Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

Untuk Pertama Kalinya! (1)



Untuk Pertama Kalinya! (1)

0Pei Qiqi hanya menyahut dengan satu kata, "Oh."      
0

Tang Yu menghela napas lagi. "Pei Qiqi!"     

"Aku mengerti!" Pei Qiqi menatap Tang Yu. Dia mengerucutkan bibirnya dengan kesal. "Kamu tidak perlu mengulang kata-kata ini lagi!"      

Seperti orang tua saja!!     

Tang Yu meliriknya.     

Pei Qiqi segera menghentikan ucapannya. Barusan dia sudah terlalu berani menjawab ucapan Tang Yu.      

Tang Yu menepuk tangan Pei Qiqi dan melepaskannya, kemudian dia meletakkan kedua tangannya di setir dan fokus mengemudi.     

Mereka akhirnya tiba di bandara. Setelah menunggu di ruang VIP selama sekitar setengah jam, Dokter Eland berjalan keluar dari lorong khusus dengan diikuti asistennya yang masih muda.     

Tang Yu menyapanya dengan singkat, kemudian dia mengajak ngobrol Dokter Eland sambil berjalan. Selama itu, mereka terus berinteraksi dengan menggunakan bahasa Inggris.      

Sebenarnya kemampuan bahasa Inggris Pei Qiqi tidak buruk juga, tapi dia begitu terkagum-kagum, karena kebanyakan dari apa yang diucapkan Tang Yu adalah dalam bahasa Inggris profesional. Pei Qiqi tidak terlalu mengerti pembicaraan mereka.      

Selain itu, Tang Yu terlihat benar-benar berwibawa dan elegan. Bahkan, pancaran aura yang selalu mendominasi, telah menyusut banyak, tidak seperti biasanya. Dia tampak jauh lebih sederhana. Entah bagaimana, jantung Pei Qiqi berdebar lebih cepat saat dia melihat penampilan Tang Yu sekarang.     

Karena, Pei Qiqi tahu betul bahwa Tang Yu melakukan semua ini untuk dirinya.     

Tiba-tiba, Dokter Eland berbicara dalam bahasa Mandarin, "Tang, pacarmu sangat cantik."     

Tang Yu melihat Pei Qiqi, dan Pei Qiqi pun menjadi salah tingkah.     

Beberapa saat kemudian, Tang Yu meresponnya dengan sangat santai. "Lumayan, sayangnya umurnya masih terlalu muda."     

Dokter Eland tersenyum, lalu berbicara pada Pei Qiqi, "Tang sangat menyukaimu."     

Pei Qiqi hanya bisa menanggapinya dengan senyuman tipis, kemudian menarik lengan baju Tang Yu dengan tangannya dan tidak mau melepaskannya.     

Selalu saja salah tingkah… masih belum terbiasa.     

Tang Yu meraih tangan Pei Qiqi dan menggenggamnya sepanjang waktu.     

Ketika Tang Yu sampai di mobilnya, dia mengatur agar Dokter Eland dan asistennya duduk di belakang, kemudian dia mengingatkan Pei Qiqi, "Beritahu orang rumah kalau kita akan pergi ke sana sekarang."     

Pei Qiqi hampir saja kelupaan kalau tidak diingatkan Tang Yu. Dia mengambil ponselnya untuk menghubungi telepon rumah. Di seberang telepon, Zhou Meilin mengangkat panggilan darinya. Begitu mendengar suara Pei Qiqi, nada bicara Zhou Meilin menjadi semakin dingin. "Ada apa?"     

Dia sangat membenci Pei Qiqi lebih dari sebelumnya. Di hari pernikahan Pei Huan waktu itu, masalah penculikan Pei Qiqi membuat acara pernikahan anak semata wayangnya hancur berantakan, hingga Pei Huan kehilangan muka di hadapan banyak orang.     

Semua orang di Keluarga Lin tahu bahwa Lin Jinrong menyukai Pei Qiqi dan tidak memperhatikan Pei Huan sama sekali. Jika bukan karena darah daging yang berada di perut Pei Huan, mungkin Lin Jinrong juga tidak akan mau mengakuinya!     

Beberapa hari ini, Pei Huan tinggal kembali ke rumah ibunya. Lin Jinrong belum pernah datang berkunjung untuk melihat keadaan istrinya sama sekali. Bahkan, meskipun Zhou Meilin merasa amat marah dan kesal di dalam hatinya, tetapi dia tidak berani mengucapkan sepatah kata pun karena kekuasan dan pengaruh besar Keluarga Lin.     

Dan di saat seperti ini, tiba-tiba ada panggilan telepon dari Pei Qiqi. Bagaimana mungkin Zhou Meilin bisa bersikap baik?     

Pei Qiqi mengerucutkan bibirnya. "Tang Yu mengundang seorang dokter dari Amerika datang ke Cina untuk memeriksa kondisi Ayah."     

Zhou Meilin menjadi tenang ketika mendengar penjelasan Pei Qiqi. Dari lubuk hatinya, dia masih berharap kondisi Pei Minghe dapat menjadi lebih baik.     

Sekarang Pei Huan tidak dianggap oleh keluarga suaminya. Tidak ada laki-laki yang bisa membantunya di rumah. Dia selalu merasa berada dalam titik terendah di hidupnya, dan dirinya juga sudah tidak memiliki dukungan dan tidak bisa bergantung pada siapapun lagi. Terutama karena selingkuhannya, Rong Lei, telah melarikan diri dengan membawa semua uangnya. Akhirnya Zhou Meilin kembali ke akal sehatnya.     

"Cepatlah kemari kalau begitu! Kebetulan, ayahmu juga baru saja bangun!" kata Zhou Meilin dengan lebih pelan dibandingkan tadi.     

Begitu Zhou Meilin menutup telepon, dia melihat Pei Huan turun dari lantai atas sambil memegangi perut buncitnya.     

"Bu, apakah itu telepon dari si jalang Pei Qiqi! Syukurlah kalau dia kembali, aku akan mencabik-cabiknya nanti!" Ekspresi Pei Huan dipenuhi dengan kebencian.     

Hidupnya hancur karena Pei Qiqi. Jika bukan karena keberadaan gadis itu, dia dan Lin Jinrong akan memiliki hubungan yang baik dan menjalani kehidupan ini dengan lancar tanpa ada gangguan.     

Semuanya karena Pei Qiqi. Gadis jalang itu sudah merebut ayahnya sejak dia kecil, dan sekarang bahkan dia juga merebut Jin Rong.     

Zhou Meilin mengerutkan kening melihat reaksi kebencian Pei Huan ini. "Huan Huan, tahanlah kebencianmu padanya untuk hari ini. Tang Yu mengundang seorang dokter spesialis. Kamu juga ingin kondisi ayahmu membaik, bukan!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.