Kujual Diriku Untukmu, Tuan Tang

0Pernikahan Lin Jinrong dan Pei Huan diadakan di sebuah hotel milik Shengyuan. Hampir semua pejabat di Kota B telah tiba. Tentu saja, mereka tinggal menunggu satu orang lagi.     0

Tang Yu!     

Ibu Lin Jinrong sedang mengobrol dengan Lin Yun. Lin Yun melihat arloji di tangannya dan mengeluh, "Mengapa Tang Yu masih belum datang!"     

Ibu Lin Jinrong tersenyum tipis. "Mungkin sedang menunggu pasangan wanitanya. Kudengar Tang Yu sudah menemukan pacar."     

Lin Yun mengeluarkan ponselnya dengan gerakan anggun. "Ya, dia sudah punya pacar. Dia adalah kakak perempuan Pei Huan. Gadis itu kelihatannya memiliki temperamen yang baik."     

Ibu Lin Jinrong menghela napas, kemudian menjawab. "Terakhir kali, aku melihatnya dari kejauhan. Dia memiliki paras yang… benar-benar cantik. Tidak heran kalau gadis itu bisa menarik perhatian Tang Yu."     

Sampai hari ini, sangat sedikit wanita yang dapat meluluhkan hati seorang Tang Yu.     

Lin Yun sudah menghubungi nomor ponsel Tang Yu dan berujar dengan suara lembut. "Tang Yu, kenapa kamu belum datang?"     

Namun, bukan Tang Yu yang menjawab telepon, melainkan Meng Qingcheng. Dia bicara dengan terburu-buru, sampai lupa di mana Lin Yun berada. "Pei Qiqi diculik!"     

"Apa? Qiqi diculik?" Meskipun Lin Yun sudah terbiasa mendapati keadaan yang di luar kendali, dia tetap saja terkejut saat ini.     

Ibu Lin Jinrong juga tercengang. "Kenapa? Apakah Tang Yu bisa melakukan sesuatu untuk mengatasinya?"     

Gadis muda itu terlihat begitu baik, semoga tidak terjadi apa-apa padanya.     

Dalam benak ibu Lin Jinrong, Pei Qiqi terlihat jauh lebih enak dipandang daripada calon menantunya, Pei Huan.     

Jadi, pada saat ini dia juga merasa prihatin.     

Lin Yun menjadi tenang. "Tang Yu sudah menemukan jalan keluar."     

Ibu Lin Jinrong baru hendak bicara, namun dia melihat putranya berjalan cepat menuju pintu. Pei Huan berjalan mengikuti di belakangnya dengan putus asa dan mencoba menghentikan laki-laki itu, tetapi dia tetap tidak bisa menahannya. Lin Jinrong menghempaskan tangannya begitu saja tanpa perasaan.     

"Jin Rong!" Pei Huan terkejut dengan reaksi Lin Jinrong. "Apa yang kau lakukan!"     

Lin Jinrong sudah berjalan keluar dari aula. Pei Huan sudah berlinang air mata, dan seluruh tubuhnya gemetar.     

Bahkan, meskipun Zhou Meilin juga berusaha mati-matian untuk menghentikan putrinya, namun Pei Huan tidak bisa mengendalikan nada bicaranya.     

Pada malam pertama setelah hari pernikahan, Lin Jinrong meninggalkan dirinya untuk pergi mencari Pei Qiqi.     

"Jin Rong pergi untuk mencari Pei Qiqi…" Pei Huan berteriak pilu. "Wanita yang disukai Lin Jinrong adalah Pei Qiqi. Karena Pei Qiqi, Jin Rong tidak menginginkan aku dan juga anak di dalam perutku."     

Zhou Meilin benar-benar sangat marah. Bagaimana bisa putrinya begitu bodoh sampai seperti ini!     

Dia mengangkat tangannya dan melayangkan tamparan ke pipi Pei Huan dengan keras. Dia ingin membuat Pei Huan kembali ke akal sehatnya.      

Wajah Pei Huan ditampar hingga menoleh ke samping. Dia tidak bergeming, lalu perlahan menatap Zhou Meilin dan berujar dengan suara yang sangat ringan, "Bu, kamu menamparku... Kenapa kamu malah menamparku? Padahal laki-laki itu yang telah mengkhianatiku berulang kali lagi dan lagi... Jin Rong juga tidur dengan teman dekat Pei Qiqi. Apa kamu tahu kenapa? Dia hanya ingin membuatku menyerah. Dia ingin memberitahuku bahwa siapapun wanita yang naik ke atas tempat tidurnya, Jin Rong mau… melakukan pembalasan yang sama. Pembalasan atas apa yang aku lakukan pada Jin Rong karena telah memberikannya obat supaya mau meniduriku!"     

Wajah Pei Huan dibanjiri air mata, yang semakin membuatnya terlihat sangat menyedihkan.      

Seluruh anggota Keluarga Lin juga bisa mengerti dengan jelas apa yang mereka dengar… Mereka memandang Pei Huan dengan tatapan yang berbeda dari sebelumnya.     

Terutama ibu Lin Jinrong. Dialah yang tampak paling terkejut. Dia dan Lin Yun saling memandang satu sama lain. Sulit rasanya untuk dapat menghadapi kenyataan ini.     

Untuk masalah Jin Rong tidak menyukai Pei Huan, itu memang sudah kelihatan dari hubungan keduanya selama ini. Tapi, mereka sungguh tidak menduga kalau ternyata Jin Rong menyukai Pei Qiqi!!      

Di sisi lain, Pei Qiqi dan Tang Yu memiliki hubungan yang seperti itu… Ibu Lin Jinrong merasa malu karena putranya.     

Lin Yun menepuk pelan tangan ibu Lin Jinrong dan berujar dengan lembut, "Hal pertama yang harus dilakukan sekarang adalah mencari Lin Jinrong dan membawanya kembali ke acara pernikahan ini. Tang Yu akan menemukan Qiqi sendiri tanpa memerlukan bantuannya."     

Dia mengingatkan ibu Lin Jinrong, lalu bergegas mencari suaminya. Namun, mobil Lin Jinrong sudah melaju pergi.