Raja Terakhir ( Last King)

0Tanpa sadar sudah tiga hari, adi dan denok menghabiskan waktu senggang mereka di dalam ruang, dan masih tersisa sekitar empat hari waktu liburan yang mereka rencanakan yaitu selama seminggu     0

Dan selama tiga hari ini, adi dan denok menjelajahi setiap sudut ruang di dalam zamrud, memikirkan kelebihan dan fungsi yang dimiliki oleh ruang zamrud baik untuk tubuhnya, ilmu kanuragan nya, dan juga perkembangan masa depan mereka     

Mereka berdua menemukan beberapa fakta yang menarik di dalam ruang, terlebih untuk tumbuhan yang hidup dan juga hewan yang tinggal di dalamnya     

Untuk tumbuhan sendiri, pertumbuhanya memiliki kecepatan yang 3x lebih cepat dari pada di luar ruang, hal ini terjadi karena aura dan juga matahari yang konstan hampir 24 jam, meskipun tidak ada malam, tapi cahaya matahari akan berubah seperti cahaya rembulan pada saat malam     

Tidak bersinar untuk menjadi pana,s atau menyengat tetapi, berubah menjadi seperti lampu dan ada aura dingin yang keluar dari matahari tersebut, adi dan denok membahas hal ini dan mencari di dalam ingatan mereka, serta membaca beberapa buku yang mereka bawa dari rumah, untuk pengetahuan mereka selama di jalan tetapi sayang nya, mereka tidak menemukan jawaban     

Kemudian untuk hewan sendiri, jika mereka di biarkan hidup lama di dalam ruang, mereka menjadi lebih jinak, dan tampak tubuh dan kecerdasan mereka menjadi lebih baik, atau bisa di bilang berkembang lebih cepat dari pada di luar     

Seperti ada naluri yang membimbing mereka, untuk menjadi lebih bijaksana dan mudah mengerti perintah, ataupun instruksi dari adi dan denok, terutama dari adi yang dianggap sebagai tuan dari ruangan zamrud tersebut     

Ada juga beberapa hal yang telah mereka uji, sperti sampah yang mereka buang di dalam ruang, akan dengan otomatis di olah oleh ruang, seperti ketika denok selesai memotong sayuran dan terdapat sisanya, saat akan dibuang terlihat hal yang menakjubkan, yaitu sampah itu ditelan langsung oleh tanah di dalam ruang     

Serta asap saat mereka memasak, yang seharusnya membungbung tinggi ke langit dan menyebar, tiba - tiba saja tersedot oleh sebuah pusaran kecil yang terbentuk secara alami di atas dari tempat mereka memasak, menyedot keluar asap dari pembakaran keluar entah kemana     

Dan yang lebih membuat mereka bersukur adalah, luka akan menjadi cepat pulih di dalam ruang, luka kecil seperti tergores atau bahkan memar akan cepat menghilang dan sembuh seperti semula, dan hal itu terlihat sangat jelas dengan proses mata     

Hanya luka besar dan dalam, yang akan jauh labih lama sembuh, tetapi jika dibandingkan dengan luar ruang, hal ini tetap masih akan menjadi sebuah keajaiban     

Dan hal ini semua, sepertinya berasal dari aura dan juga air yang ada di dalam ruang, karena dengan meminum, menyiram,membasuh, atau bahkan memasak air dari dalam ruang, akan menjadi hal yang ajaib, bagi tubuh ataupun lingkungan dimana air itu berada     

Kemudian buah dan sayuran yang mereka tanam, akan menjadi lebih lezat dan lebih mengandung banyak vitamin, jika diuji mungkin berkisar 3-5 kali lipat dari buah yang ada di luar     

Serta batang pohon yang digunakan di dalam ruang, untuk membuat kayu bakar, jauh lebih tahan dibanding kayu yang ada di luar, jika diluar hanya mampu bertahan selama beberap menit, tetapi kayu di dalam ruang mampu bertahan hingga puluhan menit atau bahkan berjam-jam tergantung ukuran dari kayu yang digunakan, dan itu dimulai dari ukuran kayu dengan diameter 10 cm ke atas     

Dan kini setelah mengetahui semua kelebihan, yang kini mereka tahu dari ruang, adi dan denok menjadi semakin rajin, untuk bereksperimen dengan pengetahuan yang mereka miliki, seperti di samping vila mereka yang ada di dalam ruang, kini memiliki beberapa ratus meter lahan pertanian yang telah mereka olah, dan telah mereka tumbuhi dengan berbagai macam jenis sayuran seperti cabe, terong, mentimun, kubis, tomat, kacang panjang, selada, kentang, jagung, bawang, dan lain -lain     

Melihat keseparuh bidang yag mulai tumbuh dewasa, walau baru saja beberapa hari mereka tanam, rasanya semua itu begitu memuaskan bagi adi dan denok, untuk melihat hasil jerih payah mereka     

Adi pun tak mau hanya untuk berhenti pada sayuran dan buah -buahan yang mereka tanam, adi mencoba menanam pohon besar dan kuat seperti mahoni, jati, trembesi,dan juga cemara, untuk di tanah di dalam ruang dengan ukuran pohon yang kecil hingga sedang, dari ketinggian 1 meter sampai 3 meter     

Dan hal yang lebih membuat adi senang adalah, dia tidak perlu bersusah payah untuk membawa masuk suatu barang ke dalam ruang, cukup segala sesuatu yang ada di sekitarnya, yang berjarak 10 m akan dapat secara langsung masuk kedalam ruang, dan dengan tepat di tempatkan sesuai dengan tempat yang ia inginkan     

Awalnya adi tidak sengaja menemukan hal itu, hingga ia mulai mencoba memasuk kan, berbagai macam jenis hal ke dalam ruang, hingga ia sadar apa yang ia bisa bawa masuk ke dalam ruang adalah benda dengan maksimal berat 100Kg, dan jarak hanya 10 M, adi berpikir ini pasti untuk sementara     

Kini ketika semuanya tampak sudah mulai jelas segala sesuatu yang ada di dalam ruang, fokus adi mulai bergeser kepada bola dunia yang ada di dalam pikirannya     

Memikirkan luas dan juga berbagai jenis macam keragaman hayati, dan juga mineral yang ada di dalamnya, membuat tubuh adi menggigil dengan ekstasi memikirkan ia mampu membuat dunianya sendiri, atau dengan kata lain dia mulai masuk ke dalam pembuatan dimensi, yang berbeda dari dimensi utama dia hidup     

Tetapi setelah berusaha membuat kesimpulan dan juga berbagai percobaan dia gagal, menemukan rahasia dari dunia di dalam pkiran nya, dia hanya tahu tampaknya ada kesinambungan antara ruang zamrud dan juga bola dunia ini, tetapi dia tidak bisa membuat jawaban dari keduanya     

Hanya tahu tetapi tidak bisa berbuat apa -apa, adalah hal yang benar- benar membuat resah, dan hal itu adalah apa yang adi dan denok alami, sampai mereka berpikir untuk apa terburu- buru jika memang sudah waktunya pasti akan ada jawabanya     

Sampai ketika denok berkata "" ga usah risau mas, semuanya sudah ada yang atur, jika memang sudah waktunya maka akan terjadi, tetapi jika belum maka ya belum, lebih baik bersyukur atas apa yang ada, jangan terlalu serakah"" kata denok membujuk kepada adi     

""Ya sayang, mas merasa apa yang kamu katakan lebih tepat untuk keadaan kita sekarang, terlebih toh kita tidak terburu-buru, memandang halaman yang penuh dengan sayuran dan tumbuhan yang kita tanam itu semua tampak lebih dari cukup""     

""Betul mas lebih dari cukup, dan selama kita berdua menjadi satu itu tidak ternilai harganya"" berkata lembut sambil memeluk denok.