Menghancurkan Target
Menghancurkan Target
Di ke dalaman lebih dari 200 M, sosok bongsor tiga lontong tampak bergerak dengan kecepatan sedang
" Laporan Kapten, Tim Rajawali dan Gorila menyelesaikan tugas" seorang staf memberi tahu Kaptennya
" Bagus tidak sia-sia mereka, nah sekarang giliran kita" berkata dengan aura penuh darah kepada anak buahnya
" Iya kapten, kami pasti akan membalas teman-teman kita" jawab staf dengan tegas
" Ok sekarang berikan laporan terkini dari badan intelegen" kembali kapten kapal memberi perintah
" Sebentar kapten.....lapor Kapten hasil terkini yang di kirim oleh badan inteligen kita, bahwa sejauh ini mereka belum menyadari pergerakan kita, adapun untuk sasaran kita dipastikan berada di tempat" melaporkan kondisi terkini kepada kaptennya
" Nah kalo begitu buat pengaturan untuk tetap siaga dan menyelam di laut dalam, agar kita tidak mudah terdeteksi" jawab kapten
" Siap kapten, laksanakan tugas" jawab staf
Sang kapten kemudian mengambil radio dan mulai menghubungi dua kapal selam lain yaitu badak dan komodo
Memberitahu mereka info terbaru, dan menginstruksikan kepada mereka untuk sesuai pada rencana
######
Di sebuah pelabuhan besar di pinggir laut, tampak berjejer kapal perang dari berbagai jenis sedang sandar dan berkumpul
Ad juga beberapa kapal selam yang kini tampak menyandarkan kapalnya di bagian lebih dalam dari pelabuhan
Terdapat pengamanan yang ekstra ketat terlihat di seluruh pelabuhan, dengan pasukan yang hilir mudik berpatroli di sekeliling pelabuhan
Guna memastikan keamanan dari semua objek strategis di dalam pelabuhan, dengan pakaian siap tempur dan senjata lengkap terpasang tampak wajah garang dari para prajurit yang menjaga
Dengan logo keluarga yang ada di lengan kanan mereka, menandakan asal dan status mereka dari salah satu tujuh keluarga besar
Di sebuah gedung di pusat pelabuhan, tampak sebuah ruangan kini memiliki lampu cerah yang menyala
Masuk ke dalam ruangan, akan disambut oleh bebeapa orang dengan pakaian resmi militer yang berpangkat tinggi,kini tampak sedang menikmati meminum anggur
" Haahahaha....senang rasanya mengacak-acak halaman mereka" sebuah suara bahagia terdengar dari pria paruh baya Gendut
." Ya benar hari yang menyenangkan, kapan lagi kita bisa melihat kekacauan langsung di dalam halaman mereka" membuat persetujuan seorang pria paruh baya berkaca mata
" Ha ...kerajaan kencur ingin mencoba mengalahkan kami, hanya mimpi bagi mereka" mendengus seorang pria paruh baya dengan uban putih di kepalanya
" Hahaha...sudah jangan terlalu di risaukan kini kita harus bersiap akan balasan mereka" mengingatkan dengan tertawa seorang pria paruh baya dengan mata cekung
" Heyyy.....pak tua tidak bisakah kamu sedikit bersantai dan tidak merusak suasana" kata pria paruh baya Gendut
" Gendut kamu banyak omong, aku baru saja mendapat laporan salah satu tim kita telah dihancurkan setekah menyelesaikan misi" jawab pria paruh baya bermata cekung
." Wah....cepat juga mereka, tapi tak masalah itu hanya sekelompok semut yang patut di korbankan" dengusan kembali pria paruh baya Gendut
" Heyy...berengsek kau lemak, kau pikir anak buah ku semut, sini kau biar kau tau rasanya di gigit semut" mengumpat dengan kesal
######
Kembali ke dalam gelapnya samudra, 3 kapal selam kini masih stabil bergerak dan tidak nampak adanya pergerakan lawan dalam mendeteksi kedatangan mereka
" Kapten kita telah memasuki perbatasan, dibutuhkan 2 jam sebelum sampai tujuan" suara pengingat operator kepada kapten kapal
" Nah baik kalo begitu kamu bisa memberi tahu Badak dan Komodo untuk lebih hati-hati" jawab kapten mengingatkan
" Siap kapten" jawab staf dengan cepat
Sambil menunggu mereka sampai pada sasaran, kini mereka mulai menyibukkan kembali mengecek perlengkapan dan juga barang yang telah mereka persiapkan
Dengan intruksi yang berulang untuk mengecek kesiapan, seluruh kapal tampak kini sedang sibuk
Waktu terus berjalan dan tanpa sadar, sudah hampir sampai mereka pada sasaran yang telah mereka tentukan
" Berapa lama lagi kita sampai sasaran?" tanya kapten kepada staf
" Lapor Kapten dibutuhkan waktu 30 menit bagi kita untuk sampai pada tujuan"
" Nah kalo begitu buat para prajurit bersiap untuk yang terburuk, jawab kapten kapal
" Siap laksanakan tugas kapten, dan di jamain selesai" berkata dengan bangga
Kemudian alaram pertempuran mulai berbunyi di seluruh kapal selam, yang berisi setiap personil untuk segera kembali ke pos ya masing-masing
Dan para personil yang mendengar pemberitahuan, dengan ceoat dan terges-gesa menuju ke masing-masing dari pos mereka
Tak butuh lama, hanya 10 menit mereka telah bersiap dengan segala jenis kesiapan tempur, melihat waktu yang menunjukan 10 menit, tampak wajah agak tidak puas dari sang kapten
" benar-benar lambat ya reaksi kalian, tampakanya kita haru sering berlatih saat kita pulang " dengan senyum dingin sang kapten berkata
Dan staf yang mendengar kritik kapten tak tahu harus berkata apa, hanya menundukkan kepala mereka seolah takut untuk di lihat dan menambahkan masalah
" Gorila dan Rajawali masuk" suara komandan kapal terdengar di saluran radio
" Lapor gorila kapten"
" Lapor Rajawali kapten"
" Dengar baik-baik kita punya waktu kurang dari setengah jam untuk sampai target, buat persiapan final di kapal selam kalian, dan jangan lupa buat mereka baik saat kembali"
" Tenang kapten itu kesukaanku jawab Gorila
" hahaha...benar kapten mereka pasti terlihat baik nanti jawab Jay saah dia melihat longkng jay
" ok kalo gitu saya keluar" jawab kapten dan kemudian sinyal radio terputus
######
Tak terasa kini mereka sudah semakin dekat dengan target, dan tampak wajah seirus dari semua anggota kru kapal
karena kali ini bisa di bilang misi yang mereka tangguh adalah, misi yang berat
Karena dalam tugas yang mereka terima, mereka harus mampu membuat kerusakan parah di pelabuhan ini
Tak pelak ini menjadi bebean tersndiri di setiap anggota kapal selama meski mereka sombong di luar tapi di dalam kapal selam itu mereka tidak bisa menahan senyum
Jadi di dalam ruangan seluruh kapak samar-smar aura tegang dan depresi segera merenggut suasa ceria yang tadi sempat ada
" Kapten kita telah sampai pada posisi" terdengar teriakan dari seorang staf yang memberi tahu posisi merek
." ok tetap dinkordinat, kemudian buat periskon mencul di permukaan laut, memantau keadaan mereka
dan tiba -tuba di sebuah tempat dekat denga. pelanuha. laut
Ketiga kapal selam itu berhenti dan membuat pengaturan di tempat, mereka kini bersiap untuk melancarkan sesngan kepada target mereka
Membuat pengaturan dengan cepat ketiga kapal itu berpisah menentukan target mereka, dan dengan cepat ketiga kapal selam sudah berada dalam posisi siap untuk menyerang
Dan kimi hanya intruksi dari komandan merek yang akan membuat segera pelabuhan yang terlihat damai ini akan semarak dengan ledakan