malam yang melelahkan
malam yang melelahkan
Aku berganti pakaian dengan pakaian tipis. Aku tahu malam ini akan terjadi sesuatu yang kita berdua inginkan
Aku menjalin hubungan dengan izzy sudah lama tetapi kami memang jarang melakukan nya. Entah karena aku yang kurang peka, atau karena aku yang lebih sering kambuh dari gilaku jadi hal seperti ini susah untuk terjadi
Akupun menunggu nya dengan duduk di atas kasur..
Sebenarnya jantungku sedang berdekup sangat kencang. Aku selalu merasa seperti ini saat intim dengan izzy. Mungkin karena perasaanku yang terlalu dalam untuknya. Atau ini adalah bentuk dari rasa cinta
Saat ia keluar dari kamar mandi, ia melihat ke arahku dengan malu malu
" kamu mau ngapain? "
" memakanmu.. "
Tubuhnya masih terlihat sedikit basah, itu membuatku sedikit terangsang. Karena baju tipisnya juga terlihat menjiplak
Aku tidak bisa mengendalikan nafsu ku saat berhadapan dengan izzy.
Akupun meraih tubuhnya agar ia berada dalam pangkuanku
Izzy memekik manja saat kuletakan ia di atas kasur . .
Akupun tersenyum penuh kemenangan karena ia pun masih mengingankannya tidak pernah menolak ku sama sekali, walaupun keadaanku yang beberapa kali kacau,
Bukankah seharusnya ia merasa jijik padaku
Saat aku membuka baju tipis yang izzy kenakan, ia menggigit bibir bawahnya, dan itu membuatku semakin kehilangan akal sehat..
Terlihat sangat sexy dan menggoda
Tak menunggu lama akupun seperti orang yang kelaparan, langsung menindih tubuh izzy , lalu melumat bibirnya dengan penuh nafsu
Izzy terlihat pasrah dan menerima semua perlakuanku padanya. Kulumat bibirnya habis habisan hingga membuat ia mendesah dengan suara erotis
Kakinya kini mengangkang membuatku menekannya dengan lututku dengan sedikit tekanan
Ia menggeliat , meremas rambut ku yang kini berantakan
Matanya terpejam menatap langit langit
Sepertinya ia sedang merasakan sensasi luar biasa yang ia rasakan saat ini
Ku kecup lehernya dengan lembut , membuatnya bergerak tak karuan , akupun berpindah kini mulai menciumi dadanya
Dengan perlahan aku pun membuka pengait bra yang ia kenakan.
Dan lihatlah , aku terdiam cukup lama hanya untuk memandangi tubuh izzy yang sudah tidak mengenakan apa apa..
Nafsuku sudah benar benar di ubun ubun
Akupun memainkan puting payudaranya dengan perlahan, dan sesekali menghisapnya dengan mulutku
Nafas izzy mulai terdengar tersenggal senggal, akupun semakin merasa bahagia..
" rharha.. " panggilnya dengan suara pelan
Izzy pun menangkup wajahku ke hadapannya
" i love u " bisik izzy
" i love u too " jawabku
Akupun menciumi kembali bibir izzy yang menggoda itu
Izzypun membalas ciumanku, aku menatap wajah izzy dengan penuh cinta, membelai lembut kepalanya dan mengusap keringat yang ada di wajahnya
Ini sudah malam tapi terasa sangat panas..
" boleh aku melanjutkan nya di bawah sana " tanyaku
Izzypun mengangguk pasrah
Akupun mulai memainkan peranku disini.
aku mulai memainkan lidahku didalam sana.
Izzy ia terlihat tidak bisa menahan dirinya sendiri . Ia terus bergerak tak karuan..
Akupun sedikit menenangkan nya dengan menyentuh bagian lehernya dengan tanganku
Izzypun beranjak, ia mengubah posisinya menjadi duduk , ia memperhatikan ku dari atas sana..
Aku pun menatap nya dan tersenyum
Lidahku semakin dalam masuk tanpa aba aba kedalam area vagina nya
Izzy menjerit kuat , mungkin karena ini pertama kalinya lagi kita melakukannya
Akupun terus memainkan lidahku disana, tidak memperdulikan jeritan izzy..
Karena aku juga merindukannya
Jeritan nya kini perlahan berubah menjadi suara desahan.
Aku pun melapaskan perlahan lidah ku dari dalam sana.
Izzy menatapku dengan matanya yang berair dan terlihat sangat sayu..
Akupun kembali menindih tubuh izzy, dan kembali menciumi wajahnya
" boleh aku melakukannya dengan jari, sudah lama aku tidak merasakan kehangatan yang kamu berikan "
" aku milikmu. Jadi lakukan apa yang ingin kamu lakukan. "
" aku ingin mendengar kamu memanggil namaku lagi izzy "
" rharha.. "
" bukan sekarang, tapi saat kamu mendesah. Suara mu saat memanggilku dalam desahan itu terdengar lebih indah dari apapun "
Izzypun tertawa
Akupun mulai kembali permainan dengan melakukan pemanasan kembali, memainkan pelan putingnya, dan menciumi seluruh inci tubuhnya
Wangi nya tetap sama..
Dan dengan perlahan memasukan jariku kedalam vagina nya..
Izzy kembali mendesah panjang,
Aku memompa jariku dengan gerakan pelan,
Lalu saat izzy mulai kembali menggeliat, aku mempercepat gerakan jariku
" rharha... " ucap izzy dengan desahan, ia mencengkram kuat tanganku.
Dan tanpa tersentuh sedikitpun oleh izzy, aku merasakan basah di dalam sana. Kali ini aku kalah karena aku tidak bisa menahan hasrat ku lagi.. Aku berhasil keluar dengan mendengar suara desahan izzy saja. Lemah
" sedikit lagi.. Lebih cepat " ucap izzy dengan terengah engah.
Akupun melakukan apa yang izzy sampaikan. Hingga tak berapa lama saat aku lebih mempercepat, ia menggeliat dengan desahan panjang, aku bisa merasakan jari jariku terasa hangat..
" udah? " tanyaku
Nafas izzy masih terengah engah, akupun mencabut perlahan kedua jariku dari dalam..
Izzy kembali mendesah
Akupun memasukan kedua jariku pada mulutku dan melumatnya, lalu beralih pada vagina izzy yang masih basah itu dan kembali melumat nya dengan pelan, untuk membersihkan cairan yang keluar dari dalam sana.
Izzy menutup kedua matanya
Akupun kembali mengusap keringat di wajahnya..
Lalu menciumi wajahnya
" mau aku ambilin minum? " tanyaku
" boleh.. "
" air dingin atau air biasa? "
" air biasa saja.. "
Akupun pergi meninggalkan izzy yang masih terbaring di atas kasur. Untuk mengambil minum, energi nya benar benar habis sepertinya
Saat kembali masuk kedalam kamar, izzy masih dalam posisi tertidur..
Akupun memakaikan izzy pakaian. Lalu mengambil handuk kecil dan juga air hangat kedalam wadah kecil.
Aku menyeka area payudaranya dengan handuk, lalu menyeka area vagina nya
Sepertinya izzy sangat lelah karena ia tidak bergerak sama sekali, ia tertidur setelah kita berhubungan badan.
Akupun memakaikan izzy baju dan juga celana
" rharha.. " ucapnya dalam tidur
Akupun merasa cukup lucu, lalu membenarkan posisi tubuh izzy dan menyelimutinya
Akupun membereskan wadah dan mencuci handuk yang baru saja aku pakai..
Setelah selesai membereskan semuanya akupun berbaring di samping izzy, aku menggenggam tangannya
" semua yang kita lakukan adalah dosa.. Tapi kenapa kita begitu menikmatinya? " ucapku random
Akupun menatap wajah izzy yang saat ini sudah terlelap.
Aku telah membohongi izzy tentang pekerjaanku.
Aku tidak bisa berkata jujur padanya untuk saat ini
Aku harap kebohonganku bisa bertahan sampai aku bisa mencapai apa yang ingin aku capai untuk mebahagiakanmu izzy.
Aku tahu sebenarnya kamu lelah dengan hubungan ini, aku tahu kamu selalu berharap adanya keajaiban dalam hubungan kita.
Untuk saat ini, kumohon lebih bersabar.
Karena sebentar lagi aku akan memberikan mu kebahagiaan walaupun pengorbananku bekerja di sini akan menjadi boomerang untukku. Tapi aku tidak punya pilihan lain.
Semoga saja izzy tidak pernah mengetahui apa pekerjaanku.
Aku mendengar izzy terus mengigau, akupun memeluknya
" terlalu banyak beban di hidup kita berdua izzy. Aku janji tidak akan pernah melepaskanmu lagi. Apa kamu masih akan mempercayai kata kata ku? Maaf karena aku selalu jadi pecundang di hubungan kita. Aku selalu dengan mudah melepaskan mu padahal kenyataan nya aku tidak bisa hidup tanpa mu.. "
Akupun memeluk erat tubuh izzy
Aku benar benar menyayanginya lahir dan batin. Bisa kah aku mengubah takdir pada yang maha kuasa agar izzy di tuliskan menjadi jodohku?
Terdengar gila tapi hanya ini keinginanku..
Tiba tiba saja handphone izzy terdengar berbunyi.
Akupun melihat nya dan ada panggilan masuk dan itu dari feby
Aku tidak berani menerima panggilan atau membalas pesannya.
Kenapa hubungan ku selalu di kelilingi dengan hal seperti ini
Dulu aku harus menghadapi suami izzy. Dan sekarang?