Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Terlalu Kejam (3)



Terlalu Kejam (3)

0Zhao Ke adalah Nyonya Tang. Dia masih bisa melihat orang itu sesekali.      
0

Jika suatu hari nanti dia kehilangan statusnya sebagai Nyonya Tang, dia tidak akan pernah melihat orang itu lagi!     

Dia bukanlah orang yang rendah hati! Dia ingin selalu memiliki kehidupan yang serba mewah dan tanpa kekurangan sedikit pun!      

Dia adalah wanita tercantik nomor satu di Kota B, dan tidak ada yang bisa menggantikannya!     

Melihat sorot mata Zhao Ke, Zhou Meilin menutup matanya, lalu berujar dengan lemah, "Beri aku waktu untuk memikirkannya baik-baik."     

Namun, dia segera membuka matanya lagi. "Mengapa kamu tidak melakukannya sendiri?"     

Zhao Ke diam saja. Dia hanya melepaskan Zhou Meilin dan berjalan keluar menuju gerbang.     

Kenapa Zhao Ke tidak melakukannya sendiri?     

Karena, Pei Qiqi adalah darah dagingnya dan pria itu.     

Pada waktu itu, pria tersebut tidak menginginkan dirinya dan anak-anaknya, akan tetapi Zhao Ke masih saja enggan untuk menyingkir dari kehidupan laki-laki itu. Sebaliknya, Zhao Ke malah mengkambinghitamkan Pei Minghe dan membuatnya membesarkan Pei Qiqi.     

Dia tidak bisa membunuh anak orang itu dengan tangannya sendiri.     

Zhao Ke tersenyum tipis dan menutup matanya. Air mata mulai mengalir dari sudut matanya...     

Setelah bertahun-tahun lamanya, Zhao Ke masih… harus menanggung anak itu.      

Harus!     

Mobil Zhao Ke melaju pergi. Zhou Meilin masih tenggelam dalam pikirannya dan butuh waktu lama untuk kembali ke akal sehatnya. Dia mengambil cek pemberian Zhao Ke dengan jari gemetar, lalu melihatnya lagi.     

30 juta yuan!     

Dia bisa menghabiskan uang sebanyak itu dalam waktu yang lama. Tapi, dia harus membunuh seseorang… bukan membunuh seekor anak ayam!     

Zhou Meilin memikirkan seribu cara, namun kemudian dia mencoba mengurungkan niatnya dengan seribu cara.     

Selain itu, pada saat ini, selingkuhannya brondongnya, Rong Lei, telah kembali.     

Setelah selesai melakukan olahraga ranjang dengan Rong Lei, Zhou Meilin memberitahunya tentang masalah ini dengan tubuh sedikit gemetar.     

"Langsung lakukan saja!" Selingkuhan yang hanya bergantung hidup pada wanita memang tidak pernah bisa diandalkan. Mata sipit Rong Lei yang indah seperti bunga persik tampak menggoda. "Sayang, jika kamu melakukannya, Perusahaan Pei akan menjadi milik kita nanti. Kemudian, setelah kita menjualnya, ayo pergi bersama ke luar negeri! Tidak ada seorang pun yang dapat menemukan kita."     

Zhou Meilin masih ragu-ragu. Rong Lei terus menghasutnya tanpa henti. Dia menaklukkan wanita bodoh itu dengan keahliannya sendiri.     

Tetapi, Zhou Meilin tidak tahu bahwa Rong Lei dan Zhao Ke saling mengenal.     

Zhao Ke adalah pelanggan utama pertama Rong Lei, dan juga orang yang memperkenalkan Rong Lei kepada banyak wanita kaya. Bagi Rong Lei, Zhao Ke adalah seorang dewi, sedangkan Zhou Meilin hanyalah seorang wanita tua yang bodoh dan mudah dimanfaatkan!     

Setelah melakukan kegiatan 'itu', Rong Lei bersandar di kepala tempat tidur. Dia mengambil sebatang rokok, dan menghisapnya secara perlahan, lalu menatap Zhou Meilin. "Suruh seseorang untuk membunuh gadis itu dengan imbalan sebesar ratusan ribu yuan. Kematian dapat mengakhiri semua masalah. Ada begitu banyak kecelakaan mobil sepanjang tahun ini. Jika terjadi masalah besar, paling tidak orang suruhan kita hanya akan masuk penjara selama satu atau dua tahun. Begitu dia keluar dari penjara, semuanya akan baik-baik saja. Semua orang akan menganggap ini sebagai kecelakaan semata."     

Zhou Meilin masih ragu-ragu dan menatap Rong Lei dengan gemetar. "Bagaimana kalau ketahuan? Kita pasti akan masuk penjara!"     

Rong Lei membalikkan tubuh Zhou Meilin dan mencubit kulit wajahnya yang sudah tua dan kendur, kemudian tersenyum. "Tapi, jika kamu tidak melakukannya, kamu tetap saja akan mendekam di penjara."     

Zhou Meilin mencengkeram selimut. Dia mengambil rokok di tangan Rong Lei, dan menyesapnya dengan keras, kemudian dia baru melihat wajah tampan selingkuhannya itu. "Oke, ayo kita lakukan."     

Rong Lei tertawa. "Aku suka keberanianmu yang seperti ini."     

Meskipun Zhou Meilin sudah membuat keputusan, dia masih tidak tenang. "Tapi, carikan seseorang yang dapat melakukannya dengan bersih tanpa meninggalkan jejak mencurigakan sedikit pun."     

Rong Lei tertawa. "Tentu saja, aku berharap melanjutkan kehidupan denganmu, tidak ada yang lain."     

Zhou Meilin memandang Rong Lei. "Yang kau inginkan hanya uang!"     

Zhou Meilin menjadi kesal begitu berbicara sampai sini. "Kamu membuatku menderita waktu itu. Bisa-bisanya melarikan diri seorang diri dan meninggalkanku, membuatku menanggung kekacauan yang sudah kita lakukan bersama."      

Rong Lei segera merangkul bahunya. "Bodoh, waktu itu aku mengalami beberapa masalah, jadi aku hanya bisa menghindar. Mana mungkin aku membawamu dalam pelarian? Aku berjanji tidak akan melakukannya lagi. Sayang, kemarilah beri aku ciuman. Jangan marah."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.