menjijikan
menjijikan
Apa maksud dari pembicaraan ini ? Apa yang barusan ia katakan padaku?
" jangan mengatakan hal yang tidak mungkin .. Kamu membuang buang waktuku.. Ayo riana kita pergi dari sini "
" tapi aku serius rharha.. Dia benar benar telah mengkhianatimu.. "
Akupun berjalan satu langkah mendekat pada mantan suaminya ini
" aku percaya pada izzy ku.. Jadi jangan menghasut ku untuk mempercayai kata kata mu .. "
Ia berjalan satu langkah mendekat ke arahku.
Ia memberikan ku sesuatu..
" lalu.. Ini apa ? Apa kamu bisa jelaskan ? Dia memberikannya kemarin padaku.. Tidak mungkin kan kamu yang melakukannya "
Aku membuka kantong pelastik putih, didalamnya terdapat kotak kecil.. Itu terlihat testpack..
Tangan ku gemetaran melihat apa yang tertera disana..
Aku menggenggam tangan riana.
" kamu pasti tidak akan menduga ini rharha.. Dia sedang hamil ... "
Hamil ? Oleh siapa ? Tidak mungkin karena ku kan?
Mataku terasa perih.. Ada air mata yang ingin meluncur bebas ke pipiku.. Tapi aku menahan nya. Aku ingin tahu kebenarannya .. Aku tidak percaya pada mantan suaminya
" kamu pasti tidak akan percaya .. Tapi kamu boleh cari tahu sendiri .dan izzy ... dia sedang bingung harus menyampaikan hal ini padamu. Jadi aku yang menyampaikannya secara langsung padamu. Tidak apa apakan ? "
" bagaimana bisa ? Setiap hari dia selalu ada bersamaku? "
" dahulu dia juga bersama ku. Tapi dia juga bisa bersamamu.. Aneh bukan? Tapi itulah izzy.. Haha kamu tidak mengenal dia sepenuhnya. Menyakitkan bukan? "
Aku ingin marah.. Aku ingin menangis.
Apa ini nyata..
" menangislah .. Jika kamu ingin menangis rharha.. Ini karma yang menyakitkan. "
" sudah cukup. Sekarang lebih baik bapak pulang.. Ini sudah malam.. Jangan berkata lebih jauh lagi.. "
Ucap riana
" oke.. Oke aku akan pulang.. Tolong sampaikan salam ku pada izzy mu rharha.. " ucap mantan suaminya sambil memanyunkan bibirnya
Saat mantan suaminya sudah pergi. Akupun menyuruh riana untuk mencubit, atau memukul ku dengan keras..
Dan itu sakit. Berarti ini nyata ..
Akupun menangis di pelukan riana.. Aku menangis dengan rasa sakit yang luar biasa..
Izzy adalah satu satunya orang yang aku percaya..
Tapi dia telah menghancurkan semuanya. Rasanya lebih sakit dari apapun
" riana... Kenapa ini terasa menyakitkan ? Sangat menyakitkan. Apa ini benar benar terjadi ? Dia hamil.. ? Berarti dia telah mengkhianatiku selama ini. Kenapa dia terlihat seperti sangat menyayangiku riana? Kenapa dia melakukan ini padaku ? Apa salahku ? "
" sudah sudah jangan menangis rharha. Lebih baik kamu tanyakan dulu pada bu izzy kebenarannya. Jangan membuat kesimpulan dari satu pihak.. "
" tapi jika ini benar bagaimana riana ? Dia bahagiaku .. Aku tidak akan bisa hidup tanpanya... "
" ya sudah nanti kita bahas dirumah .. Sekarang kita harus pulang. Ini masih di tengah jalan. Aku takut .. "
Akupun mengiyakannya dan naik ke motor . Sepanjang jalan aku hanya menangis dan membuatku sesak..
" riana.. Kamu harus menginap hari ini.. Aku tidak akan sanggup melihat wajah izzy.. "
" kenapa harus tidak sanggup? Kamu melihat nya setiap hari.. "
" tapi dengan dia telah mengkhianati ku ? Apa aku masih bisa sanggup melihat wajahnya.. "
" dengar.. Kita belum tahu kebenarannya. Jadi berhenti menuduh nya oke.? "
" aku tidak akan bertanya apa apa padanya riana. Sampai dia yang menyampaikan sendiri padaku.. "
" terserah.. Aku tidak ingin terjebak dalam pertengkaran kalian.. Kalian berdua sudah dewasa. Jadi pasti tahu mana yang terbaik. Dan sudah kukatakan padamu bahwa menjalin hubungan dengan dia itu tidak benar rharha.. "
Akupun terdiam.. Mencoba menahan semua rasa sakit ini.. Karena rasanya semakin menjadi. Bahkan setiap jengkal tubuhku seperti terpanah oleh tombak..
_______
Akupun sampai di rumah ..
Aku melihat orang itu ada di depan pagar rumah. Dengan pakaian yang cukup menggoda siapa saja yang melihatnya..
Motor riana semakin mendekat. Akupun menarik baju riana dari belakang..
" riana.. Bisakah kita berbalik arah. Aku tidak sanggup kesana .. "
" kau gila. Dia sudah didepan. Jika kita putar balik. Dia akan mengira aku menculikmu.. "
" tapi.. Dia itu palsu.. Aku sakit hati riana.. "
" bukankah kamu selalu mencintainya? "
Kami berduapun sudah berada di depan mata izzy.. Ia tersenyum dengan sangat manis .
" adeuch ibu kira gak sama kamu riana.. Jadi malu... Maaf ya pake baju bebas kayak gini "
" gak apa apa bu.. " jawab riana..
Lihatlah perempuan itu. Dia tersenyum manis
" riana ayo masuk. Bukannya kamu mau nginep kan ? "
Riana melirik ke arahku, akupun langsung menarik tangannya.
" ayo ini udah malem. Gak baik perempuan pulang malem malem.. "
Riana pun tersenyum kaku dan memarkirkan motornya di dalam ..
Akupun naik ke atas tanpa menyapa izzy..
" riana. Malam ini kamu tidur denganku di kamar tamu .. Kamu pasti takut tidur sendirian kan disini."
Izzy melirik ke arahku..
" kamu sudah makan rharha ? Aku sudah masak masakan kesukaanmu.. Kita makan bareng yuk "
Riana akan beranjak , namun aku menarik nya
" tidak usah.. Kami berdua sudah makan tadi.. "
" makan kapan? Aku sangat kelaparan.. " ucap. Riana
" kamu tadi makan banyak riana. Apa kamu belum kenyang juga ? Lebih baik saat ini kita tidur. Besok kita masih kerja kan? "
Akupun pergi ke kamar tamu dan meninggalkan riana dan izzy di ruang tamu.
Aku mengeluarkan hasil testpack tadi..
" jika ini memang benar. Itu berarti dia telah menghancurkanku. Sangat menghancurkanku.. Dan Kapan mereka melakukannya? Dimana? Kenapa aku tidak mengetahuinya? " ucapku
Pintu kamar terbuka, izzy pun masuk
" ada apa denganmu rharha? Kenapa kamu menghindariku? Apa karena ada riana ? "
" aku lelah. Ingin istirahat izzy. Hari ini aku capek sekali.. "
" tapi dari tadi kamu tidak menyapaku. Kamu mengabaikanku. "
" hai izzy ... " jawabku
" kenapa kamu tiba tiba seperti ini? Apa kita sedang tidak baik baik saja ? Ada masalah apa ? "
" keluarlah. Aku sedang tidak ingin di ganggu. Aku capek.. "
" apa kamu baru saja mengusirku? "
" aku tidak mengusirmu.. Aku hanya menyuruhmu untuk keluar dari kamar ini.. "
" sifat menyebalkan mu kembali.. "
" ya. Jadi lebih baik jangan dekat dekat denganku .. Menjauhlah.. "
" kamu ini kenapa sih? Ya sudah aku akan keluar. Besok kita akan membahas ini. "
" terserah.. "
Akupun memanggil riana untuk masuk ke kamar. Riana terlihat tidak enak dan ia meminta maaf pada izzy..
" wanita itu.. Bagaimana dia bisa begitu tenang? "
" mungkin mantan suaminya bohong.. Kenapa kamu tidak bertanya tadi "
" aku akan mencari tahu sendiri. Jika aku mempertanyakannya dan itu tidak benar maka ia akan merasa terhina aku menanyakan tentang kesetiaannya. "
" cek saja handphone nya .. Semua rahasia ada di handphone. Haha "
" kamu benar riana.. Haha tumben kamu memberi ide yang berguna "
" yah... Aku selalu memberi ide yang berguna. Tapi kamu selalu mengambil jalan yang buruk "
" jangan menyalahkan ku
. Aku terhasut mahkluk itu. Dia terlihat menggemaskan tapi padahal dia jahat. "
" jangan mengatakan itu sebelum kamu menemukan bukti bahwa itu fitnah.. "
" oke.. "
Saat jam menjelang subuh. Aku pun diam diam masuk ke kamarnya dan mengambil hp izzy yang sedang dicas..
Aku heran sejak kapan handphonenya di kunci bahkan ia memakai sidik jari untuk membukanya.
Ia sedang tertidur pulas.. Akupun mencoba menempelkan jari nya satu persatu sampai kunci nya terbuka.
Dan bingo.. Saat jari telunjuknya di tempelkan itu terdeteksi dan terbuka namun aku masih harus memasukan pin. Akupun mencoba tanggal lahirnya dan itu salah. Lalu aku mencoba membuka dengan tanggal lahirku, dan itu masih salah.
Akupun mencoba memasukan tanggal lahir anaknya dan itu berhasil terbuka.
Akupun mulai membuka semua pesan. Dan betapa terkejut nya aku saat menemukan sesuatu yang tidak seharus nya aku baca.
Menjijikan
.