berdua "     

Riana pun melihat ke sekeliling     

" mungkin bu izzy terlalu mendalami nonton film jadi ia menaruh cctv dan penyadap rharha. Haha "     

Akupun terdiam     

" dia aneh dan susah ditebak. Terkadang aku bingung di buatnya"     

" terus apa yang ia lakuin ke kamu? Kamu masih selamat? "     

"Ya beruntungnya aku. Dan kamu tahu siapa yang mengiriminya foto ku saat di club? "     

" rani? Vira? "     

" ayah kandungku "     

" apa? "     

" gila kan? Seharusnya kemarin aku menabraknya dengan motorku supaya ia mati di tempat "     

" hus.. Kamu kalau ngomong. Gitu gitu dia ayah kamu rharha "     

" persetan dengannya riana. Aku sudah tidak menganggap nya ayahku lagi "     

Rianapun terdiam sambil menggelengkan kepalanya     

" kamu mau kemana? Bukanya kamu kerja sore? "     

" anter aku ketemuan sama rani "     

" gak mau ih nanti aku di jahatin bu izzy . Haha "     

" aku takut khilaf apalagi ketemuannya di hotel. Kalau ada kamu kan aku gak bisa macam macam. Hehe "     

" ck . Ya udah mau gak mau aku harus nemenin kamu demi kesejahteraan bersama. Haha "     

Akupun tertawa..     

Setelah bersiap siap tak lama aku pun pergi dengan riana.     

Kami sampai di hotel tempat rani menginap. Rani memberikan no kamar nya dan kami berduapun langsung menghampirinya     

Setelah mengetuk pintu dan memberitahunya lewat pesan bahwa aku ada didepan, rani pun membuka kan pintunya     

" wow " ucapku dengan reflex saat ia menggunakan baju yang terlihat sexy menurutku     

Riana langsung mengusapkan tangannya pada wajahku     

" maaf . Maaf aku gak sengaja tadi.. "     

" ternyata kamu bawa temen ya? Aku kirain kamu bakal sendirian "     

" iya maaf aku gak bilang dulu tadi. Aku suka khilaf soalnya. Hehe "     

Rani pun mempersilahkan aku dan riana untuk masuk.     

Kami duduk di kursi yang ada di tengah tengah ruangan     

" ada apa? " tanya rani     

" oh iya ini aku ingin mengembalikan gelang ini. "     

" hah.. Kenapa ada di kamu? Aku nyari gelang ini kemana mana. Aku pikir sudah hilang "     

" ada di dalam map surat cerai izzy . Mungkin saat kemarin kamu membuka nya gelangmu terlepas "     

" ahh pantesan.. Makasih ya. Gelang ini tuh berharga banget buat aku "     

" ya .. "     

" pacar aku yang nemuin gelang itu ran. Dan dia nyuruh aku buat ngembaliin ke kamu? "     

" apa? Pacar kamu? Terus gimana? Pacar kamu marah dong? "     

" gak kok. Dia orangnya santai.. "     

" oh ya syukur deh kalau gitu. Aku jadi gak enak "     

" gak apa apa kok. Malah dia nyuruh aku buat balikin "     

" hahaha maaf kan keteledoran aku ya. "     

" ya gak usah minta maaf ran.. "     

" oh iya tunggu sebentar "     

Ranipun pergi ke arah belakang. Ia mengambil dua kaleng minuman soda dan memberikannya pada kami berdua     

" kamu gak kerja rha? "     

" nanti sore.. "     

" boleh aku kesana lagi? "     

" boleh dong itu kan tempat umum.. "     

" iya kamu bener juga. Hehe "     

Rianapun mencolek pahaku dan aku pun meliriknya     

" kita pulang sekarang " ucapnya     

" ya bentar lagi " Jawabku     

Aku dan rani pun kembali mengobrol..     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.