Bertarung Sengit Untuknya, Luar Biasa! (6)
Bertarung Sengit Untuknya, Luar Biasa! (6)
Wajah mereka berdua kurang lebih dipenuhi luka karena perkelahian barusan, benar-benar luar biasa.
Tanpa pikir panjang, Pei Qiqi bergegas memeluk Tang Yu dari belakang. Dia bergumam lirih, "Tang Yu, jangan berkelahi."
Begitu tangan kecil Pei Qiqi memeluknya, kemarahan Tang Yu, yang awalnya meluap-luap, seketika membeku. Dia menundukkan kepala melihat sepasang tangan kecil yang memeluk dirinya.
Pada saat ini, Qin Anlan juga memberinya tatapan tampan (jadi, Pei Qiqi adalah rekan setimnya yang seperti babi).
Tang Yu mundur dua langkah, tapi dia masih menstabilkan postur tubuhnya. Begitu dia merentangkan kaki panjangnya, tendangan yang sangat kuat mengenai Qin Anlan, hingga hampir merobohkan ribuan keturunan Keluarga Qin.
Qin Anlan merintih kesakitan. Dia berjongkok, mencengkeram tubuh bagian bawahnya. Rasanya tak bisa dijelaskan dengan kata-kata.
Satu tangan Tang Yu memegangi tangan Pei Qiqi agar dia tidak bisa melarikan diri, kemudian dia berkata pada Meng Qingcheng dengan dingin. "Antar Direktur Qin ke rumah sakit."
Meng Qingcheng juga ketakutan. Tendangan kakinya tadi benar-benar sangat kejam!
Dia mengangguk mendengar perintah Tang Yu. Dua karyawan pun diperintahkan untuk mengantar Qin Anlan.
Suasana di tempat ini menjadi begitu sunyi, bahkan bunyi jarum jatuh saja bisa terdengar. Pei Qiqi sudah tidak bisa melarikan diri sekarang, meskipun dia menginginkannya.
Tang Yu menekan tangan kecilnya. Suaranya sangat serak melebihi apa pun, "Pei Qiqi, apakah kamu peduli padaku?"
Ada begitu banyak orang di sini. Wajah Pei Qiqi memerah karena merasa khawatir. Dia takut luka Tang Yu akan semakin parah.
Dia tiba-tiba menggelengkan kepalanya…
Tubuh Pei Qiqi langsung ditarik Tang Yu ke dalam pelukannya, dibanting ke dalam pelukannya dengan tak berperasaan. Pinggang kecil Pei Qiqi digenggam erat oleh telapak tangannya, dan seluruh tubuh Pei Qiqi bersandar padanya.
Pei Qiqi melihat darah di tubuh Tang Yu. Dia hanya berani memberontak pelan untuk melepaskan diri, karena takut akan menyakitinya.
Tapi Tang Yu memeluknya lebih erat, seakan kekuatannya bisa meleburkan Pei Qiqi ke dalam darah dagingnya sendiri.
Tang Yu sedikit membungkuk, dan kini wajahnya sangat dekat dengan wajah Pei Qiqi…
"Pei Qiqi, apakah kamu tidak peduli?" Jari-jarinya yang berdarah perlahan membelai bibir merah Pei Qiqi. Dia menyentuh permukaan bibir Pei Qiqi dengan lembut, dan membuat bibirnya terlihat lebih menawan.
Pei Qiqi tanpa sadar menatap Tang Yu. Tangan kecilnya mencoba menyentuh luka di wajah pria itu.
Tapi Tang Yu langsung menangkapnya, dan mengangkat tangan Pei Qiqi ke atas. Setelah itu, dia menciumnya.
French kiss yang sangat dalam.
Tubuh mereka yang saling menempel, dan bibirnya yang dibungkam oleh Tang Yu seperti ini, membuat Pei Qiqi kepanasan setengah mati. Ada sesuatu dalam dirinya yang ingin melepaskan diri dari belenggu ini.
Lengan kecilnya yang putih dan halus perlahan melingkari leher Tang Yu. Dia tenggelam dalam pelukan Tang Yu dan membalas setiap ciuman pria itu dengan sepuasnya.
Semua orang di sana melihat adegan tersebut, ciuman bibir dan lidah yang saling terjerat satu sama lain, hingga membuat wajah orang lain yang melihatnya langsung memerah, dan jantung mereka berdetak begitu kencang.
Namun, gambaran itu terlalu indah! Seseorang diam-diam merekamnya.
Pei Qiqi dibuat mabuk di dalam pelukan Tang Yu, sampai akhirnya Tang Yu melepaskan bibir mungilnya.
Pei Qiqi merasa kesal. Dia mengulurkan kepalan tangan kecilnya dan memukul dada Tang Yu, namun segera dicengkeram oleh pria itu.
"Ikuti aku!" Suara Tang Yu terdengar agak tegang.
Pei Qiqi sedikit membuka mulutnya dengan linglung. Beberapa saat kemudian, dia baru tersadar… bahwa ini adalah acara pesta makan malam untuk kerja sama Perusahaan Pei dan Marvel!!!
Namun, meskipun akal sehatnya sudah kembali, tubuhnya sudah digendong oleh Tang Yu.
Gendongan yang khas untuk tuan putri!
Tubuh kecilnya digendong di dalam lengan Tang Yu. Dia dibawa oleh Tang Yu keluar dari aula pesta dengan mudahnya. Ketika melewati Wang Ziqi, Tang Yu mengangguk kecil. "Kamu tangani sisanya di sini."
Wang Ziqi hanya tersenyum, dan tidak mengatakan apa-apa.
Pei Qiqi ingin melepaskan diri, tapi suara Tang Yu yang rendah langsung menginterupsinya, "Jika kamu bergerak lagi, aku akan menjatuhkanmu."
Pei Qiqi pun ketakutan, dan segera memeluknya lebih erat. Pipi mungilnya bersandar di pelukan Tang Yu dengan patuh.
Hati Tang Yu seketika melunak. Dia mengulurkan tangannya untuk membelai kepala Pei Qiqi, seperti anak hewan tersayang.
Pei Qiqi sudah sangat lama sekali tidak diperlakukan dengan sangat lembut seperti ini. Tang Yu sendiri juga sudah lama tidak bersikap lembut begini.
Semuanya terasa begitu indah.