Raja Terakhir ( Last King)

Pertempuran di dalam laut



Pertempuran di dalam laut

0Jarak diantara dua tim kini menjadi semakin dekat, hingga perlahan namun pasti ke tiga kapal selam itu berada dalam posisi siaga teratas     
0

" Kapten, dalam hitungan 10, kita akan memasuki jarak tembak" suara operator di kapal Rajawali terdengar     

." Baik, siapkan lubang torpedo 1 dan 2 arahkan ke target" perintah Rajawali     

" Gorila masuk" suara radio dari Rajawali     

" Ok, Gorila disini, apa kah kamu sudah bersiap Burung" tanya kembali Gorila     

" Ya aku siapkan dua pil untuk mereka, kamu siapkan juga dua pil plus satu tambahan biar mereka overdosis heheh" suara tertawa berlebihan Rajawali     

" Berhenti lah tertawa !!! suara mu jelek burung" balas Gorila ketus     

" Berengsek kau gorila, otak otot sudah siapkan torpedomu" perintah Rajawali     

" Ok....okkkkk tenang" memberi perintah ke pada awalnya " Siapkan 2 torpedo biasa di lubang 7 dan 8 , setelah itu luncurkan lagi torpedo di lubang 1" perintah Gorila     

" Siap kapten"     

" Aku selesai di kapal ku, selanjutnya tinggal menunggu aba-aba mu" jawab Gorila     

" Bagusss....tunggu perintah ku"     

." Memasuki jarak 3000 M kapten, semakin mendekat...." suara operator terus berbunyi     

" Terdeteksi kapal selam musuh, berbelok tajam kapten, nampaknya mereka menggabil posisi untuk menembak" suara operator kembali terdengar     

" Oh begitu, Gorila bersiap, Sekarang...tembakan torpedo..."     

" Di bawah laut, lubang torpedo dari dua kapal selam terbuka dan dengan cepat 4 sosok torpedo meluncur menuju ke kapal selam musuh"     

" Kemudian tak lama, satu torpedo menyusul kembali"     

" PING..."     

"PING...."     

2800...     

2500....     

2300...     

2000.....     

Di sisi lain kapal selam musuh " Kapten tidak baik dua kapal selam musuh menembakan 4 torpedo, sekarang mereka menuju ke arah kita "     

" Sialannnnnnnnn baru kita akan menyerang, ternyata mereka sudah bereaksi....segera putar haluan kapal selam, dan buka tabung dummi, 1-8 cepat" perintah kapten kepada anak buahnya     

" Siap kapten"     

Tak lama setelah kapal selam mereka berhasil berputar, 8 lubang di samping badan kapal selam terbuka dari sana 8 torpedo pengecoh keluar membentuk perisai     

"PING.....     

PING...     

PING...     

" 1500     

1200     

800     

500     

300     

200     

100     

" Siap benturan" suara kapten kapal musuh terdengar di seluruh kapal selam     

Tak lama ledakan terendam bergema di dalam lautan " Boom....boom     

...boomm.....Bommmmm....bom     

...Bommmm....booommm....boooommmm....."     

Ledakan terus terjadi di sisi lain lambung kapal musuh, membuat seluruh kapal selam bergetar hebat akibat gelombang ledakan yang terjadi     

Banyak awak di dalam kapal selam yang terlempar dan juga terbentur akibat ledakan yang terjadi     

" Sialannnnnnnnn....kerajaan Bangsatttt...." mengomel setelah terjatuh dan terbentur dengan panel yang ada di dalam kapal selam     

" Kapten.....tidak baik....ada satu yang lolos...." suara awak berteriak terdengar di dalam kapal selam membuat suasana menjadi hening     

" Cepat....cepatt.....buka...lubang 9-10 "     

Saat sang awak baru saja membuka pintu Palka untuk dumi 9-10, dan pengecoh berhasil keluar, sayang karena jarak yang terlampau dekat     

Usaha itu menjadi sia-sia dengan kecepatn torpedo spesial yang lebih cepat, segera torpedo menghantam bagian belakang kapal selam " Booommmmmmm" ledakan terendam kembali bergema di dalam lautan     

Kali ini ada teriakan kesakitan dan frustasi yang terdengar di seluruh kapal selam     

" Sialan kita hit...     

" Ahhh.....aku mau pulang.....     

" Brengsek.....     

" Kapten....kapten.....keptenn...     

Suara awak kapal selam dengan luka memar, membangunkan kapten kapal selam     

" Laporkan kondisi kapal selam" kata Kapten kapal dengan wajah suram     

Dia tahu ini sudah hampir akhir bagi mereka, jadi dia hanya mencoba untuk yang terakhir kali     

" Kerusakan pada kemudi dan baling-baling kapal parah kapten, tidak bisa berfungsi kita sudah jadi sitting duck" suara bergetar awak kapal terdengar membuat suasana menjadi semakin hening     

" Baiklah kalo begitu, mulai mengapung" kata kapten kapal selam dengan suasana hati yang berat     

Dia hanya berharap semakin dekat dengan permukaan atas air laut, semakin lebih besar kesempatan untuk awak kapalnya selamat     

####     

Di sisi lain dari kapal selam Kerajaan Muria     

" Hit kapten.....     

" Hore.....     

" kita berhasil....     

" Diam, bersiap mengakhiri perjalanan mereka" suara Kapten Rajawali terdengar     

" Gorila bersiap pukulan terakhir, gunakan 3 torpedo" perintah Rajawali     

" Ok...akhirnya kita bisa melenyapkan bajingan ini" suara kesal bercampur senang terdengar dari Gorila     

" Baiklah kunci target, siapkan hadiah terakhir untuk mereka"     

" Siap kapten"     

" Dalam hitungan mundur 3...2...1...tembak"     

6 Torpedo dengan cepat meluncur menuju kapal selam musuh     

Di sisi lain dari kapal musuh. " Kapten musuh menembakan 6 Torpedo" awak kapal memberi tahu kapten     

" Berapa lama waktu torpedo sampai kita" tanya Kapten     

" 1 Menit kapten" balas awak itu     

" Berapa dumi yang tersisa di sisi kapal ? tanya kembali sang kapten"     

" Dua kapten" jawab dengan suara menyesal awak kapal     

" Baiklah sekarang kalian sudah mendengar semuannya, kita tidak bisa bertahan, saya hanya bisa memberi tahu kalian senang rasanya berjuang bersama kalian, dan saya terhormat memimpin kalian, maaf saya tidak bisa menyelamatkan kita" suara bergetar kapaten kapal menahan tangis terdengar di seluruh saluran radio kapal selam     

hanya Isak tangis kesedihan yang memenuhi isi di dalam kapal selam, " Tidak apa-apa kapten ini sudah tugas kita" jawab satu awak kapal     

" ya kapten kita sudah berusaha" kembali suara lain terdengar     

" PING...     

PING....     

ping.....     

Suara sinar terus bergema mendeteksi laju torpedo yang semakin mendekat     

500     

400     

300     

200     

100     

0.. Booommmmmmm....Ledakan besar terjadi di dalam lautan     

Dan membuat lautan di sekitar bergejolak, sebagai tanda satu kru kapal selam telah menyatu dengan dinginnya lautan     

" Berhasill kapten kita berhasil melenyapkan musuhhhhhhhh" suara teriakan terdengar di seluruh kapal     

" Hebatttt....hahaha.....     

" Akhirnya bajingan itu mati juga     

" Ya akhirnya mereka pantas mati     

Di sisi lain kapten Rajawali termenung, melihat objek kapal selam yang hilang dari radar mereka     

Dia harus menghela nafas akan kekejaman perang, mereka yang di kenal sebagai hantu laut hidup di bayang-bayang keberadaan orang pada umumnya     

Mereka ada tetapi tidak terlihat, mereka ada dan menjaga dari bayang-bayang, mereka ada tapi tidak tercatat     

Mereka menghilang dan hanya berkas yang menjadi bukti keberadaan mereka, bersama keluarga dan orang terdekat mereka.     

" Ok sekarang kembali ke markas dan tunggu instruksi selanjutnya.....saya harap Komandan dan saudar yang lain bisa pulang dengan selamat" gumam lembut Sang Kapten Rajawali     

" Tenang saja Burung, Komandan lebih kompeten dari pada kita, semua akan baik-baik saja" suara Gorila masuk lewat Radio     

" Ya kamu benar Gorila, komandan bisa diandalkan" jawab kembali Rajawali     

Akhirnya setelah menyisir ulang tempat karam kapal selam musuh, dan memastikan tidak ada kru yang selamat, ke dua kapal selam itu kembali menuju markas mereka.     

#####     

Di sisi lain dari lautan yang luas, di dalam kedalaman 200 M di bawah permukaan air laut     

3 kapal selam besar dengan tonase 7000 ton kini sedang menuju belahan dunia lain dari planet Gaya, lebih tepatnya Markas salah satu keluarga besar.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.