Broken Life , Broken Heart

0Aku memutuskan untuk menginap di rumah riana, karena jika aku di rumah izzy sendirian yang ada aku melakukan uji nyali..     0

Aku berbaring sambil menonton tv di kamar riana,     

" rharha .. Apa rencana kamu untuk bawa bu izzy nikah di luar itu bakal di terusin ? " tanya riana     

" aku gak tau riana.. Dengan kondisi dia kayak gitu kayaknya dia bakal disuruh rujuk sama suaminya .. Dia emang bilang buat minta restu orang tuanya , tapi kayaknya mustahil .. "     

" iya juga sih mustahil banget dapet restu keluarganya. "     

" tapi nanti aku mau coba bilang dulu sama orang tuanya. Seenggaknya aku udah berusaha baik baik kalau masih gak di restuin sih ya udah gak apa apa .. Mau gimana lagi , aku gak bisa paksain keadaan . "     

" eum. Ya udah deh aku cuma bisa kasih doa yang terbaik aja buat kalian... Aku heran, kok kamu bisa secinta itu sama bu izzy sampe nekat mau ngelakuin apa aja .. "     

" karena dia itu satu satunya orang yang bisa bikin aku cuma mikirin dia tiap waktu, tiap detik, . Haha jadi ya aku gak bisa kalau gak sama dia.. "     

" lebay banget .. "     

" dia itu udah di ibaratin kayak bayangan aku sendiri .. Kemana pun aku melangkah dia selalu ada .. "     

" dasar bucin akut.. "     

" biarin... Sirik aja .. Makanya punya pacar .. Biar ngerasain sendiri . Haha "     

" belum tertarik pacarann. Masih fokus kerja,, supaya bisa jadi wanita karir yang sukses. " jawab riana     

" cie.. Wanita karier nih.. " candaku     

__________     

Saat sedang sibuk menonton drama korea kesukaan riana, handphone ku terus berbunyi, aku pun melirik sejenak siapa yang menelpon ku sampai berkali kali, dan ternyata itu dari nadya , aku pun mengabaikan nya dan kembali menonton,     

" kenapa gak di angkat teleponnya? Berisik tau.. "     

" itu.. Gak penting.. "     

" dari bu izzy ? "     

" bukan .. '     

" terus ? Dari pak andri pasti? "     

" bukan .. "     

" dari bank? Nagih utang ? Bayar makannya rha     

. "     

" idih .. Enak aja kalau ngomong ini dari nadya.. Males angkat nya "     

" mau ngapain dia nelpon kamu ? "     

" gak tau. Kan gak di angkat.. "     

" coba angkat , kali aja penting kan. "     

" nanti kalau izzy tahu gimana ? Bisa panjang urusannya. "     

" ya jangan shuudzon dulu kali aja ini tentang kerjaan .. "     

Akupun berpikir sejenak sebelum menelpon kembali no nadya     

" ada apa nad? " tanyaku setelah aku menelpon balik     

" gak ada apa apa cuma kangen aja sama kamu.. "     

Jawabnya dengan santai     

Riana melirik ke arahku..     

" matiin.. Bahaya " bisik riana     

" hm.. Kirain ada apa sampe nelpon berkali kali.. "     

" gak boleh aku kangeun sama kamu? "     

" bebas sih.. Hehe "     

Nadya mengubah panggilan menjadi video call     

" maaf nad batrei hp aku lowbat.. Besok aja di lanjut ya .. Gak apa apa kan? "     

" hmm gitu ya? Ya udah deh gak apa apa .. "     

" maaf ya nad... "     

" oke . "     

Nadya mematikan teleponnya. Riana langsung memukul bahu ku..     

" dasar bodoh.. "     

" hahaha ... Untung izzy lagi gak ada . Jadi aman.. "     

Tak lama ada pesan masuk lagi, aku kira itu dari izzy tapi itu dari nadya lagi..     

Mataku terbuka lebar kala melihat ia mengirimkan ku foto ..     

" riana lihat ini.. Apa dia sudah gila ? " ucapku sambil memberikan handphoneku pada riana     

" wow... Haha emezing.. "     

" amazing... Bukan emezing.. "     

" dia tahu kamu belok, dan dia mengirimkan foto sedang berbaring tanpa bra .. Itu artinya dia ingin di goda olehmu.. Haha "     

" dia sudah menikah.. "     

" bu izzy juga sudah menikah rharha.. Apa bedanya ? Haha "     

" kenapa aku selalu di kaitkan pada wanita wanita yang sudah menikah ? Haha "     

" mungkin dulunya kamu seharusnya laki laki, tapi kamu berubah saat akan lahir. Hahaha tuhan berubah pikiran. "     

" eistss... Jangan bicara kayak gitu riana.. Gak boleh pamali.. "     

" aku hanya bercanda.. Cepat hapus foto itu sebelum hp mu berpindah tangan .. "     

Saat aku akan menghapusnya , nadya kembali mengirimkan foto , ia mengirim foto bagian paha dan kaki.     

" riana , dia mengirim lagi foto. Kali ini bagian bawah . Haha ada apa dengannya ? "     

" apa dia pelacur ? " tanya riana     

" pelacur tidak ada yang lesbian... " jawabku     

"Kenapa ? Mungkin saja ada "     

" mereka tahu itu dosa riana.. Hee "     

" ya terus pelacur apaan? Ngumpulin pahala? "     

" hahaha apaan sih.. Obrolan kita jadi aneh gini.. Udah ah aku mau ke kamar mandi dulu... "     

" baru lihat cewe gak pake bra aja langsung ke air.. Lemah iman dasar.. " jawab riana     

" ihb. Emang aku cewe apaan ? Hahaha "     

Akupun berlalu pergi dan meninggalkan riana..     

_________.     

Saat kembali akupun tiduran di lantai kamar riana     

Dalam lamunan , aku mencoba berpikir, langkah apa yang akan selanjutnya aku ambil..     

Aku menyesalkan perbuatan izzy kali ini, ia bilang ingin hidup denganku. Tapi dia terus terusan mengkhianatiku..     

Dan kenapa aku selalu bodoh, selalu bertingkah bahwa pengkhianatan itu tidak benar benar ada.. Aku selalu menutup mata jika ia menyakiti ku..     

Uhh. Ada apa denganku ?     

Terkadang aku berpikir apa ia menggunakan guna guna untuk memperbudak ku?     

Apakah itu mungkin?     

Aku kemudian meraih handphone , mendengarkan musik menggunakan headset agar aku bisa sedikit merasa tenang..     

Aku kembali membuka foto dari nadya     

Aku belum benar benar menghapusnya..     

Apakah benar apa yang di katakan riana bahwa dia ingin aku goda, dia tahu aku seperti ini , tapi dia dengan sengaja memancingku.     

Apa ini bisa di jadikan balas dendam pada izzy karena ia telah mengkhianatiku.     

Bukankah nanti akan jadi seimbang..     

Jujur saja aku masih belum percaya akan pernyataan izzy terakhir kali tentang "itu"     

Aku merasa sedang di bodohi sekali oleh dia ..     

Aku pun dengan sengaja mengirim nadya pesan .     

Bukan untuk melecehkannya , tapi aku ingin tahu seberapa dia ingin di goda . Hehe     

Aku menjadi sedikit brengsek disini .. Karena rasa marahku pada izzy yang tak bisa aku keluarkan.     

Sepanjang malam, aku dan nadya menjadi kalap dengan percakapan sinting yang seharusnya tidak ku lakukan..     

Dugaan riana memang benar. Ia sedang sangat penasaran tentang hubungan seperti apa yang di jalani oleh aku dan izzy, ia ingin mencoba mencari sesuatu yang baru dalam hidupnya. Karena bagi dia ini adalah tantangan yang harus ia taklukan.     

Aku pun menantangnya ..     

Tanpa berpikir panjang, aku mengajaknya untuk melakukan sesuatu hal..     

Entah setelah ini apa aku akan menyesal, atau aku akan merasa beruntung..     

Syukur syukur jika izzy tidak pernah mengetahui niat burukku ini..     

Tepat pukul tiga subuh, aku pamit pada riana..     

" mau kemana ? Ini masih subuh.. " tanya nya yang kini tengah duduk sambil menutup dirinya dengan selimut     

" aku ada urusan.. "     

" dengan siapa ? "     

" seseorang.. "     

" siapa? "     

" apa kamu harus tahu? "     

" rharha.. Jangan mencoba main api.. "     

" bukan aku yang memulai.. "     

" tapi jangan membalasnya dengan kebodohan yang sama .. "     

" tidak.. Aku tidak akan membalasnya .. Aku hanya melakukan apa yang ia lakukan padaku. Aku selalu setia padanya. Tapi apa? Dia selalu mengkhianatiku riana.. Aku butuh sesuatu yang lain saat ini .. Untuk membuatku kembali sadar bahwa hanya dia segalanya. Itu saja .. "