Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Makhluk Paling Menakutkan dalam Sejarah (2)



Makhluk Paling Menakutkan dalam Sejarah (2)

0Sebenarnya, hal itu tergantung pada Tang Yu, apakah dia bersedia mengajak Pei Qiqi makan bersama pria lain atau tidak. Namun, tanpa pikir panjang, Tang Yu justru menjawab, "Baiklah, mari kita makan bersama!"     
0

Dari awal hingga akhir, Tang Yu tidak memberikan perhatian khusus pada Shen Lian, yang berdiri di sebelah Qin Anlan. Tapi, entah kenapa, Pei Qiqi merasa kalau Tang Yu sengaja melakukannya.     

Tang Yu meraih tangan Pei Qiqi dan mengarahkan gadis itu untuk duduk di sebelahnya. Pei Qiqi diam-diam menatap Tang Yu!     

Qin Anlan tersenyum. "Benar-benar jawaban yang tidak terduga."     

Tang Yu tidak menjelaskan, namun dia memanggil pelayan untuk memesan makanan tambahan.     

Qin Anlan mengambil menu dan bertanya dengan sopan kepada Shen Lian, "Kamu ingin makan apa?"     

Shen Lian meletakkan satu tangan di dagu, dan tangannya yang lain melingkari pinggiran meja. "Biar Tang Yu yang membantuku memesan. Dia tahu makanan apa yang kusukai!"     

Kemudian, Shen Lian mengangkat pandangannya dan menatap Pei Qiqi. "Tidak keberatan, kan!"     

Jika sampai saat ini Pei Qiqi masih belum menyadari hubungan apa yang pernah terjadi antara gadis cantik ini dan Tang Yu, dia sungguh bodoh.     

Pei Qiqi memandang Tang Yu, lalu tersenyum tipis. "Kamu harusnya menanyakan itu pada Tang Yu."     

Shen Lian mengalihkan pandangannya ke Tang Yu lagi.     

"An Lan saja yang memutuskan!" Tang Yu langsung menolaknya tanpa basa-basi.     

Tatapan Shen Lian tampak agak rumit, tetapi dia berusaha mengendalikan diri. Dia menyandarkan tubuhnya ke sandaran kursi, lalu melihat Tang Yu dengan tatapan lembut dan menawan. "Tang Yu, apakah ini pacar kecilmu?"     

Sedari tadi, Pei Qiqi seolah tidak terlihat di mata Shen Lian sama sekali.     

Tang Yu tersenyum. "Lebih tepatnya bukan pacar..."     

Setelah mengatakan ini, Tang Yu terdiam sejenak, lalu melanjutkan ucapannya, "Dia adalah gadis yang aku sukai, ibu dari anak-anakku kelak!"     

Ekspresi Shen Lian seketika berubah ketika dia mendengar kalimat ini.     

Adapun Pei Qiqi, dia malah merasa panik dan gelisah jika hal itu benar-benar terjadi.     

Tang Yu sudah membahas masalah ini beberapa kali, tentang dirinya yang akan menikahi Pei Qiqi kalau dia hamil. Tapi, ini adalah pertama kalinya Tang Yu mengatakannya di hadapan orang lain seperti ini!     

Selain itu, mungkin… Tang Yu sengaja mengatakan hal seperti itu di hadapan mantan pacarnya ini. Pei Qiqi berpikir kalau Tang Yu benar-benar tidak sedang bercanda!!!     

Untuk saat ini, Pei Qiqi merasa sulit untuk melarikan diri lagi.     

Di dalam hatinya, ada suara yang memberitahunya, 'Pei Qiqi, jika kamu tidak segera melarikan diri, kamu tidak akan bisa melarikan diri untuk selamanya'.     

Namun, Pei Qiqi sedikit pun tidak memiliki keinginan untuk melarikan diri lagi.      

Sesuatu keluar dari kepompong dan memberitahunya mengapa Pei Qiqi bisa sampai berada di sini dan menerima provokasi dari wanita bernama Shen Lian ini.     

Dan mengapa... dia benar-benar peduli akan... reaksi Tang Yu!     

Qin Anlan tersenyum tipis. "Kalau begitu, selamat!"     

"Qiqi masih kuliah!" kata Tang Yu dengan singkat, tidak bermaksud bicara terlalu banyak.     

Namun, ini juga sudah cukup menunjukkan sikap Tang Yu bahwa… dia serius menjalin hubungan dengan Pei Qiqi.     

Setelah percakapan ini, suasana makan malam tidak menyenangkan.     

Awalnya, Pei Qiqi mengira kalau hanya dirinya sendiri yang merasa bahwa makan malam ini tidak menyenangkan. Bagaimanapun juga, dia terlalu jauh dari lingkaran kehidupan mereka. Tapi saat ini, dia baru menyadari bahwa ternyata dia sendiri yang kelihatan paling senang dibandingkan dengan yang lain.     

Tang Yu selalu tidak menunjukkan banyak ekspresi, begitu pula Qin Anlan. Tidak perlu ditanya lagi, Shen Lian terlihat tidak menikmati makan malam ini sama sekali.     

Pei Qiqi harus mengakui bahwa Shen Lian adalah wanita yang sangat cantik, begitu modis, dan mempesona.     

Berbeda dengan Pei Qiqi, yang hanyalah wanita pemuas nafsu pria kaya.     

Naluri seorang wanita sangat kuat. Saat melihat Pei Qiqi mengamati Shen Lian seperti ini, Tang Yu meliriknya dengan acuh tak acuh dan menunjukkan ekspresi yang penuh arti.     

Pei Qiqi memberikan tatapan yang seolah memberi isyarat pada Tang Yu bahwa dia ingin pergi ke toilet. Dia merasa kalau keberadaan dirinya di sini mungkin membuat beberapa dari mereka merasa tidak nyaman mengatakan sesuatu. Oleh karena itu, mereka berbicara dengan pura-pura tenang.     

Sudut mulut Tang Yu bergerak sedikit, mengisyaratkan bahwa Pei Qiqi boleh pergi.     

Ketika Pei Qiqi bangkit, punggung tangan Tang Yu reflek membantunya. Pei Qiqi menganggukkan kepalanya dan tersenyum.     

Qin Anlan berujar dengan malas, "Tang Yu, bagaimana aku menilainya, ya. Aku lihat, Pei Qiqi seperti hewan kecil yang kamu pelihara!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.