Broken Life , Broken Heart

0Aku membaca pesan dari debby dengan teliti. Dan mengulang setiap kata yang aku baca..     0

Dia mengatakan bahwa dia akan tetap membantuku melancarkan pernikahan ku dengan izzy     

Aku tidak percaya jika hal ini akan terjadi .. Dia benar benar akan datang kesini bersama teamnya.     

Bukankah jika dia kesini itu akan menambah ruwet .. Banyak homophobic di negara tercintaku .     

Jika sampai terendus mereka. Maka berakhirlah sudah semuanya.     

" dia dan team nya benar benar akan datang kesini.. " ucap riana     

" terus aku harus bagaimana ? "     

" ya udah mau gimana lagi? Itu artinya kamu dan izzy bakalan nikah . "     

" dimana ? Gak bakalan ada yang ngizinin pernikahan sesama jenis disini? . Yang ada mereka bakal laporin hal ini ke pihak berwajib "     

" ya udah kamu obrolin sama izzy . Dia harus tahu "     

" ya udah kamu jangan kemana mana , aku mau panggil izzy dulu kesini. "     

" ya . Inget jangan di lanjutin yang barusan . Haha"     

" berisik "     

Akupun menghampiri izzy yang saat ini masih terdiam di balik selimut     

" sayang.. "     

" hemm. Aku malu banget sama riana. "     

" anggap aja dia orang orangan sawah . Haha "     

" sekarang riana kemana ? "     

" ada di depan.. "     

" aku gak mau ketemu dulu sama riana. Malu banget "     

" ada yang mau aku omongin sayang.. "     

" apa ? Disini aja omongin nya. Aku malu "     

" kamu tahu rencana aku yang waktu itu ? Yang dokumen nya aku sembunyiin di lemari ? "     

" heem. Kenapa ? "     

" tadinya aku berencana buat ngelanjutin itu, tapi malah jadi ribet"     

" ribet kenapa ? "     

" setelah ngobrol sama riana. Ternyata keputusan aku buat nikah sama kamu di luar negri itu keliru . Banyak hal yang harus di pertimbangin. Yang aku gak pikirin sama sekali. "     

" terus ? "     

" aku batalin pernikahan itu. "     

" kenapa kamu batalin? "     

" ya karena aku jadi takut izzy. Kalau sampai ketahuan gimana ? Apalagi agama dan tempat tinggal kita kamu tahu sendiri.. "     

" terus sekarang gimana ? "     

" dan itu gak bisa di batalin. Debby dan teamnya mau ke sini izzy "     

" hah? Itu bagus dong.. "     

" kok bagus ? "     

" rharha.. Mereka ini profesional. Gak mungkin gegabah . Jadi biarin aja . Percayakan sama mereka. Aku yakin mereka bisa handle semua . "     

Aku terdiam. Kenapa izzy bisa begitu tenang?     

" kamu mau nikahin aku gak? " tanya nya     

" mau tapi.. "     

" Ya udah .. Kita tunggu mereka datang.. "     

" kamu serius ? "     

" kamu yakin gak pernikahan ini bakal ada? "     

Aku tidak menjawabnya     

" kalau kamu ragu gak usah .. Batalin aja "     

" izzy "     

" aku mau tidur dulu . Oh iya Seharusnya kamu gak usah ngomong sama mamah soal mau nikahin aku. "     

Izzypun membelakangiku dan menutupi tubuhnya dengan selimut,     

Sial..     

Aku jadi bingung jika seperti ini .     

Akupun menutup pintu dan tidak berbicara apapun lagi pada izzy ,     

_________     

Aku menghampiri riana yang saat ini masih berdiam diri di luar.     

" gimana ? Apa kata izzy ? "     

" dia marah . "     

" kenapa ? "     

" aku bilang buat batalin dulu rencana ini. "     

" bu izzy dari dulu gak pernah berubah ya. Kalau udah A pasti akan selalu A sampai kapanpun. Haha "     

" bener. Bakalan sulit kalau udah kaya gini.. "     

" ya udah sanggupin aja . Tanya mereka kesini kapan biar kamu bisa nyiapin mental . Nikah itu bukan main main . Apalagi debby dan team nya sampe bela belain kesini buat kamu.. Itu arti nya mereka emang mau bantuin kamu .. "     

Aku menghela nafas kasar.     

" ya udah .. Aku bakal nerima debby dan teamnya "     

" bagus. Besok kamu omongin lagi sama izzy baik baik. "     

" iya.. Kalau bisa di baikin "     

" hahaha .. Semangat ya . "     

" eh iya bookingin hotel yang waktu itu . Aku mau bawa dia kesana "     

".iya.. "     

___________     

Keesokan harinya , setelah debby memberi tahuku bahwa ia akan datang satu minggu lagi akupun mengajak izzy untuk pergi ke hotel yang di pesan oleh riana     

Hotel itu terletak di jalan braga kota bandung.     

" kamu mau bawa aku kemana ? " tanya izzy     

" aku pengen manjain kamu.. " jawabku     

" ya kemana ? Harus jelas " jawabnya ketus     

" ke tempat yang bikin kamu bahagia.. "     

" aku gak mau ikut " jawabnya     

" kenapa ? "     

" harus jelas dulu. "     

" kita honey moon "     

Izzy menatapku dengan tajam     

" honey moon hanya untuk yang sudah menikah "     

Akupun berlutut di hadapannya     

" izzy .. "     

" apa ? "     

Akupun bangkit dan menghampirinya , lalu meminta izin untuk memakaikan kalung yang mau aku berikan kemarin tapi sempat tertunda     

" suka gak ? " tanyaku     

Ia. Melihat kalung itu dan tersenyum     

" kenapa tidak cincin? "     

" cincin hanya untuk pasangan normal. Haha aku sengaja memberikan mu kalung , supaya aku selalu merasa sangat dekat dengan dirimu. Kalung ini bisa mendengar detak jantung mu saat bersamaku dan supaya bisa menjadi pengobat rindu kita berdua . "     

" rharha "     

" maaf aku sempat menjadi ragu . Tapi sekarang aku akan menepati janjiku. "     

Izzypun ia memelukku     

" rharha .. Aku gak tahu harus ngomong apa.. "     

Akupun mencium bibirnya pelan.     

" sekarang aku pengen kita berdua menghabiskan waktu bersama dengan romantis . Aku ingin memanjakanmu dan membuatmu bahagia. Apa boleh? "     

Izzy ia menganggukan kepalanya sebagai jawaban.     

" terima kasih sudah memberikan kesempatan padaku izzy. Aku menyayangimu "     

Izzypun ia duduk di pangkuanku. Walaupun berat tapi sekuat tenaga aku membawa nya untuk berdiri     

" kamu seneng gak? " tanyaku     

" aku bahagia banget punya kamu rharha."     

__________     

Saat dalam perjalanan , aku dan izzy sengaja memesan mobil, aku takut izzy akan kesakitan jika menggunakan motor.     

" kamu bener udah baikan kan? " tanyaku     

"Iya udah.. Jangan khawatir "     

" selama disana aku pengen kamu jangan banyak berpikiran macam macam ya . Lepasin semua beban yang mengganggu kamu. Aku pengen benar benar menikmati waktu berdua sama kamu disana tanpa masalah apapun "     

" iya .. "     

Akupun menggenggam tangan izzy dengan erat .     

__________     

Saat sampai di hotel.. Izzy ia terlihat gelisah     

" ada apa ? " tanyaku     

" kenapa kamu membawa ku ke hotel? Apa aku terlihat seperti wanita murahan ? "     

" kok kamu ngomongnya gitu? "     

" kalau pengen ngelakuin kaya gitu kan bisa dirumah. " jawabnya dengan polos     

" aku tadi bilang apa ? " jawabku sedikit kesal     

" iya tapi kenapa hotel? "     

Akupun menutup mata izzy dengan kain     

" kamu mau ngapain ? "     

" udah nurut aja "     

Akupun membawa izzy ketempat dimana riana sudah menungguku di depan pintu kamar hotel .     

Akupun membuka kain yang menutupi matanya     

Izzy terlihat tidak percaya dan kaget saat melihat riana ada disana.     

" kenapa ada riana? Katanya kita hanya berdua ? " tanya izzy     

" haha nanti riana pulang izzy. Ia membantuku untuk menyiapkan semua ini buat kita "     

" bu, rharha udah dewasa ya sekarang? Haha " ucap riana     

Saat izzy membuka pintu kamar , ia melihat ke arahku     

" rharha .. "     

Akupun tersenyum tapi yang dia lakukan adalah memukuli tubuhku ..     

aku dan riana pun terlihat heran saat melihat izzy menangis     

" izzy.. kamu kenapa ? kok malah nangis ? "     

lalu ia pun memelukku dengan erat     

" kenapa kamu harus ngelakuin ini.. aku terharu rharha.. kamu.. kamu bikin aku ngerasa paling istimewa "     

" itu udah tugas aku sayang.. "     

akupun menghapus air matanya