Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Suapi Aku! (1)



Suapi Aku! (1)

0Mereka berdua sama-sama terhuyung-huyung, dan akhirnya jatuh terduduk. Pei Qiqi berada di atas pangkuan Tang Yu, bahkan bersandar di bahu dan lehernya.      
0

Pada saat ini, kebetulan pintu dibuka dengan kasar oleh seseorang dari luar. Pei Qiqi mendesah lirih dan menggigit bahu Tang Yu.     

Udara di sekitar seketika dipenuhi atmosfer yang canggung, seperti kuncup bunga yang akan mekar, begitu lembut tak terkira dan menarik untuk dicicipi.     

Napas Tang Yu juga menjadi berantakan. Bagaimanapun juga, hasrat dalam dirinya juga selalu tergerak.     

Pei Qiqi bersandar di dalam pangkuan Tang Yu. Saat ini, di tempat kecil ini hanya ada Tang Yu, tidak ada yang lain.     

Sementara itu, Rong Lei dan pria bermata sipit seindah bunga persik itu juga tercengang di depan pintu.     

Apa yang sebenarnya terjadi?     

Seorang pria dan wanita melakukan hal semacam itu di dalam sini…     

Si wanita duduk di atas pangkuan si pria, namun seluruh pakaiannya masih lengkap, tanpa ada pemandangan indah yang terbuka.     

Namun, tercium aroma kesenangan yang tidak perlu ditanyakan lagi di dalam sini. Suasana hati Rong Lei pun semakin memburuk.      

Tadi dia belum sempat menyentuh gadis itu, sedangkan sekarang malah memergoki pasangan kekasih yang sedang bersetubuh dengan mesra.     

Dia menyipitkan matanya, lalu berkata kepada preman di belakangnya, "Tarik mereka berdua. Aku ingin memeriksa apakah wanita ini adalah gadis yang aku cari."     

Sebenarnya, dia tidak berpikir begitu. Kelihatannya wanita ini bukanlah gadis yang ia cari, tapi hanya dilihat dari belakang saja, perawakan wanita ini sangat cantik.     

Jadi, Rong Lei pun berubah pikiran.     

Si pria bermata bunga persik itu menghentikannya. "Rong Lei, sampai kapan kamu akan memikirkan hal ini?"     

Rong Lei tersenyum dingin. "Sampai mati, bahkan aku akan menyeret orang itu bersamaku. Ini adalah wilayah kita. Apa yang kamu takutkan!"     

Seorang gadis muda memberikan pelayanan yang memuaskan di dalam sini. Apa yang akan terjadi kemudian?     

Pria bermata sipit itu juga melihatnya dengan sorot mata penuh hasrat. "Lebih baik pegangi gadis ini dulu. Tunggu sampai kita menemukan gadis yang kau cari, lalu kita bersama-sama…"     

Kata-kata selanjutnya tidak perlu disebutkan lagi.      

Tentu saja Rong Lei langsung setuju, dan tersenyum licik. "Tarik kemari, hari ini setiap orang akan diberi hadiah sebesar 5000 yuan."     

Keterampilannya dalam menipu wanita kaya sangatlah profesional. Dia segera mengambil alih uang wanita itu dalam jumlah yang sangat besar.     

Para preman itu tentu saja menginginkannya. Bukankah mereka hanya perlu menangani masalah satu orang saja? Apa yang sulit!     

Ketika mereka baru saja hendak maju, Tang Yu menekan kepala kecil Pei Qiqi dengan satu tangan agar mereka tidak bisa melihat wajah gadis itu yang telah memerah. Kemudian, tangannya yang lain mengeluarkan ponselnya dan melakukan panggilan telepon, "Polisi Zhang, aku Tang Yu. Sekarang di wilayah pemantauan tugasmu, ada seseorang yang ingin membawa pergi teman wanitaku... Ya, di bar malam."     

Polisi Zhang? Tang Yu?     

Rong Lei bodoh!     

Si mata bunga persik pun tercengang!     

Para preman itu buru-buru membubarkan diri. Mereka semua tidak tahu apa yang terjadi barusan. Mereka tidak tahu apa pun, dan juga tidak mau ikut campur.     

Tang Yu!     

Siapa yang tidak mengenal Tang Yu di Kota B ini. Berani menjerat wanitanya. Apa mereka mau cari mati?     

Setelah orang-orang itu pergi, Rong Lei dan si mata bunga persik saling memandang satu sama lain, tidak tahu harus berbuat apa.     

Sebenarnya mereka juga ingin lari, tetapi mereka tidak berani.     

Tang Yu membantu Pei Qiqi untuk bangkit, lalu menepuk-nepuk celananya. Dia mengangkat ujung bibirnya menunjukkan senyum tipis, "Bukankah kalian ingin mengambilnya? Mengapa sekarang tidak kemari?"     

Si mata bunga persik segera membungkuk minta maaf. "Tuan Tang, semua ini hanya kesalahpahaman. Rong Lei… dia terlalu banyak minum."     

Tang Yu meliriknya sekilas, dan tidak ingin membahasnya lagi. Dia hanya menyalahkan mereka dengan kesal. "Benar-benar merusak suasana hatiku."     

Dia menarik Pei Qiqi dan membawanya pergi. Wajah Pei Qiqi tersembunyi di dalam pelukan Tang Yu... Tang Yu menundukkan kepalanya dan mencium bibir Pei Qiqi. Suaranya begitu serak penuh hasrat. Dia berbisik, namun suaranya bisa didengar oleh Rong Lei dan si mata bunga persik, "Lanjutkan di dalam mobil, ya?"     

Wanita itu tidak mengatakan apa pun, melainkan hanya memeluk Tang Yu semakin erat.     

Pandangan si mata bunga persik dan Rong Lei mengikuti arah kepergian mereka berdua... Begitu mereka sudah tidak terlihat dari pandangan, si mata bunga persik mendorong Rong Lei. "Lihat apa kamu! Tang Yu bukanlah orang yang bisa kita provokasi. Dia bisa membunuh kita dengan sangat mudah, bahkan seperti hanya sekedar membunuh semut."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.